Anda di halaman 1dari 13

FILSAFAT MANUSIA

KELOMPOK 4
1. AVICENNA WILSAN

2. CINDI VERONIKA

3. FIQIH SASTI

4. INDRIANI

5. INTAN FIRZHA

6. SUCI AULIA

7. ZUL KHAIDAH GULTOM


FILSAFAT MANUSIA SEBUAH
PANDAHULUAN

Filsafat manusia
adalah bagian integral Secara umum
dari sistem filsafat, bercirikan
yang secara spesifik Ciri – ciri filsafat 1. Ekstensif
menyoroti hakikat atau manusia
2. Intensif
esensi manusia.
3. Kritis
KEDUDUKAN MANUSIA DALAM HUMANISME,
FILSAFAT HUMANISTIK, DAN ILMU-ILMU
HUMANISTIK

Dari sisi Humanisme


dibagi menjadi 2 yaitu
1. Suatu gerakan
2. Paham didalam
intelektual dan
filsafat yang
kesusastraan yang
menjunjung tinggi ilai
pertamakali muncul di
dan martabat manusia
italia pada paruh krdua
.
abad ke-14 masehi.
PERTARUNGAN ANTARA JIWA DAN TUBUH PADA
MANUSIA RENE DESCARTES ( 1596 – 1650 )

Metode descartes
Obsesi descartes adalah menjawab petanyaan tentang bagaimana ilmu-ilmu non-
matematik bisa memiliki kepastian yang sama dengan hasil-hasil yang diraih oleh
geometri analisis.

Fisika dan fisiologi descartes


1. FISIKA : descartes percaya bahwa ada tiga jenis partikel dasar di alam
semesta, yakni api, tanah, dan udara
2. Fisiologi : . berdasarkan teorinya itu, descartes mampu membedakan dua jenis
respons reflektif, refleks bawaan dan refleks yang dipelajari.

Filsafat descartes tentang jiwa dan pertaliannya dengan tubuh

Bahwa jiwa pastilah merupakan sesuatu yang berbeda dengan tubuh. Jiwa adalah
satu hal dan tubuh adalah hal yang lain. Jiwa kata descartes tidak pernah tampak s
ecara langsung dalam kesadaran kita , seperti halnya pengalaman indrawi.
ESENSI MANUSIA ADALAH KEHENDAK
BUTA : BERKENALAN DENGAN FILSAFAT
ARTHUR SCHOPENHAUER ( 1788 – 1868 )

Yang khas dari filsafat Schopenhaur


adalah kejelasan dan konkretnya.
KEHENDAK
Dunia sebagai SEBAGAI Kebijaksanaan
kehendak KEJAHATAN Hidup MELIPUTI :
Kehendak untuk UHidup adalah 1. Filsafat
hidup kejahatan karena 2. Jenius
semakin tinggi
2. Kehendak untuk organisme sxemakin 3. Seni
reproduksi besar pula 4. AGAMA
penderitaannya.
KEHENDAK UNTUK BERKUASA DAN
MANUSIA UNGGUL : FRIEDRICH
NIETZSCHE ( 1844 – 1900 )

Nietzsche Dan Wagner


Yaitu para filsuf dimana nietzsche memberi
komentar tentang sebuyah pergelaran besar wagner pada
tahun 1876; komentarnya itu teramat menghinakan
wagner.
Kehendak untuk berkuasa dan manusia unggul :
friedrich nietzsche yaitu :

1. Moralitas
2. Manusia unggul.
3. Dekadensi
4. Aristokrasi
5. Kritik
DARI MANUSIA MISTIS KE MANUSIA ILMIAH :
PERKEMBANGAN AKAL BUDI MANUSIA MENURUT
FILSAFAT POSITIVIME AUGUSTE COMTE ( 1798 -
1857)

Tahap2 Perkembangan Akal Budi Manusia


1. Tahap Teologis.

2. Tahap Mistis

3. Tahap Positif

4. Menguatnya golongan teknokrat dan


industriawan dalam pemerintahan.
EKSISTENSI MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK
SUBJEKTIF DAN INDIVIDUAL SOREN AABEY
KIERGEGAARD ( 1813 – 1855 )

Kierkegaard pernah mengagumi idealisme hegel.Kierkegaard pun


menentang pendekatan hagel dalam mengamati sejarah perkembangan ide
manusia.
Adapun kritik kierkegaard atas sikap ideal hagelian dan sikap
objektif ilmu pengetahuan, yang menganjurkan kita untuk menjadi
pengamat bisu atau penonton objektif, dilandasi oleh keyakinannya bahwa
manusia pada prinsipnya bukan makhluk yang melulu rasional atau "hantu"
tanpa kehendak dan perasaan.
Perjalanan hidup kierkegaard serta deskripsi filsafat eksistensinya
tentang tahap2 eksistensi manusia membuktikan penekanan kierkegaard
tentang hal itu.

Tahap-tahap eksistensi manusia


1.Tahap estetis
2.Tahap etis
3.Tahap religius
STUKTUR KESADARAN MANUSIA DALAM
CAHAYA FENOMENOLOGI TRANSENDENTAL
EDMUND HUSSERL ( 1859 - 1938)

Dalam bahasa indonesia biasa dipakai istilah gejala. Secara istilah,


fenomenologi adalah ilmu pengetahuan (logos) tentang apa yang tampak.
Dari pengertian tersebut dapat dipahami bahwa fenomenologi adalah suatu
aliran yang membicarakan fenomena atau segala sesuatu yang tampak atau
yang menampakkan diri.

Fenomenologi diperkenalkan oleh edmund husserl (1859-1938), meski


sebenarnya istilah tersebut telah digunakan oleh beberapa filsuf
sebelumnya. Secara umum pandangan fenomenologi ini bisa dilihat pada
dua posisi,
1. Merupakan reaksi terhadap dominasi positivisme.
2. Sebenarnya sebagai kritik terhadap pemikiran kritisisme immanuel kant,
terutama konsepnya tentang fenomenon-numenon.
MANUSIA SEBAGAI ADA-
DALAM-DUNIA : MARTIN
HEIDEGGER ( 1889 – 1976 )
• Eksistensi sebagai ‘’milik pribadi ‘’ dan baerada
dalam waktu
Tema – • Ada-dalam-dunia
‘’ Orang ‘’ ( das man atau manusia impersonal )
tema • Suasana hati dan faksitisitas
eksistensi • Kecemasan dan ketiadaan
• Kematian dan hati nurani
manusia • Keprihatinan dan temporalitas
Historisitas
KONFLIK EKSISTENSIAL MANUSIA YANG
TIDAK PERNAH TERDAMAIKAN : JEAN PAUL
SARTRE ( 1905 – 1980 ) Beberapa Ilustrasi
Peranan
Karakteristik Utama Tentang Gejala
Fenomenologi Dalam
Fenomenologi Sartre Manusia, Hasil Dari
Perkembangan
Menurut Tema-tema Praktek
Pemikiran Sartre
Penyelidikannya Fenomenologi
Dibagi Menjadi 4:
Eksistensial Sartre

• 1. Periode • 1. Kesadaran Dan • A. Imajinasi


Prafenomenologis Fenomenologi • B. Emosi
4. Periode • 2. Karakter Negative • C. Tatapan
Eksistensialisme Kesadaran • D. Tubuh
Fenomenologis • 3. Kebebasan
• 2. Periode Psikologi • 4. Kecemasan
Fenomenologis
• 3. Periode Ontology
Fenomenologis
• 4. Periode
Eksistensialisme
Fenomenologis
MANUSIA DALAM KUNGKUNGAN
STRUKTURAL : BERKENALAN DENGAN
STRUKTURALISME

John sturrocks
Strukturalsime adalah sebuah metode penyelidikan, suatu cara
pendekatan yang khas, dan (seperti yang selalu dibanggakan oleh para
strukturalis) suatu cara menguraikan data-data yang tengah diselidiki.

Strukturalisme mendapatkan pengaruh yang cukup besar di perancis


disebabkan oleh dua hal : pertama, oleh kemunduran eksistensialisme
perancis, yang setelah perang dunia kedua merajai dunia intelektual di
perancis. Kedua, terkecuali marxisme, yang masih tetap merupakan
pilihan yang banyak diminati oleh cendikiawan perancis, nyaris tidak ada
lagi gerakan ideologis yang patut diperhintungkan pada saat itu.

Ada lima pemikir dalam strukturalisme ini, yaitu: claude levi-strauss,


roland barthes, michel foucault, jacques lacan, dan derrita.
RASIO MANUSIA DAN
MODERNITAS DALAM NARASI
POSMODERNISME
Modernisme
Ada hierarki yang disebut “paradoks modernisme” bisa kita
saksikan dalam berbagai narasi agung modernisme ,diantaranya dalam
bidang tata kota: hanya tata kota yang mengikuti standar megapolitan, yang
bisa dinilai “modern”, sedangkan yang tradisional dianggap “primitive”.

Posmodernisme
Melalui suatu pembacaan atau strategi yang disebut dekonstruksi,
para posmodernis coba menganalisa dan menafsirkan secara kritis narasi-
narasi agung modernisme.

Anda mungkin juga menyukai