Anda di halaman 1dari 31

SISTEM LAKRIMALIS & KELAINANNYA

Oleh :
Khairunnisa, S.Ked
NIM: 120611054

Preseptor :
dr. Halimatussakdiah T, Sp.M

Bagian Ilmu Penyakit Mata FK UNIMAL/RSUD Cut Meutia 2018


Anatomi dan Fisiologi
BAB 1 Sistem Lakrimalis

PENDAHULUAN
Apparatus Lakrimalis terdiri dari dua bagian :
1. Komponen Sekresi LAKRIM
SISTEM INANNYA
ALIS

& KELA

2. Komponen Ekskresi
a k i t Mata
u P eny 2007
Ilm an,
Vaugh
Sistem
LatarSekresi Air Mata
Belakang
Mata adalah organ
1. Kelenjar penglihatan yang mendeteksi cahaya dan
Lakrimalis
merupakan sensor
a. Lobus pada tubuh manusia yang bermanfaat
orbita
untukb.membedakan siang dan malam, hujan dan tidak hujan
Lobus Palpebra
dan
2. sebagainya
Kelenjar Lakrimal Aksesorius

Dengan mata orang dapat menyerap informasi yang ada


dihadapannya, diatasnya, dibelakangnya, dan di tempat lain.
Mata yang lebih kompleks dipergunakan untuk memberikan
pengertian visual.
Sistem lakrimalis mencakup struktur-struktur yang terlibat
dalam produksi dan drainase air mata. Komponen sekresi
terdiri dari ats kelenjar yang menghasilkan berbagai unsur
pembentuk cairan mata,yang disebarkan di atas permukaan
mata oleh kedipan mata
Vaughan, 2007
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Apparatus Lakrimalis

• Komponen sekresi, yang terdiri atas kelenjar


yang menghasilkan berbagai unsur
pembentuk cairan air mata, yang disebarkan
di atas permukaan mata oleh kedipan mata.
• Komponen ekskresi,yang mengalirkan sekret
ke dalam hidung, terdiri dari kanalikuli, sakus
lakrimalis, dan duktus nasolakrimalis.
Sistem Sekresi Air Mata

Sistem sekresi terdiri atas :


1. Kelenjar Lakrimalis
• Lobus Orbita
• Lobus Palpebra
2. Kelenjar lakrimalis
Aksesorius
Persarafan kelenjar-utama datang dari nucleus lakrimalis di pons
melalui nervus intermedius dan menempuh suatu jaras
rumitcabang maxillaris nervus trigeminus
Sistem Ekskresi Air Mata

Sistem ekskresi terdiri atas :


1. Punctum Lakrimalis
2. Kanalikuli lakrimalis
3. Sakus lakrimalis
4. Duktus nasolakrimalis

Air mata membentuk lapisan tipis setebal 7-10


um Yang menutupi epitel kornea dan konjungtiva.
Lapisan-Lapisan Film Air Mata

Film air mata terdiri atas tiga lapisan :


1. Lapisan superfisial
2. Lapisan akueosa tengah
3. Lapisan musinosa
Pemeriksaan Fungsi Sistem Lakrimal Air Mata

1. Uji Anel
2. Uji Rasa
3. Uji Schirmer I
4. Uji Schirmer II
Kelainan pada Sistem Lakrimal

Kelainan pada Sistem Lakrimal tediri dari 3 yaitu:


1. Dakrioadenitis
2. Dakriosistitis
3. Stenosis dan obstruksi Duktus Nasolakrimalis
DAKRIOADENITIS
Dakrioadenitis ialah suatu proses inflamasi
pada kelenjar air mata pars sekretorik

keduanya dapat disebabkan oleh suatu proses


infeksi ataupun dari penyakit sistemik lainnya
ETIOLOGI DAKRIOADENITIS
Bakteri

Dakrioadenitis menahun sekunder dapat terjadi akibat


penyakit Hodgkin, tuberkolosis, mononukleosis
infeksiosa, leukimia limfatik dan limfosarkoma
PATOFISIOLOGI
DAKRIOADENITIS
Patofisiologinya masih belum jelas, namun beberapa
ahli mengemukakan bahwa proses infeksinya dapat
terjadi melalui penyebaran kuman yang berawal di
konjungtiva yang menuju ke ductus lakrimalis dan
menuju ke kelenjar lakrimalis
DAKRIOADENITIS AKUT
Gejala Klinis :
mengeluh sakit di daerah glandula lakrimal Yaitu di bagian
temporal atas rongga orbita disertai dengan kelopak
mata yang bengkak, konjungtiva kemotik dengan
belek.
Bila kelopak mata dibalik tampak pembengkakan
berwarna merah
DAKRIOADENITIS KRONIK
Gejala Klinis :
Umumnya tidak ditemukan nyeri , ada pembesaran
kelenjar namun mobile, tanda-tanda ocular minimal,
ptosis bisa ditemukan, dapat ditemukan sindroma
mata kering .
Pemeriksaan Penunjang
• Pemeriksaan kultur jika terdapat secret purulent
• Pemeriksaan kultur darah untuk menyingkirkan infeksi
Neisseria Gonorrhoeae
• Pemeriksaan serologi
Tatalaksana
Viral

•Dacryoadenitis kronis maka obati kondisi sistemik yang


mendasarinya. Jika pembesaran tidak mereda setelah 2
minggu, pertimbangkan biopsi kelenjar lakrimal.
DAKRIOSISTITIS
peradangan sakus lakrimal didekat cantus
medialis peradangan pada sakus lakrimalis
akibat adanya obstruksi pada duktus
nasolakrimalis
ETIOLOGI
Pada
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya obstruksi duktus nasolakrimalis
3 tahapan
Patofisiologi
Tahapterbentuknya
obstruksi sekret pada dakriosistitis
KLASIFIKASI
Akut DAKRIOSISTITIS
Diagnosis
D Kemudian permukaan kedua mata dilihat dengan slit lamp
Teteskan
D Kemudian permukaan kedua mata dilihat dengan slit lamp
Dakriosistorinostomi
• Dakriosistorinostomi • Dakriosistorinostomi
Internal Eksternal
Stenosis dan Obstruksi Duktus
Nasolakrimalis

Penyumbatan duktus nasolakrimalis dapat di akibatkan


tertutupnya membrane di daerah meatus inferior pada
neonates. Pada bayi obstruksi ini terjadi akibat kelainan
bawaan, sedangkan pada dewasa disebabkan oleh
dakriolit dan tejadi akibat dakriosistitis
Etiologi
1. Gangguan perkembangan sistem nasolakrimalis pada saat lahir (ODNLK)
•Manifestasi Klinis

KLASIFIKASI
PANDO
Manifestasi Klinis
PadaEpifora
Tatalaksana
TERIMA KASIH...

Created by: Khairunnisa

Anda mungkin juga menyukai