Anda di halaman 1dari 35

preparing qualified generation

Perubahan dan adaptasi psikologis


dalam masa kehamilan
KHAIRIL FAUZAN K, S.Psi, M.Psi , C.Ht, M.CH

(the power of caring and empathy)


Profil • Anak ke 2 dari Ayah H. Kaharuddin AR
Dan Ummi Hj. Nafsiah Ok, S.Pd
Istri : Rizky Rahmadani Lubis, SST
Anak: Muhammad Syauqi Alzanky
• Ananda Khairil • S1 dan S2 Fakultas Psikologi Universitas Medan
Area (Fieldtrip profesi UGM Jogja)
Fauzan K, • Pekerjaan : Dosen, Trainer, Psikolog
S.Psi, M.Psi, • Hobby : Singing, Travelling, silaturrahmi and
organization
C.Ht, M.CH, Psi • Alamat : Aceh Tamiang. Aceh
 Trainer di bidang pendidikan , Kesehatan dan
• Lahir : Karang SDM
Baru, 07 Juni  Mantan Ketua STIKes Bina Bangsa Ksp
 Tenaga Psikolog di PPKS/BKKBN Atam, Polres
1986 Atam juga di SLB N Atam
 Ka. Biro Psikologi Prima Personality
• Hp:  Pengajar aktif di Psikologi Unmuha Banda Aceh,
LP3i Langsa, STKIP Annur Banda Aceh, IAIN
• 0811 680 1056 Cotkala Langsa, team teaching UIT tamiang.
Relaks dan
Focus
• Perlu kerja keras
meningkatkan akses
dan mutu pelayanan
kesehatan ibu dan
anak
• Salah satu diantaranya
 pelayanan kesehatan
ibu hamil (Antenatal
Care - ANC)
Caring adalah memiliki makna dan memotivasi tindakan. Tindakan yg
bertujuan untuk memberikan asuhan fisik dan memperhatikan emosi
sambil meningkatkan rasa aman dan keselamatan klien (kepedulian)

Watson: theory of human caring, satu konsep caring ini berkenaan


dengan sikap dan emosi perawat dan atau Bidan

Caring secara umum dpt diartikan sebagai suatu kemampuan untuk


berdedikasi bagi org lain, pengawasan, konsep perilaku caring
merupakan suatu bentuk pelayanan profesional

Perilaku caring (SIKAP BIDAN)


1. kehadiran dan keikhlasan
2. sentuhan
3. mendengarkan
4. memahami klien
5. caring dalam spiritual
6. perawatan keluarga
Faktor Psikologis yang turut mempengaruhi
kehamilan biasanya terdiri dari :
• Stressor. Stress yang terjadi pada ibu hamil dapat
mempengaruhi kesehatan ibu dan janin. Janin
dapat mengalami keterhambatan perkembangan
atau gangguan emosi saat lahir nanti jika stress
pada ibu tidak tertangani dengan baik.
• Wanita hamil merasa stress apakah bayi nya
normal atau tidak
• Menjelang persalinan kecemasan disebabkan
karena memikirkan rasa sakit waktu melahirkan,
cara merawat bayi, perubahan peran dan pola
hidup, serta komplikasi yang akan terjadi.
Lanjutan….

• Pada trimester pertama. Misalnya bentuk tubuh


yang semakin melebar, payudara yang semakin
kencang . Kondisi psikis ibu juga mengalami
tingkat kepekaan yang sangat tinggi. Ibu akan
mudah meledak-meledak atau akan merasa
sangat sedih bila terjadi sesuatu.
• Pada trimester kedua. Perut sudah mulai
membesar, orang sudah mulai tahu bahwa ibu
sedang hamil. Kondisi emosi ibu sudah mulai
stabil
• Pada trimester ketiga. Perut ibu semakin
membesar. Keadaan janin juga semakin besar.
Dan ibu siap melahirkan. Kondisi emosi ibu
kembali tidak stabil karena menanti masa
kelahiran.
Perbedaan antar empati dan simpati

• “ saya dapat memahami apa • “ kasihan kamu, ini betul-


yang sedang anda alami’ betul hal buruk yang terjadi
• “saya dapat memahami rasa pada kamu”
marah anda setelah apa • “ saya juga marah dan kita
yang terjadi pada anda” akan hadapi sama-sama”
• Saya mengerti bagaimana • “jangan takut, saya disini
perasaan anda saat ini untuk menolong kamu,
tentang apa yang terjadi apapun caranya.
pada anda”
• Selain mempertahankan kesejahteraan
fisiologis yang optimal dalam kehamilan,
salah satu sasaran utama asuhan kebidanan
adalah memfasilitasi wanita dalam
melakukan penyesuaian psikologis yang
sehat terhadap kehamilan dan peran ibu
• Seorang bidan harus menyadari bahwa ada
faktor yang mempengaruhi seorang wanita
selama hamil terutama wanita yang bekerja.
Stres yang berhubungan dengan kehamilan
itu sendiri, tuntutan pekerjaan dan
sebagainya.
Lanjutan
• Kesehatan psikologi dapat dijelaskan
sebagai keadaan tanpa ansietas,
depresi atau gejala seperti yang
dialami individu akibat berbagai
bentuk gangguan psikologi (argyle,
2012) ansietas seringkali
dihubungkan dengan penyesuaian
terhadap kehamilan.
Proses penyesuaian psikologis masa
kehamilan mulai dari Trimester I s/d III
Trimester I
Segera setelah terjadi perubahan, hormon
progesteron dan estrogen dalam tubuh
akan meningkat dan ini menyebabkan
timbulnya rasa mual pada pagi hari, lemah,
lelah serta membesarnya payudara. Ibu
merasa tidak sehat dan seringkali
membenci kehamilannya. Banyak ibu yg
mengalami kekecewaannya, penolakan,
kecemasan dan kesedihan. Seringkali dan
biasanya terjadi pada awal kehamilannya,
ibu berharap tidak hamil.
Masa Prenatal
Ada tiga tahap :
Zigot : konsepsi – 2 mg;
Embrio 2–8/12 mg;
Janin (9/12 mg–akhir kehamilan)
Trimester yang paling penting--- otak sangat peka
Agar optimal, ibu hamil :
Menjaga kesehatan dengan baik
Berada pada lingkungan yang menyenangkan
Mendapat nutrisi yang sehat untuk janin yang
dikandungnya
Memberikan stimulasi dini terhadap janin
Tidak bekerja berat yang dapat membahayakan
kondisi hamil
Menghindari stres fisik dan psikis
Memeriksakan kesehatan secara teratur ke sarana
kesehatan
lanjutan

Pada trimester I
 ibu akan mencari tanda – tanda untuk lebih
meyakinkan bahwa dirinya memang hamil.
 Setiap perubahan yg terjadi pd tubuhnya
akan selalu diperhatikan dengan seksama.
 Hasrat utk melakukan hubungan seks
wanita berbeda – beda
 Reaksi pria ketika mengetahui bahwa
dirinya akan menjadi ayah adalah ia
bangga bercampur keprihatinan akan
kesiapannya menjadi ayah
Trimester II
• Ibu sudah mulai sehat
• Tubuh sudah terbiasa dengan kadar
hormon yang tinggi dan rasa tidak
nyaman karena kehamilan pun sudah
berkembang
• Ibu sudah menerima kehamilannya
• Dapat merasakan kehadiran bayinya
• Merasakan meningkatnya libido (Nafsu
Seks)
Trimester III
• Disebut sebagai periode menunggu
kelahiran bayinya
• Waspada timbulnya tanda dan gejala
persalinan
• Merasa khawatir bayinya tidak normal
• Rasa tidak nyaman akibat kehamilan timbul
kembali, banyak ibu merasa jelek dan aneh
• Merasa sedih akan berpisah dengan bayinya
• Memerlukan ketenangan dan dukungan dari
suami, keluarga dan bidan
Adaptasi maternal

• Peran ibu
Berkaitan dengan peran ibu dimulai pada
kehidupan seorang perempuan menjadi
seorang ibu dari anaknya.
Sugesti diri untuk selalu sehat secara
mental agar jauh dari hipertensi
persepsi lingkungan sosialnya tentang
aturan2 peran wanita dapat
mempengaruhi pilihannya antara
menjadi ibu atau perempuan berkarir,
menikah atau tetap membujang
Hubungan dengan janin

• Fase I
Ia menerima kenyataan biologis tentang
kehamilan dengan pernyataan “saya
hamil” dan menyatakan ide tentang anak
di dalam tubuhnya dan gambar dirinya
sbb :
 Pikiran terpusat pada dirinya
 Menyadari kenyataan dirinya hamil
 Fetus adalah bagian dari dirinya
 Fetus seolah – olah tidak nyata
Lanjutan ………..
• Fase II
• Menerima tumbuhnya fetus
• Timbul pernyataan “saya akan mempunyai
seorang bayi”
• Mengembangkan kelekatan (bounding
attachment), perempuan yang menyukai
kehamilannya akan merasa lekat dengan
bayinya
• Mendengar denyut jantung janin dan
merasakan gerakan janinnya
Lanjutan …………

• Fase III
• Mempersiapkan kelahiran
• Persiapan menjadi orangtua
• Keluarga berinteraksi dengan
menempelkan telinga ke perut ibu
dan berbicara dengan fetus (janin)
• Dari 8 minggu kehamilan sampai
saatnya lahir
Respon psikologi keluarga yang mengharapkan kehamilan

• Hubungan suami istri berubah


• Bila ibu hamil tanpa suami, ia mengalami perubahan peran
dan matang secara psikologi
• Bagi ibu yang bekerja, harus mengambil keputusan apakah
tetap akan bekerja?
• Suami biasanya takut akan gangguan tubuh atau kematian
istri atau bayinya
• Pasangan merencanakan bersama kelahiran anak mereka dan
mengumpulkan informasi dan dukungan sosial untuk
kesejahteraan psikososial bumil
• Anggota keluarga yang lain, juga harus menyesuaikan diri
dengan ibu hamil
Respon emosional
• Ambivalen (perasaan menolak/denial)
• Cemas
• Depresi
• Menerima kehamilan
• Murung
• Perubahan citra tubuh
Tugas – tugas psikologi ibu
• Mencari pemeriksaan ibu hamil yang baik
• Mencari aktivitas merawat diri (olahraga,
diet, bahaya konsumsi alkohol)
• Mencari kepastian dan penerimaan diri
sebagai ibu. Dengan adanya quickening
(gerakan anak yang pertama kali
dirasakan oleh ibu) dan mulai terlihat
nyata kalau ibu hamil
Dukungan tenaga kesehatan

• Dukungan yang dapat diberikan bidan pada bumil melalui


konseling yaitu:
• Pendidikan tentang perubahan yg menyebabkan
ketidaknyamanan pada ibu karena bidan adalah orang
yang pertama memberikan pendidikan tentang
ketidaknyamanan dlm kehamilan
• Pendidikan tentang kehamilan dapat dilakukan
kunjungan rumah untuk menanyakan atau diskusi
tentang kecemasan ibu
• Konseling mengenai nutrisi,yang harus dihindari oleh
ibu
• Pendidikan menjadi orang tua
• Pendidikan yang diberikan harus dengan kata yang mudah
dipahami oleh ibu dan keluarga
Perencanaan Asuhan yang diberikan …

• Beri Dukungan psikologi


• Beri Penjelasan tentang mual dan muntah pada
pagi hari
• Beri Penjelasan tentang perubahan – perubahan
fisik dan psikologi ibu selama ibu hamil
• Beri Penjelasan tentang nutrisi
• Beri Penjelasan tentang kemungkinan hamil
kembar
• Beri Penjelasan tentang tanda bahaya trimester I
• Beritahu Jadwal kunjungan ulang
ILUSTRASI

Anda mungkin juga menyukai