Anda di halaman 1dari 9

FLUID CHALLENGE TEST

Ferawati
I11110041
DEFINISI
 Fluid Challenge test adalah metode yang aman untuk
memulihkan volume sirkulasi berdasarkan kebutuhan
fisiologis.
 Cairan diberikan dalam kuantitas kecil untuk memproduksi
suatu peningkatan volume sirkulasi dengan menilai respon
perubahan hemodinamik pada tiap jumlah cairan yang
diberikan.
 Teknik ini merupakan tes diagnostik untuk hipovolemi dan
metode titrasi dari dosis optimal cairan untuk kebutuhan
individu.
INDIKATOR
 Indikator dalam tes ini yang utama adalah stroke
volume (SV) atau cardiac output (CO). Namun dapat
juga mengukur penigkatan cairan dengan memonitor
CVP (menunjukkan kapabilitas jantung kanan untuk
menerima beban cairan tambahan dan/atau PAWP
(Pulmonary Artery Wedge Pressure) atau indikator
indikator lain.
PILIHAN CAIRAN
 Penggunaan koloid lebih menguntungkan dibandingkan
kristaloid didasarkan oleh ketahanan koloid dalam volume
intravaskular yang lebih lama dibandingkan kristaloid.
 Kristaloid akan cepat terekstravasasi ke jaringan dibandingkan
koloid sehingga pengukuran volume vaskular akan lebih sulit
jika menggunakan kristaloid.
CARA PEMBERIAN
 Kecepatan pemberian lebih penting dibandingkan jumlah dan
tipe cairan. Bukti cukup kuat pada beberapa penelitian,
didapatkan bahwa pemberian sedikit cairan bolus (250ml atau
3ml/kg dan biasanya koloid) pada waktu yang singkat (5-10
menit).
 Respon terhadap stroke volume yang didapat dengan CO
monitor dinilai positif jika terdapat peningkatan SV sebesar 10-
15%
INTERPRETASI
 Pada ventrikel yang kurang terisi dengan baik, test ini
meningkatkan SV. Gagal untuk meningkatkan SV dengan fluid
challenge dapat berarti sirkulasi kurang responsif terhadap
cairan atau inadequate challenge.
 Jika CVP atau PAWP gagal untuk naik minimal 3 mmHg, dan SV
gagal untuk meningkat, maka peningkatan volume sirkulasi
mengisi kekurangan rongga vaskular periferal dan tidak
meningkatkan cardiac filling. Maka fluid challenge harus
diulang kembali.
 SV dimonitor dibandingkan CO selama tes berlangsung karena
penurunan HR merupakan respon terhadap fluid challenge
dapat berakibat turunnya CO walaupun terjadi peningkatan SV.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA
REFERENSI
 Cecconi M, Parsons AK, Rhodes A. What is fluid
challenge. Current Opinion in Critical Care. UK. 2011
 Marino PL. ICU book, the 4th edition: Lippincott
Williams & Wilkins; 2013

Anda mungkin juga menyukai