Condorejo 8 Oktober
Semarang 2018
451738
IDENTITAS PASIEN
ANAMNESIS
Keluhan utama
• Keluar darah dari jalan lahir
G2P210
Usia
No Tahun Tempat partus Jenis Penolong Penyulit Jenis kelamin/BBL Keadaan anak
gestasi
Riwayat KB
•Pasien tidak menggunakan KB
Riwayat Penyakit Dahulu
Diabetes melitus : disangkal
Hipertensi : disangkal
Asma : disangkal
Alergi : disangkal
Riwayat operasi : disangkal
Riwayat penyakit ginekologi : disangkal
Status generalis:
Kepala, leher, toraks dan ekstremitas tidak ada kelianan
STATUS OBSETRI
• Pemeriksaan luar
• Inspeksi : cembung (+), abdomen melebar, fundus uteri
diatas umbilikus, linea nigra (+), striae gravidarum (+)
• Palpasi : TFU 28 cm, TBJ = (TFU-13) x 155
= (28- 13) x 155
= 2325 gram
DJJ 138 X / menit
STATUS OBSETRI
Leopold I
teraba bagian besar lunak, presentasi bokong,
Leopold II
teraba bagian keras memanjang disisi kanan ibu
Leopold III
teraba bagian besar bulat keras, presentasi kepala
Leopold IV
belum masuk PAP
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• USG Obsetrik
Diagnosis kerja
Diagnosis banding
• Solusio placenta
• Vasa previa
PENATALAKSANAAN
Terapi konservatif
• Terapi konservatif dilakukan hingga janin seaterm
mungkin
• Rawat inap , tirah baring
• Observasi keadaan umum, tanda-tanda vital, his,
perdarahan ibu, dan DJJ
• Infus RL 2600 cc/24 jam
• Dexamethasone 2x 6 mg IM / 12 jam
• Persiapan transfuse jika masih terdapat perdarahan
FOLLOW UP TANGGAL
8 Oktober 2018 9 Oktober 2018
S Keluhan perdarahan berkurang. Pasien mengeluh sedikit Keluhan perdarahan sudah tidak ada.
lemas, gerak janin (+), His (-)
O Kesadaran : compos mentis Kesadaran : compos mentis
TD : 110/70 HR : 88x/menit RR : 20x/menit T : 36.6°C TD : 120/80 HR : 98x/menit RR : 24x/menit T : 36.5°C
Status generalis : Kepala, Leher, Toraks, dan ekstremitas Status generalis : Kepala, Leher, Toraks, dan ekstremitas
tidak ditemukan kelainanj tidak ditemukan kelainanj
A G2P1AO usia 36 tahun hamil 28 minggu 3 hari dengan G2P1AO usia 36 tahun hamil 28 minggu 3 hari dengan
perdaraham antepartum e.c Placenta previa totalis perdaraham antepartum e.c Placenta previa totalis
P o Observasi keadaan umum, tanda-tanda vital, his, o Observasi keadaan umum, tanda-tanda vital, his,
perdarahan ibu, dan DJJ
o IVFD RL 2600 cc/24 jam
o Dexamethasone 2x 5 mg IM
o Persiapan transfusi jika terjadi perdaraham
EDUKASI
TINJAUAN PUSTAKA
Perdarahan antepartum adalah
perdarahan yang terjadi setelah
kehamilan 28 minggu.
Trimester III
Trimester I dan II plasenta previa, solusio
abortus, kemahilan ektopik, plasenta, ruptura sinus
dan mola hidatidosa. marginalis, atau vasa previa.
PLASENTA NORMAL
Putusnya perlekatan
laserasi
Perdarahan
Usia ibu
Paritas
Riwayat kehamilan
atau persalinan
sebelumnya
Faktor resiko plasenta
previa
Merokok
Multifetal gestasion
Kelainan pada
endometrium
KLASIFIKASI PLASENTA PREVIA
Plasenta previa totalis
• Solusio plasenta
• Vasa previa
• Laserasi serviks atau vagina
PENANGANAN
• Kriteria
• • umur kehamilan >/ = 37 minggu, BB janin >/ = 2500 gram.
• • Perdarahan banyak 500 cc atau lebih.
• • Ada tanda-tanda persalinan.
• • Keadaan umum pasien tidak baik ibu anemis Hb < 8 gr%.
• Untuk menentukan tindakan selanjutnya SC atau
partus pervaginum, dilakukan pemeriksaan dalam
kamar operasi, infusi transfusi darah terpasang.
INDIKASI SEKSIO SESAREA
• Plasenta previa totalis.
• Plasenta previa pada primigravida.
• Plasenta previa lateralis jika :
• Pembukaan masih kecil dan perdarahan banyak.
• Sebagian besar OUI ditutupi plasenta.
• Plasenta terletak di sebelah belakang (posterior).
• Profause bleeding, perdarahan sangat banyak dan mengalir
dengan cepat.
PARTUS PER VAGINAM
• Dilakukan pada plasenta previa marginalis atau lateralis pada
multipara dan anak sudah meninggal atau prematur.
• 1. Jika pembukaan serviks sudah agak besar (4-5 cm), ketuban
dipecah (amniotomi) jika his lemah, diberikan oksitosin drips.
• 2. Bila perdarahan masih terus berlangsung, dilakukan SC.
• 3. Tindakan versi Braxton-Hicks dengan pemberat untuk
menghentikan perdarahan (kompresi atau tamponade bokong
dan kepala janin terhadap plasenta) hanya dilakukan pada
keadaan darurat, anak masih kecil atau sudah mati, dan tidak
ada fasilitas untuk melakukan operasi.
Plasenta Previa
inspekulo
Konfirmasi USG
Plasenta previa Plasenta previa
Implantasis parsialis/totalis marginalis/plasenta
atau migrasi letak rendah
plasenta
Perdarahan Seksio sesarea Induksi atau
ekspektatif ulang akselerasi