SANTOSO SOEROSO

KOMPARTEMEN HEALTH TECHNOLOGY ASSESSMENT PERSI

SEMINAR REGIONAL PERSI DAERAH JAWA TENGAH

SEMARANG, 10 AGUSTUS 2018
 BIODATA
 Dr.Santoso Soeroso SpA(K), MARS
 Tempat & Tanggal lahir : Magelang, 22
September 1947
 Pendidikan :
Dokter (FK UNDIP 1973) Dokter Spesialis
Anak (FK UNDIP 1982), Research Fellow
Pediatric Cardiology, University of Lund,
Sweden 1984-1985, Reseach Fellow Pediatric
Cardiology , Tokyo Women Medical College,
Japan, the Heart Institute of Japan, 1991-
1992, SpA Konsultan 1992
MARS (FKM UI , 1996)
Lemhannas KRA XXXIII (2000)
Training Course HTA, Johor Bahru,
Kementrian Kesihatan Malaysia 2003
 Riwayat Pekerjaan :
Wakil Dir. Medik & Keperawatan RS Dr.
Kariadi , Semarang (1990-1995)
Wakil Dir. Umum & Keuangan RS Dr.
Kariadi, Semarang (1995-1998)
Direktur RS Fatmawati (1998-2002)
Direktur RSPI-Sulianti Saroso (2002-2007)
Chief Operating Officer RS Puri Indah
(Pondok Indah Group)
Ketua II Health Technology Asseessment
Indonesia (2003-2013)
Anggota Komite Penilaian Teknologi
Kesehatan/KPTK Kementrian Kesehatan
(2014-2019)
Ketua Divisi Health Technology
Assessment - PERSI (2009-sekaramg)
Sekretaris, Badan Pertimbangan Pengurus
Pusat IDAI (2012 – 2015)
Anggota PP IDAI (2015-2017-2020)
Anggota Dewan Etik PP IDAI (2015-2017)
Ketua Satgas JKN IDAI (2018-2020)
 BATASAN TEKNOLOGI DAN TEKNOLOGI
KESEHATAN
 TEKNOLOGI ADALAH PEMANFAATAN ILMU PENGETAHUAN
SECARA TERORGANISASI UNTUK TUJUAN PRAKTIS
 TEKNOLOGI KESEHATAN ADALAH TEKNIK, OBAT, ALAT DAN
PROSEDUR YANG DIGUNAKAN OLEH PROFESI KEDOKTERAN
DALAM MEMBERI LAYANAN MEDIK PADA SESEORANG DAN
SISTEM DIMANA LAYANAN MEDIK TERSEBUT DIBERIKAN
(Office of Technology Assessment, 1982)
Definition of HTA
 ‘‘HTA is a multidisciplinary field of
policy analysis, which studies the
medical, social, ethical and economic
implications of development, diffusion,
and use of health technology” (Inahta)

 Safety  Efficacy  Quality 

Clinical Effectiveness  value for
money (CEA)  Affordability
(Budget Impact)
4
 Mengapa teknologi
kesehatan harus dinilai?
Teknologi Kesehatan berkembang cepat
Sumberdaya terbatas
Keputusan dan Prioritas harus dibuat
Penilaian Teknologi Kesehatan diperlukan
untuk melakukan revisi kebijakan Praktik Klinis
dan Paket Manfaat dalam era JKN
Manfaat Penilaian Teknologi
Kesehatan
 Promotif
 Preventif
 Diagnosis
 Pengobatan
 Rehabilitatif
 Long-term care
7
 TUJUAN PANDUAN
PTK

 Konsistensi dalam kajian PTK (standar metode dan

laporan hasil kajian oleh KPTK)
 Transparansi dan hasil yang sistematis (systematic
manners)  mencakup evaluasi ekonomi
(membuktikan investasi yang “worth spent” untuk
paket manfaat JKN) dan “affordable”

06/09/2018 8
 Evaluasi Ekonomi
Definisi:
“the comparative analysis of alternative courses of action in terms
of both their costs and their consequences” (Drummond, 2015)

9
Evaluasi Ekonomi
Kegiatan utama evaluasi ekonomi:

Mengidentifikasi  Mengukur  Menilai/menghitung

Membandingkan biaya dan konsekuensi (efek) dari beberapa
alternatif yang dibandingkan

Identify  Measure  Value  Compare

10
Perbedaan 4 Jenis Evaluasi
Ekonomi
Nominator Denominator
Cost-minimization $ -
Cost-effectiveness $ Process or health
outcome in natural
unit e.g. mmHg

Cost-utility $ Outcome in a
common unit e.g.
QALY, DALY

Cost-benefit $ $
11
Incremental cost-effectiveness ratio (ICER)

(cost of treatment A) – (cost of treatment B)

(clinical success treatment A) – (clinical success treatment B)

Or (cost of treatment A) – (cost of treatment B)

(LYG A – LYG B)

Or (cost of treatment A) – (cost of treatment B)

(QALY A – QALY B)
 Intermediate vs Final Outcome
 The cost that on average needs to be sustained to obtain “an
additional success”
 QALY : Quality Adjusted Life Year
 LYG: Life Year Gain
12
 Types of costs
COST

Direct Costs Indirect Costs Intangible Costs

Productivity loss (# days x income/day) Anxiety, pain or
suffering

Direct non-medical costs Direct medical costs

Incurred from: a patient’s
treatment
Patient and family out-of-packet expenses
(e.g., transportation, caring)
Incurred from: whether patients
are treated or not
Fixed Costs Semi-fixed Costs Variable/Material
Staff Costs
Drugs, blood products,
disposable equipment
Capital Costs Labor Costs Overhead Costs
For running the services
For setting up the service e.g. salary of e.g. lighting, heating, cleaning
e.g. counselling rooms pharmacists, etc.
equipment
BUDGET IMPACT ANALYSIS (BIA)
• Menjelaskan Affordability
• Perspektif penyandang dana (payer)
• menjelaskan perubahan dari suatu intervensi/
pengobatan untuk suatu kondisi/ penyakit tertentu serta
perubahan dari biaya untuk mengatasi masalah tersebut.
• estimasi konsekuensi finansial dari adopsi dan difusi dari
teknologi kesehatan baru pada periode tertentu
• analisis perhitungan Annual drug cost of “new drug” ,
Annual saving cost from “existing drugs”  financial
impact  Sensitivity analysis .
PENYUSUNAN ROADMAP PENGAWASAN ALAT KESEHATAN DAN PKRT, KEMENKES, 28-29 JULI 20164
REVOLUSI INDUSTRI
 Revolusi industri 1.0 : 1750-1850 mesin
uap…menggantikan tenaga manusia dan hewan
 Revolusi industri 2.0 : 1870-1914 mesin industri dan
suku cadangnya. Muncul listrik, industri baja, telepon
, mobil, pesawat terbang
 Revolusi industi 3.0 : revolusi digital, internet shg
mengubah pola relasi dan komunikasi terjadi proses
pemampatan waktu dan ruang
 Revolusi industri 4.0 : era disruptif, respons thdp
fenomena disruptif amat penting. Artificial inteligence
mulai berperan. Siapa menguasai teknologi
IT/information techology dan AI/ articicial
inteligence akan menang
 REVOLUSI INDUSTRI 4.0
 Industri 4.0 adalah istilah untuk tren otomasi dan
pertukaran data terkini dalam teknologi. Istilah ini
mencakup sistem siber secara fisik, internet untuk segala
komputasi awan (cloud computation) dan komputasi
kognitif.
 Industri 4.0 menghasilkan pabrik cerdas. Berstruktur
moduler, sistem siber fisik mengawasi proses fisik.
 Membuat salinan dunia fisik secara virtual dan membuat
keputusan yang tidak terpusat
 Melalui internet untuk segala sistem (internet of
thimgs/IoT) siber fisik berkomunikasi satu sama lain dan
dengan manusia secara bersamaan
 Melalui komputasi awan ‘ layanan intenal dan layanan
lintas organisasi disediakan dan dimanfaatkan oleh
berbagai fihak
Five generation of Computers
 First Generation : Vacuum tubes
 Second Generation : Transistors
 Third Generation : Integrated Circuits
 Fourth Generation : Microprocessors
 Fifth Generation : Artificial Intelligence
tahun 2019 adalah tahun dimulainya Fifth Generation
of computers
10 Technologies to keep Hospital Competitive
 A certified efficient EHR system. Di Amerika Serikat pemerintah
memberikan stimulus untuk RS yang menerapkan certified EHR
System. HER system merupakan platform untuk berkomunikasi antar
fasilitas kesehatan.
 Surgical and service line technologies. Dalam hal I administrator,
dokter dan perawat dan profesi lainnya harus bekerjasama untuk
menentukan stategi terbaik.
 Smartphones, tablet and applications. Sangat membantu untuk
melakukan appointment. Hanya perlu dilindungi dg security features
agar tidak menimbulkan masalah dalam hal privacy pasien dan
keluarganya
 Hybrid operating room . Konsep ini sdh 20 th yl dikemukakan.
Hybrid Operation Room /Hybrid OR adalah penyusunan lingkungan
kamar operasi yang memungkinkan seorang ahli bedah atau spesialis
interventional melakukan tindakan minimaly invasive intervention
disamping open surgery. Dulu digunakan mobile C-Arm sekarang
Fixed C - Arm
 Telehealth tools. PERSI sdh sering melakukan telehealth dan webinar
 Ultrasound imaging devices. Instalasi gawat darurat sangat
memerlukan alat ini.
 Infection detecting technology. RS harus berupaya
melaksanakan Patient Safety First. Infection Control Programe
sangat penting untuk mendeteksi dini infeksi nosokomial
Procalcitonin/PCT adalah cara terbaru untuk mendeteksi
infeksi
 Healthcare staffing management technology. Scheduling yg
tepat merupakan kunci dalam efisiensi labor cost
 Social Media . Twitter, WA, Facebook ,Blog dapat
dimanfaatkan. RS perlu memiliki Social Media Plan
 Patient friendly technologies : a.l Self register kiosk,
Wireless connetivity, Bedside computer terminals, bedside
medication verification , online bill pay
Top healthcare IT trends
 Artificial Intelligence
 Blockchain
 The Cloud
 Consumer-facing technology
 Disease management technology
 EHR improvement
 Imaging
ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI)
AI didefinisikan sebagai kecerdasan
buatan yang ditambahkan kepada
suatu sistem yang bisa diatur dalam
konteks ilmiah. Kecerdasan diciptakan
dan dimasukkan ke dalam komputer
agar dapat melakukan pekerjaan
seperti yang dapat dilakukan manusia.
BLOCKCHAIN TECHNOLOGY
 Blockchain dilahirkan dari industri keuangan untuk
cryptocurrency transactions (bit coin dll)
 Blockchain dapat dikembangkan untuk memperbaiki
interoperability EHR dan membuat EHR yang lebih
komprehensif
 Untuk kepentingan asuransi kesehatan mampu
mengembangkan smart contract dan deteksi fraud
 Dan memperbaiki provider directory accuracy,
menyederhanakan application process dan
memfasilitasi dinaika insurer-client relationship
BLOCKCHAIN
THE CLOUD
 Komputasi awan (cloud computing) adalah
gabungan pemanfaatan teknologi komputer dan
pengembangan berbasis Internet. Cloud juga
merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks
yang disembunyikannya. Ia adalah metoda
komputasi di mana kapabilitas teknologi
informasi disajikan sebagai suatu layanan,
sehingga pengguna dapat mengakses lewat
Internet tanpa perlu mengetahui infrastruktur
teknologi yang membantunya.
CONSUMER-FACING TECHNOLOGY
 Pengguna internet diseluruh dunia diperkirakan 3.6
miliar sedangkan pada pada 2017 diperkirakan
pengguna internet indonesia mencapai 112 juta orang
mengalahkan Jepang. Diatas indonesia terdapat
Tiongkok, AS, India dan Brazil
 Bagi negara padat penduduk seperti Indonesia , India
dan Tiongkok peningkatan pengguna internet setiap
tahun dapat ,mencapat 2 digit
 Keadaan seperti itu merupakan peluang untuk
mengembangkan health consumer facing technology
yang sering disebut sebagai mobile health
EHR IMPROVEMENT
 USAHAKAN INPUT DATA LEBIH MUDAH
 PILIH SYSTEM YANG LEBIH PINTAR
 PERBAIKAN PADA CLINICAL DECISION SUPPORT
 DIGITAL ASSISTANT
 INTERFACE YANG LEBIH USER FRIENDLY
 PERTUKARAN DATA YANG LANCAR
 KEMAMPUAN UNTUK MENGAMBIL DATA DARI
PERALATAN YG DIGUNAKAN PASIEN
 DIBUAT SECARA PERSONAL
IMAGING
 Ultrasound : menggunakan gelombang suara
berfrekuensi tinggi untuk mendeteksi keadaan bagian
dalam tubuh manusia yang gerakannya dapatdirekam
secara realtime. Ultrasound tidak menimbulkan
radiasi pengion seperti sinar x oleh karenanya aman
untuk bayi dan ibuhamil
 CT Scan
 MRI
 PET Scan
 Nuclear Medicine
PRENATAL DIAGNOSIS : SPINA
BIFIDA LUMBAL
HYPOPLASTIC LEFT HEART SYNDROME
PRENATAL DIAGNOSIS
Top 5 Technology Trends for
Healthcare
 Telemedicine an expanding service area for healthcare
provider
 Cloud Computing grows in importance of Healthcare
facilities
 Big data solutions for Population Health Management
 Interoperability and improvement of EHR
 The Internet of Thing (IoT) could change everything
BIG DATA
 Tujuan Dan Manfaat Big Data
Secara sederhana big data adalah data yang memiliki
ukuran sangat besar, bervariasi dan bertumbuh
dengan cepat. Mungkin data tersebut tidak
tersetruktur dan perlu pengolahan dengan teknologi
khusus yang inovatif sehingga bisa digunakan untuk
kebutuhan yang lebih mendalam dan bisa membantu
dalam hal pengambilan keputusan yang tepat.
Nanotechnology in medicine
an evidence-based analysis
 1 nanometer =sepersatu miliar meter (10 pangkat minus 9
atau kl. 4 ukuran atom dan rata rata virus berukuran 100
nanometer) Nanoteknologi sedang dikembangkan untuk
struktur obat, alat diagnosis dan nanorobot. Terutama
ditujukan untuk kanker
 Nanoteknologi generasi pertama sedang direnew misalnya
liposome, albumin bound nanoparticle, gadoliniumchelate
for MRI , Iron particle for MRI, silver nanoparticles
(antiwound dressing) dll
 Nanoteknologi generasi kedua lebih canggih daripada
generasi pertama karena kemajuan dalam molecular
engineering memungkinkan alat tsb menentukan target,
image, therapeutic agent memonitor kemanjuran obat
secara real time
TERIMA
KASIH