Anda di halaman 1dari 21

MENOPAUSE, ANDROPAUSE

dan Istilah KLIMAKTERIUM

Dian Sukmawati
Nurul Ainia

Program Studi
Magister IKR Unair 2018
Menopause

Periode ketika siklus menstruasi


terhenti dan hormon-hormon
reproduksi wanita berkurang dengan
cepat hingga tidak ada sama sekali.
Etiologi: burning out ovarium.
Jumlah Folikel Primordial ↓ menyebabkan Estrogen ↓
sampai menjadi 0 dan tidak dapat menghambat produksi
FSH dan LH yang cukup untuk terjadi ovulasi, siklus tidak
teratur hingga tidak terjadi menstruasi

Guyton and hall 2016


Sherman Silber. Treating Infertility. 2006
Pada sekitar usia 45
tahun, hanya tinggal
sedikit folikel primordial
yang harus dirangsang
oleh FSH dan LH.
Produksi estrogen dari
ovarium menurun saat
jumlah folikel primordial
mendekati nol, ketika
estrogen turun di bawah
nilai normal, estrogen
tidak dapat lagi
menghambat produksi
gonadotropin FSH dan
LH.

Guyton and hall 2016


Tanda dan Gejala Menopause

 Hot flushes ( pe↑ suhu tubuh, berkeringat)


 Penurunan fungsi genital, gangguan pola haid
 Gang. Psikis seperti dispnea, gelisah, cemas
 Penurunan kekuatan tulang, osteoporosis
Perubahan pada fisik pada saat
menopause dan sesudahnya

Naturalremedies.org
Pada Organ Reproduksi

1. Uterus
Uterus mengecil disebabkan oleh menciutnya selaput lendir rahim (Atrofi
endometrium) dan hilangnya cairan dan perubahan bentuk jaringan ikat
antar sel.
2. Tuba falopi
Lipatan-lipatan tuba menjadi lebih pendek, menipis, dan mengerut,
mendatar serta rambut getar dalam tuba (silia) menghilang
3. Ovarium
jumlah folikel primodial semakin berkurang sehingga siklus haid menjadi
anovulasi
4. Serviks
Servik akan mengerut sampai terselubung oleh dinding vagina, atrofi,
kanalis servikalis memendek.
Pada Organ lainnya
Klimakterium

masa peralihan antara masa


reproduksi dan masa senium

terbagi dalam beberapa fase:


 Pramenopause (masa 4-5
tahun sebelum menopause)
 Menopause (tidak haid selama
12 bulan)
 Pascamenopause Yaitu masa
3-5 tahun setelah menopause
 Senium yaitu masa sesudah
pascamenopause
Andropause

Bahasa yunani yaitu andro yaitu pria dan pause yaitu


penghentian
Andropause artinya berhentinya proses fisiologis pada
pria atau penurunan fungsi seks pada laki-laki yang
dihubungkan dengan berkurangnya sekresi testosteron

Mulai tampak gejalanya pada usia 50-60 tahun-an, namun


tidak selalu terjadi pada semua laki-laki.

Terkadang memiliki gejala andropause yang menyerupai


menopause, seperti rasa panas dan gangguan psikis

Guyton and hall 2016


Produksi Sperma dengan Testosteron

Guyton and hall 2016


Kadar testostero dan kadar SHBG
Faktor – faktor Andropause

Lingkungan

testosteron

organik

DHEA

psikogenik
Diagnosa
andropause Usia
andropause
Laboratorium 70 - 79  34% - 70%
Pemeriksaan 
40 - 49  2% - 5%
50 - 59  6% - 30 %
psikologi 60 – 69  20% - 45%

Perubahan > 80  91%

tingkah laku
Dampak andropause

Osteoporosis
Kanker prostat
Penyakit jantung
Angina pektoris
Antara menopause dan andropause

Menopause Andropause

 Produksi estrogen  Produksi testosteron


berhenti mendadak turun perlahan-lahan
 Terjadi keluhan  Keluhan yang dirasakan
klimakterik berbeda pada setiap
 Terjadinya dengan tanda individu
yang Jelas  Terjadinya terkadang
tidak disadari
Terapi :
Skin
Patches
Gel
Testosteron
Kapsul
Injeksi
Testosteron
(Saryono,2010)
Penanganan Menopause dan
Andropause

 TSH
 Gaya Hidup sehat
 Diet

(Sastrawinata, 2004)
Upaya menghadapi Menopause dan
Andropause
B: Berat badan lebih supaya dihindari/dikurangi
A: Atur makanan dengan makan sayur, kacang-kacangan
dan buah segar, serta kurangi makan daging dan lemak
H: Hindari faktor risiko penyakit
A: Agar terus berguna dengan kegiatan yang bermanfaat
G: Gerak Badan teratur
I: Iman dan takwa ditingkatkan, tidur dengan baik,
semangat, banyak tertawa, banyak teman
A: Awasi Kesehatan dengan timbang badan berkala, dan
Bantuan dokter apabila mengalami masalah kesehatan.
Daftar Pustaka

Audrey M Hill,2012.Viropause – Andropause menopause


laki – laki.Jakarta : Pustaka pelajar
Bazaid, A. (2010). Menopause dan Andropause. Jakarta :
Yayasan Bina Pustaka.
Guyton, A. C., Hall, J. E., 2016. Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran. Edisi 12. Jakarta : EGC
Indrayanto, Y., 2010, Andropause, Bagian Biologi Fakultas
Kedokteran, Fakultas Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Prawirohardjo S. 2010. Menopause dan Andropause. Jakarta :
Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Saryono,2015.Menopause.Jakarta.Nuha Medika
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai