0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
48 tayangan12 halaman
Gelombang stasioner terbentuk ketika dua gelombang bergerak berlawanan dengan kecepatan sama. Ada dua jenis gelombang stasioner pada tali yaitu yang dihasilkan dari pemantulan ujung tetap dan bebas. Titik simpul dan perut adalah titik dengan simpangan minimum dan maksimum.
Gelombang stasioner terbentuk ketika dua gelombang bergerak berlawanan dengan kecepatan sama. Ada dua jenis gelombang stasioner pada tali yaitu yang dihasilkan dari pemantulan ujung tetap dan bebas. Titik simpul dan perut adalah titik dengan simpangan minimum dan maksimum.
Gelombang stasioner terbentuk ketika dua gelombang bergerak berlawanan dengan kecepatan sama. Ada dua jenis gelombang stasioner pada tali yaitu yang dihasilkan dari pemantulan ujung tetap dan bebas. Titik simpul dan perut adalah titik dengan simpangan minimum dan maksimum.
Gelombang Stasioner adalah ketika dua buah gelombang yang mempunyai panjang gelombang dan amplitudo sama bergerak dalam arah berlawanan pada kecepatan yang sama melalui suatu medium, maka gelombang stasioner atau gelombang berdiri akan terbentuk.
Gelombang stasioner pada tali terdiri dari dua jenis, yaitu :
1. gelombang stationer yang dihasilkan dari pemantulan dari ujung tetap.
2. gelombang stationer yang dihasilkan dari pemantulan dari ujung bebas. Titik simpul didefinisikan sebgai titik pada gelombang stasioner yang mempunyai simpangan terkecil atau minimum, sedangkan titik perut didefinisikan sebagai titik pada gelombang stasioner yang mempunyai simpangan terbesar atau maksimum. Bunyi (sound) adalah bunyi sebuah gelombang longitudinal dalam sebuah medium. Tetapi bunyi dapat berjalan melalui sebarang gas,cairan,atau benda padat.
Gelombang bunyi dapat juga dijelaskan sebagai Gelombang bunyi yang
perubahan tekanan diberbagai titik. Dalam sebuah paling sederhana adalah gelombang bunyi sinusoidal di udara, tekanan gelombang sinusoidal yang berfluktuasi di atas dan di bawah tekanan atmosfer mempunyai frekuensi, pa dalam suatu perubahan sinusoidal dengan amplitudo, dan panjang frekuensi yang sama seperti gerak partikel udara. gelombang tertentu. Resonansi menghasilkan pola gelombang stasioner yang terdiri atas perut dan simpul gelombang dengan panjang gelombang tertentu. Pada sat gelombang berdiri terjadi pada senar maka senar akan bergetar pada tempatnya. Pada saat frekuensinya sama dengan frekuensi resonansi, hanya diperlukan sedikit usaha untuk menghasilkan amplitido besar. Hal ini terjadi pada saat senar dipetik. Pipa organa merupakan semua pipa yang berongga didalamnya, bahkan kita semua dapat membuatnya dengan paralon. Pipa organa ini ada dua jenis yaitu pipa organa terbuka berarti kedua ujungnya terbuka dan pipa organa tertutup berarti salah satu ujungnya tertutup dan ujung lain terbuka. Kedua jenis pola ini memiliki pola gelombang yang berbeda. Pipa Organa Terbuka