General Anestesi Pada Pasien

Struma Nodusa Non Toksik

A.DWI UMMU SALAMAH YULIFAR
10542 0263 11

Pembimbing : dr.Zulfikar Tahir M.Kes, Sp.An

 PENDAHULUAN

• Struma atau goiter

penambahan jaringan kelenjar tiroid.
• membesar bila kelenjar tiroid lebih dari 2x
ukuran normal atau volumenya lebih dari 18 mL
pada wanita atau 25 mL pada laki-laki.
 KLASIFIKASI

 berdasarkan fisiologis
 eutiroidisme
 hipotiroidisme
 Hipertiroidisme

 berdasarkan morfologi
 struma difus
 struma nodular/ multinodular

 berdasarkan klinis
 struma toksik
 non toksik.
 IDENTITAS PASIEN
 Nama: Ny. R
 Jenis Kelamin : Perempuan
 Usia : 44 th
 Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
 Berat Badan : 50 kg
 Tinggi Badan : 155 cm
 BMI : 20,81 (normal)
 Agama : Islam
 Pendidikan : SMA
 Alamat : Bonto Ramba
 Tanggal masuk RS : 20 Desember 2018
 Diagnosis : Struma Nodusa Non Toksik
 ANAMNESIS
 Pasien perempuan berusia 44 tahun datang ke Poli Bedah RSUD Syekh
Yusuf dengan keluhan benjolan di leher depan sebelah kanan yang
semakin membesar sejak 1 tahun terakhir. Pasien tidak mengalami
demam, batuk, maupun pilek. Benjolan tersebut tidak berpindah tempat,
dan ikut bergerak saat pasien menelan. Pasien tidak mengeluh dada sering
berdebar-debar. Pasien tidak pernah mengeluh panas, BAB dan BAK
normal, siklus menstruasi normal, nafsu makan tidak menurun, dan tidak
pernah sesak.
 Riwayat penyakit dahulu

 Pasien pernah merasakan keluhan yang sama

sebelumnya yang kemudian menjalani operasi
berupa subtotal lobectomy pada tahun 2016.
 PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum : Kooperatif, sesuai usia.

Kesadaran : Compos Mentis

Vital Sign
.Tekanan darah : 110/80 mmHg
.Nadi: 80 x/menit
.RR : 20 x/menit, teratur
.Suhu : 36,7C
 PEMERIKSAAN
PENUNJANG
EKG : dalam batas normal
PEMERIKSAAN LAB
PEMERIKSAAN LAB
 KESAN ANESTESI

 Wanita 44 tahun menderita Struma Nodusa Non

Toksik dengan ASA I
 PENATALAKSANAAN

 Penatalaksanaan yaitu :
› Intravena fluid drip (IVFD) RL 20 tpm
› Pro lobektomi Dekstra
› Informed Consent Operasi
› Konsul ke Bagian Anestesi
› Informed Consent Pembiusan
 Dilakukan operasi dengan general anestesi
dengan status ASA I
 KESIMPULAN

Berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan

fisik, maka :
 Diagnosis pre operatif : Struma Nodusa
Non Toksik
 Status Operatif : ASA 1, Mallampati grade I.
 Jenis Operasi : Lobektomi Dekstra
 Jenis Anastesi : General Anastesi
dengan Endotracheal Tube
 LAPORAN ANESTESI

1. Diagnosis Pra Bedah

Struma Nodusa Non Toksik

2. Diagnosis Pasca Bedah

Struma Nodusa Non Toksik

3. Penatalaksanaan Preoperasi
Infus RL 500 cc
 Rencana tindakan Anestesi
Jenis Anestesi : General Anestesi dengan
teknik ETT
 Pre Operasi :
 Lengkapi Inform Consent
 Lengkapi pemeriksaan penunjang
 Puasa 6-8 jam
 Pasang Iv Line (transfuse set dan iv cath no 20)
 Durante Operasi
 Mulai Anestesi : 21 Desember 2018, pukul 11.00 WIB
 Mulai Operasi : 21 Desember 2016, pukul 11.15 WIB
 Premedikasi : Midazolam 2,5mg iv, Fentanyl 50 mg
 Induksi : Propofol 100 mg iv
 Intubasi : Laringoskop blade no.3

ETT no.7.0
 Posisi : Supine
 Cairan : RL 500 ml
 Selesai operasi: 12.35 WIB.
 Intraopreatif
Induksi
Persiapan:
S. Scope
T. Tubes
A. Airway
T. Tape
I. Introducer
C.Connector
S. Suction
Post Operasi
Pemeriksaan post operasi di ICU
 B1 : Airway Clear, RR :20x/mnt, SpO2 : 99%
 B2 : TD :110/80 mmHg, HR: 80 x/mnt, suhu :
36,70C
 B3 : GCS E4M6V5, pupil isokor diameter D/S :
3mm:3mm
 B4 : Volume urin 50 cc/jam
 B5 : Abdomen distensi (-), peristaltic (+)
 B6 : edema (-), fraktur (-),luka tertutup sofratulle
dan kasa
Instruksi pasca sedasi dan anestesi
.Infus : inf RL 500 ml
.Pemantauan tensi, nadi tiap 15 menit selama 24 jam

Lain – lain :
. jika emergency lapor dokter anestesi
 Terapi yang diberikan post operasi :
› Inj Ceftriaxon 1 gr/12 jam
› Inj. dexketoprofen 30 mg/8 jam
 ANESTESI UMUM PADA TINDAKAN
OPERATIF STRUMA NODUSA NON TOKSIK

 Anestesi umum adalah tindakan meniadakan nyeri secara sentral disertai

hilangnya kesadaran dan bersifat reversible.

Teknik anestesi
 Masker airway
 Laryngeal mask airway (LMA)
 Intubasi endotrakeal (nasal atau oral)
 ANESTESI UMUM PADA TINDAKAN
OPERATIF STRUMA NODUSA NON
TOKSIK

operasi tiroid sebagian besar dilakukan

dibawah prosedur anestesi umum. Pada pasien
dengan struma, anestesi umum menjadi
pilihan utama untuk mempertahankan
keadaan eutiroid dan lebih aman.7
 Post operatif

 Manajeman nyeri post operasi

analgetik multimodal dengan menggunakan lebih dari satu modalitas
analgetik wajib diberikan untuk mempercapat pemulihan. Opioid
parenteral merupakan rejimen analgetik yang efektif tetapi berhubungan
dengan efek samping seperti depresi pernapasan, mual dan muntah pasca
operasi, pruritus, retensi urin, dan ileus.
 Terima kasih