Dalam pembela- jaran Mata Kuliah ini akan disajikan dalam 9 Modul,
yang terdiri dari:
Modul 1
Modul 2
Modul 3
Modul 4
Modul 5
pe
Modul 6
Modul 7
Penatalaksa- naannya
Modul 8
Pra Sekolah.
Modul 9
Modul dalam mata kuliah ini saling terkait antara modul yang satu dengan
modul yang lainnya, sehingga dalam proses belajar saudara sebaiknya dilakukan
secara berurutan sesuai modul yang telah dibuat. Proses pembelajaran dalam Mata
Kuliah ini dimulai dengan modul 1 yaitu tentang adaptasi fisik bayi baru lahir.
Saudara sebagai calon bidan nantinya mempunyai tanggung jawab terhadap para
ibu untuk membantu bayi baru lahir, tidak hanya melewati masa kehidupan dalam
rahim menuju kehidupan luar rahim.
seaman mungkin, namun juga melakukan adaptasi fisik terhadap
kehidupan luar Rahim.Untuk dapat melaksanakan tanggung jawab tersebut maka
bidan perlu meneruskan bantuan untuk mencegah penyebaran infeksi penyakit,
bersikap ramah dan menolong, mempelajari apa dan mengapa perlu dilakukan
suatu tindakan, mengetahui kapan tidak melakukan suatu intervensi serta kapan
mencari bantuan. Hal ini akan membantu saudara dalam mencapai tujuan agar ibu
dan bayi sehat. Dengan demikian saudara tidak hanya membantu agar lebih
banyak bayi yang hidup tapi juga menolong lebih banyak bayi untuk memulai
kehidupan sehat.
Pada setiap bayi baru lahir akan mengalami adaptasi dari kehidupan dalam
lahir ke kehidupan luar rahim. Selanjutnya menurut saudara, apa yang dimaksud
dengan adaptasi fisik bayi baru lahir? Untuk menjawab pertanyaan tersebut
cobalah sauda- ra pelajari beberapa pengertian di bawah ini.
Pengertian Adaptasi Fisik Bayi baru Lahir adalah proses penyesuaian
fungsional neonatus dari kehidupan di dalam uterus ke kehidupan di
luar uterus.
3. Periode Transisi
Periode adaptasi sering disebut sebagai periode transisi, yaitu transisi dari
kehidupan dalam rahim ke kehidupan di luar rahim.Periode ini berlangsung
sampai 1 bulan atau lebih. Periode transisi ini terbagi dalam beberapa fase, yaitu :
a. Periode tidak stabil / fase tidak stabil selama 6 sampai 8 jam pertama
kehidupan, yang akan dialami oleh seluruh bayi, dengan mengabaikan usia
gestasi atau sifat persalinan dan melahirkan. Baik bayi baru lahir prematur
maupun aterm akan melewati fase ini.
b.
c. Setelah respon awal ini, bayi baru lahir menjadi tenang, rileks, dan
tertidur. Tidur pertama ini dikenal sebagai fase tidur dalam 2 jam setelah
kelahiran dan berlangsung beberapa menit sampai beberapa jam.
e. Lendir pada mulut dapat menyebabkan masalah besar bagi bayi baru lahir,
misal- nya tersedak, tercekik dan batuk.
Setelah saudara pelajari periode transisi, selanjutnya pelajari tentang faktorfaktor yang mempengaruhi adaptasi bayi baru lahir berikut ini.
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi adaptasi bayi baru lahir
a. Riwayat antepartum ibu dan bayi baru lahir misalnya terpapar zat
toksik, sikap ibu terhadap kehamilannya dan pengalaman pengasuhan
bayi. Contoh dari faktor ini misalnya pada ibu hamil dengan riwayat
antepartum atau riwayat saat hamil dengan status gizi yang kurang
dapat melahirkan bayi prematur, bila bayi lahir prematur tentu organorgan tubuhnya belum bisa berfungsi secara sempurna, misal produksi
surfactan yang belum terbentuk sempurna dapat mengganngu kerja
dari sistem pernafasan, dimana hal tersebut bisa berpengaruh pada
kemampuan bayi untuk beradaptasi dibandingkan dengan bayi yang
lahir aterm. Begitu juga dengan riwayat ibu yang terpapar zat toxic
dapat menyebabkan gangguan pada bayi yang berlanjut pada
gangguan pada proses adaptasi.
b. Riwayat intrapartum ibu dan bayi baru lahir, misalnya lama
persalinan, tipe analgesik atau anestesi intrapartum. contoh dari faktor
ini misalnya bayi lahir dengan lama persalinan dalam kategori lama
akan perpengaruh pada fungsi vital bayi.
c. Kapasitas fisiologis bayi baru lahir untuk melakukan transisi dari
kehidupan intra- uterin ke kehidupan ekstrauterin. Kemampuan
adaptasi bayi baru lahir juga dipengaruhi oleh kematangan dari
masing-masing organ tubuh bayi baru lahir. Contoh ini hampir sama
dengan contoh riwayat antepartum ibu, misal bayi prematur dimana
fungsi organ vital masih belum sepurna, seperti produksi surfactan
yang belum sempurna, maka hal ini bisa berdampak pada kemampuan
alveoli untuk berkembang dengan sempurna, yang berakibat pada
terjadinya asfiksia bayi baru lahir.
10
d.
bayi
baru
lahir,
bidan
tidak
segera
12
13
A.
B.
C.
D.
E.
9. Hal berikut yang terjadi pada proses adaptasi saat bayi berada di extra
uterin adalah:
A. Absorbsi nutrien tidak aktif
B. Alveoli menjadi sedikit kolaps
C. Resisitensi paru menjadi tinggi
D. Sirkulasi paru sedikit berkembang
E. Intake oksigen dari paru bayi sendiri
10. Faktor yang mempengaruhi proses adap tasi bayi baru lahir adalah,
kecuali:
A. Riwayat terpapar zat toxic
B. Sikap ibu terhadap kehamilannya
C. Pengalaman ibu dalam pengasuhan bayi
D. Riwayat penggunaan anaestesi intrapartum
E. Jenis kelamin bayi yang dilahirkan oleh ibu
14
KUNCI JAWABAN:
1. A
2. E
3. B
4. B
5. E
6. A
7. A
8. B
9. A
10. A
Sebelum saudara mengakiri kegiatan ini, kerjakan ter- lebih dahulu tugas
berikut.
1. Jelaskan menurut pendapat saudara sendiri, mengapa bidan harus mampu
mema- hami proses adaptasi bayi baru lahir!
2. Bandingkan pendapat saudara sendiri dengan cara mendiskusikannya
dengan
teman-teman
saudara,
setelah
itu,
buatlah
rangkuman
15
16
17