Anda di halaman 1dari 25

SKENARIO

Seorang perempuan usia 31 tahun,


pekerjaan sebagai customer service pada
bank swasta, datang ke RSGM Unhas
dengan keluhan tambalan gigi depan
berubah warna. Pasien ingin memperaiki
penampilan gigi depannya agar dapat
bertahan lama. Pemeriksaan intraoral gigi
11 sudah ditambal komposit aspek mesial
distal dan sudah berubah warna.
Pemeriksaan rontgen foto tidak ada
kelainan periapikal. Gigi lain dalam
kondisi baik.
TAHAPAN PEMERIKSAAN
Anamnesis Pemeriksaan

Keluhan Utama Pemeriksaan Keadaan


Identitas Pasien Umum
Riwayat Medis Pemeriksaan Ekstra Oral
Riwayat Dental - TMJ
- Riwayat Periodontal - Otot Mastikasi
- Riwayat Restorasi - Bibir
- Riwayat Endodontic Pemeriksaan Intra Oral
- Riwayat Ortodonti Pemeriksaan Penunjang
- Riwayat Bedah Mulut - Radiografi
DIAGNOSIS

Anamnesis Tambalan berubah warna

Pemeriksaan Intra Gigi 11 tambalan resin komposit


Oral aspek mesial distal

Radiografi Tidak ada lesi Periapikal


FAKTOR YANG DIPERHATIKAN SEBELUM
PERAWATAN

Struktur Jaringan Gigi

Estetik

Kontrol Plak

Pertimbangan Finansial

Retensi
PERTIMBANGAN TERKAIT USIA, JENIS KELAMIN,
DAN PEKERJAAN
RENCANA PERAWATAN

Restorasi Mahkota All Porcelain

Perawatan Alternatif Porcelain Fused To Metal


INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI
PERAWATAN

All Porcelain

Kontra Indikasi :
Indikasi :
•Pasien memeiliki kebiasaan
•Gigi Anterior buruk
•Tekanan oklusal terdistribusi •Mahkota klinis gigi yang
dengan baik pendek
JENIS BAHAN RESTORASI MAHKOTA
BAHAN SEMENTASI

Sementara Zinc Oxide Eugenol

Zinc Phospat Cement

Polycarboxilate Cement

Tetap Glass Ionomer Cement

Resin Luting Cement

Hybrid Ionomer Cement


PRINSIP PREPARASI
INFORMED CONSENT

Informed consent pasien merupakan regulasi legal dan prinsip moral. Hal ini
merepresentasikan hak pasien untuk mengambil peran pada keputusan klinik
terhadap perawatan.
:

Komponen Informed Consent

Informasi dan
Kompetensi Voluntary Pengetahuan
INFORMED CONSENT

Tipe Informed Consent

Implied Consent Verbal Consent

Written Conset
INFORMED CONSENT

Contoh Informed Consent


MOUTH PREPARATION

Perawatan Jaringan Periodontal

Perawatan Konservasi

Perawatan Bedah
PROSEDUR PENCETAKAN
PEMILIHAN WARNA GIGI

Dipertimbangkan bentuk gigi alami yang


ada sebagai acuanagar diperoleh
keselarasan dengan kondisi jaringan
Bentuk sekitarnya

Posisi Posisi GTC disusun sedemikian rupa


sehingga memberikan keserasian dengan
lengkung gigi secara keseluruhan
Warna
Faktor yang perlu dipertimbangkan,
antara lain :
1) sumber cahaya,
2) mata operator,
3) lama waktu pengamatan,
4) latar belakang atau kondisi ruangan.
RESTORASI SEMENTARA

Direct Indirect

Dibuat langsung didalam Dibuat diatas model


mulut pasien segera dengan memakai kerangka
setelah preparasi gigi yang telah dipersiapkan.
penyangga selesai
SURAT PERINTAH KERJA

Surat Perintah Kerja (SPK) meruakan sebuah surat permintaan dari


dokter gigi kepada laboratoarium teknik gigi untuk melaksanakan
restorasi dental, berisi petunjuk lengkap dan rinci , sesuai dengan
kebutuhan penderita

SPK hendaknya memuat

•Nama dan alamat lab teknik gigi


•Nama dan alamat dokter gigi pemesan
•Tanggal pengiriman
•Tanggal selesai pekerjaan yang diinginkan
•Kolom untuk ciri-ciri pasien
•Gambar gigi serta lengkung gigi RA dan RB
•TTD dokter gigi
PROSEDUR INSERSI

Insersi Restorasi 1. Bersihkan preparasi dan


Tetap mahkota dengan
menggunakan air
2. Keringkan
3. Campur semen berdasarkan
instruksi pabrik
4. Aplikasikan permukaan
dengan semen, namun jangan
sampai kelebihan
5. Masukkan crown sesaat
setelahnya, namun tidak
dengan gaya berlebih
PROSEDUR INSERSI

Insersi Restorasi
Sementara 1. Siapkan Bahan cetak
2. Menyiapkan resin akrilik self-cure, dan
letakan didalam cetakan tetapi hanya
pada gigi yang telah dipreparasi
3. Letakkan cetakan pada gigi dengan
posisi yang tepat
4. Setelah resin terpolimerisasi, buka
cetakan dan mahkota akrilik Crown
tersebut kemudian diisi dengan semen
5. Insersikan crown tersebut pada gigi
yang telah dipreparasi
6. Cek oklusi dan kelebihan semen
7. Finish dan polish crown tersebut
PROSEDUR KLINIS PERAWATAN KASUS
Kunjungan 1

•Anamnesis dan pemeriksaan serta penetapan diagnosis

•Menentukan rencana perawatan dan informed consent

•Evaluasi oklusi

•Mouth Preparation

•Pemilihan Warna gigi

•Preparasi sesuai bahan yang akan digunakan

•Tissue management dan gingival retraction


•Pembuatan mahkota provisional (mahkota sementara)
•Mengirim model kerja ke dental laboratory disertai work
autorization
PROSEDUR KLINIS PERAWATAN KASUS
Kunjungan 2

Evaluasi all porcelain crown yang diterima dari teknisi

Lepaskan restorasi sementara

Lakukan try-in dan evaluasi all porcelain crown

Lakukan sementasi dan insersi all porcelain crown

Lakukan evaluasi setelah insersi all porcelain crown

•Berikan instruksi kepada pasien


INSTRUKSI
EVALUASI

Anda mungkin juga menyukai