Anda di halaman 1dari 54

Komunikasi antarbudaya2

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA YANG BERBEDA 2


Aplikasi

Nizar Zainal Abidin

NZA 1 2016
Komunikasi antarbudaya2

Daftar isi:
Aplikasi dalam berbagai bidang
Pentingnya komunikasi lintas budaya dan isyu2 rasial
Khususnya dalam bidang kedokteran
-Peranan budaya dalam hubungan dokter-pasien
-Nasehat untuk komunikasi D-P lintas budaya
-Dos dan don’ts
-Pedoman mendiskusikan isyu2 lintas budaya
-Pedoman mengeksplorasi persepsi pasien
tentang penyakit.perawatan dan ierapi
-Temukan kompromi antara terapi kedokteran
dengan nilai2 budaya
-Kata2 kunci
Simpulan

NZA 2 2016
Komunikasi antarbudaya2

Aplikasi dalam berbagai bidang:


- Bidang kesehatan,kedokteran
- ’’ pendidikan
- ’’ sosial
- ’’ ekonomi
- ’’ budaya
- ’’ sastra
- ’’ politik
- ’’ keamanan
- ’’ filsafah dsb

NZA 3 2016
Komunikasi antarbudaya2

Pentingnya komunikasi lintas budaya dan isyu2 rasial


Bagi dokter:
Dapat dijumpai adanya perbedaan latar belakang pada hub.D-P
Perbedaan ini dapat merupakan kendala pada hub,D-P yg efektif
Pertolongan dr tak optimal,manejemen pasien tak efektif
Perlu diusahakan agar komunikasi lintas budaya berjalan efektif

Bagi pasien:
Lingkungan yang serba asing,bahasa yang tak dimengerti  cemas
Pasien tak bisa komunikasi  bingung
Pasien tak bisa menjelaskan keluhannya  informasi ke dr tak jelas
Proses penyembuhan terkendala  pasien kecewa dan tak puas

NZA 4 2016
Komunikasi antarbudaya2

Khususnya dalam bidang kedokteran


Peranan budaya dalam hubungan dokter-pasien
Beberapa hal penting perlu diketahui dan masalahnya diatasi
-Nama
-Makanan dan diit
-Agama
-Kesehatan dan grooming
-Pakaian
-Nilai budaya
-Advis pada komunikasi lintas budaya dengan pasien
-Dos and don’ts
-Persepsi pasien tentang penyakit, perawatan & terapi
-Bahasa

NZA 5 2016
Komunikasi antarbudaya2

Jadi :

-Perhatikan adanya perbedaan latar belakang budaya

-Fahamilah budaya pasien karena mempengaruhi hub.D-P

-Budaya dalam pengertian idea,nilai,kepercayaan, kebiasaan

-Dokter harus tahu persepsi pasien yang bisa beda dengan


persepsi dr

-Jangan sok tahu benar tentang budaya pasien

-Boleh buat asumsi tidak terlalu mendalam,cukup yang relevan

NZA 6 2016
Komunikasi antarbudaya2

Ingatlah:
-Budaya dapat membantu menentukan bagaimana dapat bersikap
sopan, perilaku penuh perhatian dan membentuk konsep kepuasan
pada pasien.
-Perlu disadari bahwa perbedaan budaya dapat memunculkan
perbedaan dalam otoritas, kontak fisik, gaya komunikasi, serta
interaksi keluarga.
-Interpretasi bahasa tubuh dan tutur kata, jabat tangan, kontak
mata, ekspresi wajah dan kata-kata yang digunakan dalam
percakapan juga dapat menjadi manifestasi dari budaya (ditambah
dengan agama) yang dianut.

NZA 7 2016
Komunikasi antarbudaya2

Nama
-Catat nama lengkap pasien
-Apakah pasien punya nama kecil/panggilan sehari-hari
-Nama resmi anggauta terdekat
-Ada baiknya menggunakan nama kecil agar hubungan lebih
akrab kecuali bila pasien tak menghendakinya
-Keterangan siapakah yang menyertai pasien untuk dirawat?

NZA 8 2016
Komunikasi antarbudaya2

Makanan dan diit


-Apakah ada pantangan, dan masalah makanan halal/haram?
-seorang muslim dilarang makan babi
-seorang hindu dilarang makan sapi
-Apakah pasien seorang vegetarian atau vegan?
-Apakah ada preverensi tentang cara menyiapkan makanan?
-Pada seorang muslim:
-pakai bacaan basmalah
-makan pakai tangan kanan
-Bolehkah keluarga membawa makanan sendiri bagi pasien?

NZA 9 2016
Komunikasi antarbudaya2

Agama
-Apakah pasien menganut/mempraktekkan agama tertentu?
-Apakah pasien mau melaksanakan ibadahnya di RS?
-Bagaimana persepsi tentang transfusi darah dan aborsi?
-Agama dan budaya menentukan persepsi pasien
-Agama adalah hak azasi dasar, jadi harus dihormati
-Pelayanan terhadap pasien tidak akan dikurangi dokter
kualitasnya apapun latar belakang agama dan budayanya
-Sikap terhadap agama yang berbeda tak boleh menimbulkan
rasa kecemburuan sosial dan bersikaplah toleran

NZA 10 2016
Komunikasi antarbudaya2

Nilai budaya

-Nilai budaya dokter bisa berbeda dengan nilai budaya pasien


-Dokter tak boleh menilai budaya pasien dengan standar dokter
-Dokter harus ‘sharing’ tentang definisi,konsep,praktek, ritual
budaya
-Agama dan budaya pada hub.D-P harus dihormati
-Jika terjadi perbedaan budaya yang mencolok, penggunaan
sikap dan bahasa secara formal dianjurkan

NZA 11 2016
Komunikasi antarbudaya2

Kesehatan dan ‘grooming’(merapihkan)

-Apakah ada persyaratan kusus dalam hal memandikan


pasien?
-Bagaimana sikap pasien bila harus membuka bajunya
didepan dokter / perawat lain jenis?
-Apakah berkeberatan bila dicukur rambut kepala/badan?

NZA 12 2016
Komunikasi antarbudaya2

Pakaian

-Apakah ada bagian badan yang harus tetap tertutup,jilbab?

-Apakah perhiasan mempunyai signifikansi religis?

-Apakah ada item2 pakaian yang signifikan secara khusus?

NZA 13 2016
Komunikasi antarbudaya2

Nasehat pada komunikasi D-P lintas budaya

-sadarilah nilai anda,jangan paksakan pada pasien


-pelajari latar belakang pasien anda
-pelajari perbedaan budaya mana yang mungkin akan
memengaruhi terapi
-perlihatkan pada pasien bahwa anda menghargai perbedaan
-carilah apakah ada persamaan idea & harapan dan bangunlah
komunikasi sedapat-dapatnya diatasnya

NZA 14 2016
Komunikasi antarbudaya2

-’bukalah fikiran anda’ terhadap praktek budaya yang tak


lazim bagi anda
-akomodasilah idea budaya dalam terapi tanpa berkompromi
tentang kualitas perawatan yang dipersiapkan bagi pasien
-jelaskan bahwa anda sedapat mungink akan memberikan
perawatan kesehatan terbaik dan bukan akhli dalam budaya-
nya kepada pasien

NZA 15 2016
Komunikasi antarbudaya2
Dos dan don’ts
Dos
-Gunakan pertanyaan terbuka
-Kaji latar belakang yang mendasar dari rasial dan budaya yang
mungkin akan berfaedah tapi jangan terlalu mendalam
-Jujurlah mengenai apa2 yang tak jelas
-Perlihatkan respek pada perbedaan budaya

Don’t
-Pura2 faham tentang pola budaya yang tak jelas bagi anda
-Menghakimi pola2 budaya
-Membuat asumsi2 tentang bagaimana pola budaya pasien
berkaitan dengan penyebab penyakitnya / kesudahan penyakit
-Mengasumsi bahwa isyu budaya tak penting bila tidak muncul
pada permulaan interview

NZA 16 2016
Komunikasi antarbudaya2

Pedoman untuk diskusi isyu2 lintas budaya

Perhatikan hal2 sbb.:


-Setting-nnya
-Introduksi-nya
-Mendapatkan informasi psikologis yang relevan
-Eksplorasii ide2 pasien tentang penyakitnya
-Panduan untuk eksplorasi persepsi pasien tentang sakitnya
-Dapatkan kompromi antara terapi medis dan nilai2 kultural
-Konsultasi dengan kerabatnya
-Konsultasi dengan kolega2
-Manfaatkan pembina2 sosial
NZA 17 2016
Komunikasi antarbudaya2

Pedoman mengeksplorasi persepsi pasien tentang penyakit


perawatan dan ierapi

Pedoman Pertanyaan
Kajilah pandangan individual tentang Dapatkah anda ceritakan pdku apa
penyakit,perawatan dan terapi yang anda rasakan,terapi yang
bagaimana yang akan menolong
anda?Bagaimana kalau terapi kita
teruskan?
Apakah pasien mengaitkan penyakitnya Menurut anda apa penyebab pe-
pada faktor internal (badannya) atau nyakit anda?Dapatkah anda tunjuk
eksternal (supernatural,agama) kan dimana yang sakit dan apa
gejalanya dan sejak bila
NZA 18 2016
Komunikasi antarbudaya2

Lanjutan
Apakah pasien dapat mengendalikan Apakah yang sudah anda lakukan
penyakitnya,perawatan dan terapi sesudah mengetahui anda sakit?

Apakah ada keluarga/teman pasien Siapa yg menasehat anda berobat


yang memengaruhi kehidupan pasien kesini dan apa alasannya?
Secara umum apakah ide budayanya Apk pandangan budaya anda ttg
tentang penyakitnya penyakit aidsa

Apakah ada kesamaan dasar antara Saya anjurkan andauntuk model


makan obat penyakit menurut beberapa hari walau anda sudah
dokter dan pasien merasa sehat, anda setuju?

NZA 19 2016
Komunikasi antarbudaya2

-Temukan kompromi antara terapi kedokteran dengan nilai2


budaya tentang:

-kepercayaan dan praktek spiritual


-idea2 sosiokultural
-pengalaman dan nilai dari keluarga
-kepercayaan mengenai kesehatan,penyakit dan
terapi
-kepercayaan dan stereotipi mengenai budaya mino-
ritas

NZA 20 2016
Komunikasi antarbudaya2

Bahasa

-Merupakan masalah utama


-Pepatah2/idiom/metaphor  salah faham
-Ada verbal dan nonverbal
-Bicaralah tenang, siapkan waktu bicara yang cukup
-Bicaralah yang jelas dan etis
-Bila mungkin dalam bahasa budayanya/pakai interpreter

NZA 21 2016
Komunikasi antarbudaya2

Beberapa contoh:
Ucapan verbal Perilaku nonverbal
Salam bersalaman
Silahkan duduk menarik kursi & tunjuk dg tangan
Ya menganggukkan kepala
Tidak menggelengkan kepala
Tidak tahu mengangkat bahu
Makan gerakan makan dibantu tangan
Minum ’’ minum ’’ ’’
Jangan bicara jari telunjuk didepan mulut
Tidur kepala direbahkan ditopang tangan
dsb

NZA 22 2016
Komunikasi antarbudaya1

Bagaimanakah anda dapat mengembangkan


kemampuan komunikasi antar budaya dengan efektif

Ada 14 teknik komunikasi yang efektif sbb.

NZA 23 2015
Komunikasi antarbudaya1

Mengembangkan kemampuan komunikasi Anda


Bila anda mencoba untuk terhubung dengan lingkungan orang-orang
yang lebih besar, anda perlu menanyakan 5 pertanyaan ini pada diri
anda sendiri :

1.Apakah anda menemukan kesamaan antara anda dengan mereka?


2.Apakah anda membuat mereka merasa nyaman?
3.Apakah anda membuat mereka merasa dimengerti?
4.Apakah hubungan anda dengan jelas didefinisikan?
5.Apakah mereka merasakan emosi yang positif akibat berinteraksi
dengan Anda?

NZA 24 2016
Komunikasi antarbudaya1

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, anda harus


mempertimbangkan penjelasan dibawah ini ……
14 Kemampuan Komunikasi Yang Efektif

1. Berikan kesan bahwa anda antusias berbicara dengan mereka –


Beri mereka kesan bahwa anda lebih suka berbicara dengan
mereka daripada orang lain di muka bumi ini. Ketika anda
memberi mereka kesan bahwa anda sangat antusias berbicara
dengan mereka dan bahwa anda peduli kepada mereka, anda
membuat perasaan mereka lebih positif dan percaya diri. Mereka
akan lebih terbuka kepada anda dan sangat mungkin memiliki
percakapan yang mendalam dengan anda.

NZA 25 2016
Komunikasi antarbudaya1

2. Ajukan pertanyaan tentang minat mereka – Ajukan pertanyaan


terbuka yang akan membuat mereka berbicara tentang minat dan
kehidupan mereka. Galilah sedetail mungkin sehingga akan
membantu mereka memperoleh perspektif baru tentang diri
mereka sendiri dan tujuan hidup mereka.

NZA 26 2016
Komunikasi antarbudaya1

3. Beradaptasi dengan bahasa tubuh dan perasaan mereka –


Rasakan bagaimana perasaan mereka pada saat ini dengan
mengamati bahasa tubuh dan nada suara. Dari sudut pandang
ini, anda dapat menyesuaikan kata-kata, bahasa tubuh, dan nada
suara anda sehingga mereka akan merespon lebih positif.

NZA 27 2016
Komunikasi antarbudaya1

4. Tunjukkan rasa persetujuan: Katakan kepada mereka apa yang


anda kagumi tentang mereka dan mengapa – Salah satu cara
terbaik untuk segera berhubungan dengan orang adalah dengan
menjadi jujur dan memberitahu mereka mengapa anda menyukai
atau mengagumi mereka. Jika menyatakan secara langsung
dirasakan kurang tepat, cobalah dengan pernyataan tidak
langsung. Kedua pendekatan tersebut bisa sama-sama efektif.

NZA 28 2016
Komunikasi antarbudaya1

5. Dengarkan dengan penuh perhatian semua yang mereka


katakan – Jangan terlalu berfokus pada apa yang akan Anda
katakan selanjutnya selagi mereka berbicara.
Sebaliknya, dengarkan setiap kata yang mereka katakan dan
responlah serelevan mungkin.
Hal ini menunjukkan bahwa anda benar-benar mendengarkan
apa yang mereka katakan dan anda sepenuhnya terlibat di dalam
suasana bersama dengan mereka. Juga pastikan untuk bertanya
setiap kali ada sesuatu yang tidak mengerti pada hal-hal yang
mereka katakan.

NZA 29 2016
Komunikasi antarbudaya2

Bila dilakukan dengan tidak berlebihan, mereka juga akan


menganggap anda yakin pada diri anda sendiri karena kesediaan
anda untuk bertemu mereka secara langsung.
Akibatnya, orang secara alami akan lebih memperhatikan anda
dan apa yang anda katakan

NZA 30 2016
Komunikasi antarbudaya1

6. Beri mereka kontak mata yang lama – kontak mata yang kuat
mengkomunikasikan kepada orang lain bahwa anda tidak hanya
terpikat oleh mereka dan apa yang mereka katakan tetapi juga
menunjukkan bahwa anda dapat dipercaya..
Tapi ingat ada budaya,kebiasaan yang menghindari kontak mata,
misalnya pada lawan jenis

NZA 31 2016
Komunikasi antarbudaya1

7. Ungkapkan diri anda sebanyak mungkin – Salah satu cara


terbaik untuk mendapatkan kepercayaan seseorang adalah
dengan mengungkapkan diri seterbuka mungkin. Bercerita
tentang kejadian yang menarik dari hidup anda atau hanya
menggambarkan contoh lucu dari kehidupan normal sehari-hari.

NZA 32 2016
Komunikasi antarbudaya2

Ketika anda bercerita tentang diri anda, pastikan untuk tidak


menyebutkan hal-hal yang menyimpang terlalu jauh dari minat
mereka atau bahkan berlebihan. Anda dapat membiarkan mereka
mengetahui lebih jauh tentang diri anda seiring berjalannya
waktu.

NZA 33 2016
Komunikasi antarbudaya1

8. Berikan kesan bahwa anda berdua berada di tim yang sama –


Gunakan kata-kata seperti “kami, kita ” untuk segera membangun
sebuah ikatan. Bila anda menggunakan kata-kata tersebut, anda
membuatnya tampak seperti anda dan mereka berada di tim
yang sama, sementara orang lain berada di tim yang berbeda.

NZA 34 2016
Komunikasi antarbudaya1

9. Berikan mereka senyuman terbaik anda – Ketika anda


tersenyum pada orang, anda menyampaikan pesan bahwa anda
menyukai mereka dan kehadiran mereka membawa anda
kebahagiaan. Tersenyum pada mereka akan menyebabkan
mereka sadar ingin tersenyum kembali pada anda yang secara
langsung akan membangun hubungan antara anda berdua.
.
a

NZA 35 2015
Komunikasi antarbudaya1

10. Menawarkan saran yang bermanfaat – Kenalkan tempat


makan yang pernah anda kunjungi, film yang anda tonton, orang-
orang baik yang mereka ingin temui, buku yang anda baca,
peluang karir atau apa pun yang terpikirkan oleh anda. Jelaskan
apa yang menarik dari orang-orang, tempat atau hal-hal tersebut.
Jika anda memberi idea yang cukup menarik perhatian mereka,
mereka akan mencari anda ketika mereka memerlukan seseorang
untuk membantu membuat keputusan tentang apa yang harus
dilakukan selanjutnya.

NZA 36 2016
Komunikasi antarbudaya1

11. Beri mereka motivasi – Jika orang yang anda hadapi lebih
muda atau dalam posisi yang lebih sulit dari anda, mereka
mungkin ingin mendengar beberapa kata motivasi dari anda
karena anda lebih berpengalaman atau anda tampaknya
menjalani kehidupan dengan baik .

NZA 37 2016
Komunikasi antarbudaya2

Jika anda ingin memiliki hubungan yang sehat dengan orang


tersebut, anda tentu saja tidak ingin tampak seperti anda
memiliki semuanya sementara mereka tidak. Yakinkan mereka
bahwa mereka dapat melampaui masalah dan keterbatasan
mereka, sehingga mereka akan berharap menjadikan anda
sebagai teman yang enak untuk diajak bicara.

NZA 38 2016
Komunikasi antarbudaya1

12. Tampil dengan tingkat energi yang sedikit lebih tinggi


dibanding orang lain – Umumnya, orang ingin berada di sekitar
orang-orang yang akan mengangkat mereka, bukannya membawa
mereka ke bawah. Jika anda secara konsisten memiliki tingkat
energi yang lebih rendah daripada orang lain, mereka secara
alami akan menjauh dari Anda menuju seseorang yang lebih
energik.

NZA 39 2016
Komunikasi antarbudaya2

Untuk mencegah hal ini terjadi, secara konsisten tunjukkan


dengan suara dan bahasa tubuh anda bahwa anda memiliki
tingkat energi yang sedikit lebih tinggi sehingga mereka akan
merasa lebih bersemangat dan positif berada di sekitar Anda.
Namun jangan juga anda terlalu berlebihan berenergik sehingga
menyebabkan orang-orang tampak seperti tidak berdaya. Energi
dan gairah yang tepat akan membangun antusiasme mereka.

NZA 40 2016
Komunikasi antarbudaya1

13. Sebut nama mereka dengan cara yang menyenangkan telinga


mereka – nama seseorang adalah salah satu kata yang memiliki
emosional yang sangat kuat bagi mereka. Tapi hal itu belum tentu
seberapa sering anda katakan nama seseorang, namun lebih
pada bagaimana anda mengatakannya.

NZA 41 2016
Komunikasi antarbudaya2

Hal ini dapat terbantu dengan cara anda berlatih mengatakan


nama seseorang untuk satu atau dua menit sampai anda
merasakan adanya emosional yang kuat. Ketika anda
menyebutkan nama mereka lebih menyentuh dibanding orang
lain yang mereka kenal, mereka akan menemukan bahwa anda
lah yang paling berkesan.

NZA 42 2016
Komunikasi antarbudaya1

14. Tawarkan untuk menjalani hubungan selangkah lebih maju –


Ada beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk memajukan
persahabatan anda dengan seseorang: tawaran untuk makan
dengan mereka, berbicara sambil minum kopi, melihat
pertandingan olahraga, dll.

NZA 43 2016
Komunikasi antarbudaya2

Meskipun jika orang tersebut tidak menerima tawaran anda,


mereka akan tetap tersanjung bahwa anda ingin mereka
menjalani persahabatan ke tingkat yang lebih dalam. Di satu sisi,
mereka akan memandang anda karena anda memiliki keberanian
untuk membangun persahabatan bukan mengharapkan
persahabatan yang instan

NZA 44 2016
Komunikasi antarbudaya2

Aplikasi komunikasi efektif antar budaya yang berbeda

Komunikasi antarbudaya yang efektif


Ada 17 tips berkomunikasi antarbudaya yang diberikan oleh center for
intercultural learning Canadian Foreign Service Institute, agar bisa
menciptakan komunikasi antarbudaya yang efektif, yakni:

NZA 45 2016
Komunikasi antarbudaya1

1.Mengakui bahwa kemampuan berbahasa tidak berarti


kompetensi antarbudaya.

2.Carilah umpan balik untuk mengetahui apakah orang lain


mengerti apakah yang sebenarnya Anda maksudkan.

3.Paraprase kembali ke pengirim pesan apa Anda pahami tentang


mereka untuk lebih komprehensif.

NZA 46 2016
Komunikasi antarbudaya2

4.Hindari ekspresi, jargon, akronim, dan metapor yang terikat


pada referensi budaya Anda.

5.Konfirmasi pemahamanmu terhadap suatu metafora atau


analogi manakala mendengarkan dari seseorang dari perspektif
budaya lain terutama ketika memahaminya.

6.Pastikan pola interaksi dan pembuatan keputusan memasukkan


semua orang.

NZA 47 2016
Komunikasi antarbudaya2

7.Beri waktu untuk berbicara dalam bahasa ‘ibu’ sehingga orang-


orang dapat mengeksplorasi dan mendefinisikan apa yang mereka
ingin katakan tanpa paraprase (mengungkapkan kembali dengan
bahasa sendiri) ke dalam bahasa yang diungkapkan.
8.Gunakan sistem bendera merah, kenalilah, pahamilah, kapan saja
Anda bereaksi baik positif maupun negatif atas apa yang sedang
dikomunikasikan.
9.Hati-hati reaksi Anda menugkin tidak sesuai dengan komunikasi
orang lain.
10.Pertimbangkan secara serius apa yang kelihatannya disarankan,
hati-hatilah orang lain bisa saja marah juga.

NZA 48 2016
Komunikasi antarbudaya1

11.Dengarkan secara aktif sampai seseorang selesai bicara,


perhatikan pola pembicaraan dan naik turunnya suaru baik ketika
mengganti topik atau sedang salah ucap.
12.Bagaimana Anda mengatakannya sama pentingnya atas apa
yang Anda ucapkan.
13.Coba dengarkan keheningan, artinya hal yang berbeda dari
budaya yang berbeda pula.
14.Lihat sebelum bereaksi.

NZA 49 2016
Komunikasi antarbudaya2

15.Carilah interpretasi atau informan budaya.

16.Gunakan gambar, diagram atau cerita-cerira untuk


menyampaikan pesan. Usahakan mempelajari logika inheren
dalam budaya lain-maksudnya koreksi antara penampilan,
perilaku dan nilai-nilai.

17.Santailah, hitung resikonya dan belajar dari pengalaman Anda.

NZA 50 2016
Komunikasi antarbudaya2

Secara standar, dokter hendaklah menerapkan 4 prinsip dasar


etika medis, yaitu autonomy, justice, beneficence dan non
maleficence.
Menilik pada dasar etika medis yang pertama, justice, penerapan
keadilan menjadi salahsatu kunci pelaksanaan hubungan dokter
pasien. Selain tidak membuat pasien kehilangan haknya,
perlakuan baik secara berlebihan juga tidak disarankan.

NZA 51 2016
Komunikasi antarbudaya2
Kata2 kunci:
● Adalah penting membiarkan pasien menjelaskan latar belakang budaya,
nilai2,kepercayaan2 dan harapannya bila hal2 ini relevan dg konsultasinya
● Tingkatkan kesadaran ttg isyu2 budaya yg dpt menolong anda membuat
asesmen yg lebih akurat ttg perilaku pasien,untuk meningkatkan hubungan
terapeutik dan terapi
● Ketahuilah asesmen dg pasien2 yg punya masalah psikis dan fisik yg multipel
akan banyak makan waktu
● Dokter perlu menerima idea2 dari budaya dan rasial orang lain yg berbeda
namun sama pentingnya
● Isyu2 penting dpt terabaikan bila dokter atau pasien takut untuk salahfaham dan
menolak nilai2 budaya
● Dokter harus hati2 mengases kebutuhan individual dan budaya pasien
● Mencocokkan pasien dan dokter sesuai ras dan budaya tak selalu berguna atau
diinginkan

NZA 52 2016
Komunikasi antarbudaya1
Simpulan
● Definisi budaya sebagai cara hidup yg dikembangkan dan dimiliki
sekelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi
● Perbedaan antarbudaya bisa kecil / besar
● Pada budaya yg mirip perbedaannya akan lebih jelas dlm KAB
● Walaupun kemajuan teknologi komunikasi jarak jauh telah dpt
meningkatkan KAB dg cepat, masih banyak kendala thd KAB y.i.
oleh adanya perbedaan2 faktor budaya seperti bahasa, sistem
komunikasi nonverbal,peranan & norma rasional (khusnya norma
konflik),kepercayaan dan nilai yg berakar dlm sistem budaya
● Hambatan thd KAB adl kompleks
● Etnosentrisme dan stereotyping membatasi kemampuan bergaul
● Komunikasi D-P yg efektif bisa dibanun dan dikembangkan

NZA 53 2016
Komunikasi antarbudaya2

NZA 0 2016

Anda mungkin juga menyukai