KEPERAWATAN I
DOSEN PEMBIMBING
MARIA ADELHEID ENSIA, S.PD., M.KES.
WINDA APRILIA
WINDY
WINI WAHIDAWATI
YOGA PRATAMA
YOSEP EKSTRADA
YULIA TIKAI
YULITA
YUNIRA PRISKILA
PENGERTIAN ETIKA
Etika adalah peraturan mengenai prilaku benar atau salah
yang menjadi pegangan bagi anggota profesinya dalam
melaksanakan tugas keprofsiannya berdasarkan norma
masyarakat dan standar profesinya.
2. ETIKA TEOLOGIS
etika yang mengajarkan hal-hal yang baik
dan buruk berdasarkan ajaran agama.
3. ETIKA SOSIOLOGIS
etika ini menitikberatkan pada keselamatan
atau pun kesejahteraan hidup masyarakat.
Prinsip-prinsip etika :
1. Etiket atau adat merupakan suatu yang dikenal, diketahui, diulang serta
menjadi suatu kebiasaan didalam suatu masyarakat, baik berupa kata-
kata atau suatu bentuk perbuatan yang nyata.
2. Etika kesehatan merupakan penerapan nilai etika terhadap bidang
pemeliharaan / pelayanan kesehatan masyarakat.
3. Etika keperawatan dapat diartikan sebagai filsafat yang mengarahkan
tanggung jawab moral yang mendasari pelaksanaan praktek
keperawatan.
FUNGSI ETIKA KEPERAWATAN
1. Menunjukan sikap kepemimpinan dan bertanggung jawab
dalam mengelola ASKEP.
2. Mendorong para perawat diseluruh indonesia agar dapat
berperan serta dalam kegiatan penelitian dalam bidang
keperawatan dan menggunakan hasil penelitian serta
pengembangan ilmu pengetahuan.
KESIMPULAN :
Jadi kode etik keperawatan merupakan bagian dari
etika kesehatan, yaitu menerapkan nilai etika
terhadap bidang pemeliharaan atau pelayan
kesehatan masyarakat.
AMORAL DAN IMMORAL
DOSEN PEMBIMBING
MARIA ADELHEID ENSIA, S.PD., M.KES.
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 3
TKT 1B S1 KEPERAWATAN
HALIMATUSSYADIAH
HENDRA GUSTIKA S
IRPANSYAH
ISTIYANI LOTINA LILIT
JEPRI
JUN DENDY HERYANTO
KRISEVI HANDAYANI
LAFA NOLLA
Etika Etiket
Wanita, anak kecil, dan orang yang lebih tua pantas didahulukan dan tidak
pantas untuk disakiti
Seseorang menaruh kakinya dia atas kursi dan orang lain sama-sama
duduk dengan, maka hal ini menjadi suatu perbuatan yang tidak teretiket.
Namun, tindakan seperti itu tidak menjadi persoalan ketika tidak ada
yang melihatnya atau ketika ia hanya duduk sendiri
Menjabat tangan seseorang yang kita sudah kenal atau akan kita kenal
pada saat berjumpa
Etika Etiket
Hanya berlaku dalam pergaulan.
Selalu berlaku walaupun
Etiket tidak berlaku saat tidak
tidak ada saksi mata. ada orang lain atau saksi mata
yang melihat.
Contoh : Contoh :
Sendawa disaat makan melakukan
Larangan untuk mencuri perilaku yang dianggap tidak
tetap ada untuk mencuri sopan. Namun, hal itu tidak berlaku
jika kita makan sendirian, kemudian
tetap ada walaupun tidak sendawa dan tidak ada orang yang
melihat sehingga tidak ada yang
ada yang melihat kita beranggapan bahwa tidak sopan.
mencuri.
Pertanyaan dan jawaban
Yang dijawab oleh Istiyani Lotina Lilit:
Pertanyaan dari Yoga Pratama
1. Apakah etika sama dengan etiket dan bagaimana peran kita
dalam kehidupan sehari-hari Perbedaan etika ialah,tidak terbatas pada cara
yang dilakukannya suatu perbuatan, tetapi etika
Yang menjawab pertanyaan Halimatussyadiah : memberi norma tentang perbuatan itu sendiri.
Etika dan etiket kadang dalam kehidupan sehari-hari kadang-kadang Etika menyangkut masalah apakah suatu
diartikan sama dipergunakan silih berganti. Kedua istilah tersebut perbuatan boleh dilakukan atau tidak ada.
memang hampir sama p,nerepan atau pelaksanaannya, yang satu
lebih luas dari pada yang lain. contoh:
2. Apa yang mendorong etika dan etiket dalam kesehatan Dilarang merokok disaat diSPBU
Yang menjawab pertanyaan Krisevi Handayani : Sedangkan etiket ialah, menyangkut suatu
perbuatan yang harus dilalukan oleh
Yang mendorng masuk etika dan etiket dalam kesehatan adalah manusia.dimana etiket menunjukan cara yang
kewajiban ( disebut tanggung jawab )karena perawat adalah pelayan tepat, artinya cara yang diharapkan serta
masyarakat itulah sebab adanya etika dan etiket didalam ilmu ditentukan dalam suatu kalangan tertentu.
kesehatan.
Contohnya:
Pertanyaan dari Mia Yohana
Saat ingin pergi kesuatu tempat maka sebelunya
3. Apa perbedaan etika dan etiket dan jelaskan penerapannya harus pamitan kepada kedua orang tua dan
dalam lingkungan masyarakat dan berikan contohnya. mencium tangan kedua orang tua
KODE ETIK KEPERAWATAN
Di Susun Oleh :
Kelompok 4
Rosyanus .P Tirta Taruna
Sapto widiantoro Veronika
Selvia Resi Wenie
Septya Wina noprianti
NEXT
TANGGUNG JAWAB PERAWAT
TERHADAP KLIEN
Tanggung jawab merupakan aspek terpenting
dalam etika perawat. Tanggung jawab perawat
terhadap klien berfokus terhadap apa yang
dilakukannya terhadap klien. Contoh bentuk
tanggung jawab perawat terhadap klien: mengenal
kondisi klien, merawat klien selama jam dinas,
tanggung jawab dalam pendokumentasian, menjaga
keselamatan klien, bertanggung jawab bila terjadi
penurunan kondisi klien, dan sebagainya.
TANGGUNG JAWAB TERHADAP
TUGAS
Perawat memelihara mutu pelayanan keperawatan disertai
kejujuran professional
Perawat wajib merahasiakan segala sesuatu yang
diketahuinya sehubungan dengan tugas yang dipercayakan
kepadanya, kecuali jika diperlukan oleh pihak yang
berwenang sesuai dengan ketentuan hokum yang berlaku.
Perawat tidak akan menggunakan pengetahuan dan
keterampilan keperawatan yang dimilikinya untuk tujuan
yang bertentangan dengan norma-norma kemanusiaan.
Perawat dalam menunaikan tugas dan kewajibannya,
senantiasa berusaha dengan penuh kesadaran
Perawat mengutamakan perlindungan dan keselamatan
pasien/klien dalm melaksankan tugas keperawatannya.
TANGGUNG JAWAB PERAWAT
TERHADAP SEJAWAT
Perawat memelihara hubungan baik antar sesama
perawat dan tenaga kesehatan lainnya, baik dalam
memelihara keserasian suasana lingkungan kerja
maupun dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan
secara menyeluruh.
Perawat menyebarluaskan pengetahuan, keterampilan,
dan pengalamnnya kepada sesama perawat, serta
menerima pengetahuan dan pengalaman dari profesi
dalam rangka meningkatkan kemampuan dalam bidang
keperawatan.
TANGGUNG JAWAB PERAWAT
TERHADAP PROFESI
Perawat berupaya meningkatkan kemampuan
profesionalnya.
Perawat menjunjung tinggi nama baik profesi
Perawat berperan dalam menentukan pembakuan
pendidikan dan pelayanan keperawatan, serta
menerapkannya dalam kegiatn pelayanan dan
pendidikan keperawatan.
Perawat secara bersama-sama membina dan
memelihara mutu organisasi profesi keperawatan
sebagai sarana pengabdiannya.
TANGGUNG JAWAB PERAWAT
TERHADAP NEGARA
Perawat melaksanakan ketentuan-ketentuan
sebagai kebijaksanaan yang telah digariskan oleh
pemerintah dalam bidang kesehatan dan
keperawatan.
Perawat berperan secara aktif dalam
menyumbangkan pikiran kepada pemerintah dalam
meningkatkan pelayanan kesehatan dan
keperawatan kepada masyarakat.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kode etik keperawatan adalah semua tanggung
jawab dalam keperawatan yang harus di taati di
mengerti, dan di patuhi
Sebagai keperawatan kita harus melaksanakan
kode etik keperawatan dalam kehidupan sehari
hari
PERTANYAAN KELOMPOK
1. Bagaimana jika seorang perawat tidak bertanggung jawab dalam perawat dan apa
sanksinya!
2. Kenapa perawat di beri tanggung jawab?
3. Jelaskan mengapa perawat sangat perlu memiliki dan memahami kode etik keperawatan!
Jawaban:
1. Jika seorang perawat tidak bertanggung jawab dalam perawat, tentunya akan mendapatkan
sebuah sanksi, dan sanksinya yaitu,
a. mendapat teguran secara lisan oleh direktur rumah sakit , dan jika teguran
tersebut tidak dapat di taati maka akan,
b. mendapat sanksi dalam wujud di pecat
2. Karena perawat memiliki kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang di berikan
dalam menangggung segala sesuatu sebab atau akibat yang di alami klien
3. Karena kode etik keperawatan meliputi tanggung jawab yang sangat besar karena perawat
bertanggung jawab terhadap individu, keluarga,dan masyarakat. Tanggung jawab perawat
terhadap tugas dan profesi kesehatan lainnya. Perawat juga memiliki tanggung gugat yaitu
memberikan alasan atas tindakkannnya terhadap diri sendiri, klien , atasan dan masyarakat.
TUJUAN KODE ETIK KEPERAWATAN
Di Susun Oleh :
Kelompok 5
•Deni Kurniawan •Erikson
• Efri •Erna Sari
•Eltra •Ferdianto
•Endang Margianti •Friska Amelia
Tujuan dari kode etik keperawatan pada
dasarnya adalah upaya agar para perawat dalam
menjalankan tugas dan fungsinya dapat menghargai
dan menghormati martabat manusia. Secara umum
tujuan etika keperawatan yaitu menciptakan dan
mempertahankan kepercayaan antara perawat dan
klien, perawat dan perawat juga antara perawat dan
masyarakat.
Sesuai dengan tujuan tersebut, perawat ditantang
untuk mengembangkan etika profesi secara terus menerus
agar dapat menampung keinginan dan masalah baru.
Dan agar perawat manjadi wasit untuk anggota profesi
yang bertindak kurang professional atau merusak
keparcayaan masyarakat terhadap profesi keperawatan.
Tujuan etika keperawatan menurut “Nasional
League For Nursing (NLN)” pusat pendidikan tenaga
keperawatan milik perhimpunan perawat amerika adalah
sebagai berikut :
http://hidayatynurul.blogspot.co.id/2015/09/amoral-dan-immoral.html
http://kuliahtantan.blogspot.co.id/2014/09/etika-dan-moral-amoral-dan-
immoral.html
1. Virgiyatitd.blogspot.com
2. beequin.wordpress.com
3. Daek-chin.blogspot.com