Anda di halaman 1dari 27

Kementerian Pekerjaan Umum

dan Perumahan Rakyat


KONSEP RUMAH SWADAYA

Perumahan Swadaya
adalah kumpulan rumah
swadaya sebagai
bagian dari permukiman
baik perkotaan maupun
perdesaan yang
dilengkapi dengan PSU.
(Pemen PUPR
7/PRT/M/2018 tentang
BSPS)
KESWADAYAAN
MASYARAKAT
Bentuk Keswadayaan Sumber Keswadayaan
• Uang • Keluarga Inti
• Bahan • Keluarga Besar
Bangunan (Extended Family)
• Tenaga Kerja • Lingkungan

TABUNGAN HASIL
BAHAN TENAGA KERJA
UANG TERNAK/PANEN BANGUNAN

SANAK GOTONG DUKUNGAN


KELUARGA ROYONG IURAN WARGA PERANGKAT
DESA/KEL
BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN
SWADAYA (BSPS)
DEFINISI
Bantuan Pemerintah bagi MBR
untuk mendorong dan
meningkatkan keswadayaan
dalam peningkatan kualitas
rumah dan pembangunan baru
rumah beserta PSU.

POLA PENANGANAN
Berbasis pemberdayaan Mengurangi RTLH Responsif
masyarakat dan Backlog Gender

Mendukung Program Sejuta Rumah Program Padat


dan Penanganan Kumuh (Kotaku) Karya Tunai

Mendukung Progam Nasional Stimulan untuk replikasi


(KSPN, KPPN, Perbatasan, dll) program serupa
LANDASAN HUKUM
Undang - Undang Nomor 1 Tahun 2011
1 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman

Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016


2 Tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman

Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2015


3 Tentang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Peraturan Menteri PUPR Nomor 15/PRT/M/2015


4 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian PUPR sebagaimana telah diubah
Peraturan Menteri PUPR Nomor 05/PRT/M/2017
Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian PUPR

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015


5 Tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada
Kementerian Negara/ Lembaga sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.05/2016
Tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada
Kementerian Negara/ Lembaga

Peraturan Menteri PUPR Nomor 02/PRT/M/2016 berikut perubahannya


6 Tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh

Peraturan Menteri PUPR Nomor 07/PRT/M/2018


7 Tentang Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya
Surat Edaran Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan 7/SE/Dr/2018
8 Tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya
PRINSIP BSPS
BENTUK DAN JENIS BSPS
BENTUK

BANTUAN UNTUK
PERSEORANGAN PSU UNTUK
Uang Barang
KELOMPOK

JENIS

PKRS PBRS
Peningkatan Pembangunan
Kualitas Baru
KRITERIA PENERIMA
B A N T U A N B E R U PA U A N G

1 2 KETENTUAN
WNI yang sudah Memiliki atau TA N A H
berkeluarga menguasai tanah 1.Tidak dalam status sengketa
dengan alas hak 2. sesuai tata ruang wilayah
yang sah
3 KETENTUAN KPB
Belum memiliki rumah atau memiliki dan
menempati satu-satunya RTLH 1. Terdiri atas unsur:
• Ketua merangkap anggota;
4
Belum pernah memperoleh BSPS atau • Sekretaris merangkap
bantuan pemerintah untuk program anggota;
perumahan • Bendahara merangkap
anggota; dan
5 6 • anggota
Berswadaya dan 2. Anggota maksimal 20 orang.
Penghasilan ≤ UM membentuk KPB 3. Bertempat tinggal di desa/
Provinsi dengan pernyataan kelurahan yang sama.
tanggung renteng 4. Ditetapkan oleh kepala
desa/lurah.
KRITERIA PENERIMA
B A N T U A N B E R U PA P S U

1. Merupakan insentif bagi KPB


yang telah selesai
melaksanakan kegiatan
PBRS.
2. Bantuan PSU berupa jalan
dan/atau drainase
lingkungan

P E R S YA R AT A N
1. KPB yang telah selesai melaksanakan
kegiatan PBRS yang mengelompok dalam
1 (satu) hamparan
2. terdiri atas 15 (lima belas) unit Rumah
. Penerima BSPS kegiatan PBRS
3. Mendapat rekomendasi dari Dinas
4. Pelaksanaan kegiatan PBRS dalam 1 (satu)
hamparan telah selesai.
BESARAN BANTUAN 2019

JENIS KEGIATAN BESARAN BANTUAN

Peningkatan Kualitas Rp. 17.500.000,-


Rumah Swadaya (PKRS) - Bahan bangunan Rp. 15.000.000,-
- Untuk upah Rp. 2.500.000,-

Peningkatan Kualitas
Rumah Swadaya (PKRS) Rp. 35.000.000,-
khusus untuk lokasi - Bahan bangunan Rp. 30.000.000,-
pegunungan dan pulau - Untuk upah Rp. 5.000.000,-
kecil di Wilayah Papua

Pembangunan Baru Rp. 35.000.000,-


Rumah Swadaya (PBRS) - Bahan bangunan Rp. 30.000.000,-
- Untuk upah Rp. 5.000.000,-
TA H A PA N P E N Y E L E N G G A R A A N B S P S
TAHAPAN PERSIAPAN
T-1 1. Seleksi bank/pos penyalur
2. Pembentukan Tim Teknis
Kab/Kota
T-0
3. Penunjukkan dan
pembekalan Fasilitator

USULAN PENETAPAN PENYIAPAN PENETAPAN


VERIFIKASI CALON PENERIMA
LOKASI LOKASI MASYARAKAT
USULAN BANTUAN
BSPS BSPS
1. Sosialisasi dan Melalui SK PPK
penyuluhan
2. Verifikasi CPB
3. Kesepakatan CPB
4. Identifikasi kebutuhan dan
penyusunan proposal
5. Verifikasi dan pengesahan
proposal

TAHAPAN PELAKSANAAN PENCAIRAN


BANTUAN

PEMANFAATAN BANTUAN

PEMANFAATAN PEMANFAATAN
PENYALURAN
LPD TAHAP II BANTUAN LPD TAHAP I BANTUAN
BANTUAN
TAHAP II TAHAP I
Time Schedule 2019
TAHAPAN
T-1 TAHAPAN
PENCAIRAN,
PENYALURAN
PENETAPAN DANA & TAHAPAN
TAHAPAN PENERIMA SEBAGIAN TAHAP PELAKSANAAN
PERSIAPAN BANTUAN PELAKSANAAN

2018 – Maret 2019 Maret – Apr 2019 April - Mei 2019 Mei - Juli 2019

TAHAPAN

T-0 PENCAIRAN,
PENYALURAN
DANA & TAHAPAN
TAHAPAN TAHAPAN SEBAGIAN TAHAP PELAKSANAAN
PERSIAPAN SELEKSI CPB PELAKSANAAN

Maret - Apr 2019 Apr - Mei 2019 Mei - Juli 2019 Juli - Nov 2019
PENGENDALIAN DAN
PENGAWASAN
PENGAWASAN Tujuan | mengamati, mengidentifikasi serta mengantisipasi
permasalahan untuk pencapaian sasaran kegiatan BSPS.
Dilakukan pada tahap | a. pengusulan lokasi BSPS
b. penetapan lokasi, penyiapan masyarakat,
c. penetapan calon Penerima BSPS,
d. pencairan, penyaluran,
e. pemanfaatan BSPS, dan pelaporan.
Dilakukan oleh | KPA/Kepala Satker dengan melibatkan Dinas atau
menunjuk pihak ketiga.

PENGENDALIAN Tujuan | menjamin kesesuaian antara rencana dengan realisasi


pelaksanaan kegiatan BSPS

Pembatalan / Penarikan kembalia.


| Penerima BSPS tidak memenuhi
persyaratan sebagai penerima bantuan
b. penerima BSPS menyalahgunakan
atau tidak memanfaatkan BSPS
1 SOSIALISASI
Melakukan sosialisasi
4 PEMBINAAN &
PENDAMPINGAN
dan penyuluhan Melakukan pembinaan dan
kepada masyarakat. pendampingan masyarakat

2 SELEKSI 5 WASDAL

PERAN PEMERINTAH Melakukan seleksi Melakukan pengawasan


calon penerima BSPS. dan pengendalian

KABUPATEN/KOTA

3 VERIFIKASI
Memverifikasi proposal
6 PEMANTAUAN &
EVALUASI
dari calon penerima Melakukan pemantauan
BSPS dan evaluasi

Dalam melakukan tugasnya, Pemerintah Kabupaten/Kota dibantu


Tim Teknis, dengan unsur OPD bidang perumahan, perencanaan,
pemberdayaan, Camat, dan Kepala desa/Lurah.
1
PEMBINAAN
Melakukan koordinasi dan
4
PENGADUAN
Menindaklanjuti pengaduan
pembinaan kepada fasilitator.
masyarakat dan melakukan
tindak turun tangan sesuai

2
kewenangan.

PENGENDALIAN

PERAN
5
- Mengendalikan pelaksanaan
BSPS;
SISTEM INFORMASI
KOORDINATOR - Memeriksa dan mengesahkan
proposal BSPS dan DRPB;
Mengelola sistem

FASILITATOR/
informasi manajemen
- Memastikan prosedur kegiatan
BSPS tingkat
dan pendampingan BSPS
KORFAS dilaksanakan;
kabupaten/kota.

- Memantau kualitas konstruksi.

3
PEMERIKSAAN
6
LAPORAN KEGIATAN
Menyusun laporan
Menghimpun, memeriksa, dan kegiatan.
menyampaikan laporan dari TFL
kepada PPK.
1
SOSIALISASI 4
PENDAMPINGAN
KONSTRUKSI
Melakukan sosialisasi,
Mendampingi penerima
penyuluhan, dan
BSPS dalam
pembekalan masyarakat
pemanfaatan bantuan

PERAN TENAGA 2
SELEKSI
5
PENDAMPINGAN
FASILITATOR Melakukan seleksi
calon penerima BSPS
PELAPORAN
Mendampingi penerima
LAPANGAN (TFL) BSPS dalam
penyusunan laporan

3
PENDAMPINGAN
PROPOSAL
pertanggungjawaban

Mendampingi calon
penerima BSPS dalam
penyusunan dan
6
LAPORAN KEGIATAN
Menyusun laporan
pengajuan proposal kegiatan.
1
SOSIALISASI
Mengikuti sosialisasi,
4
PEMANFAATAN
Memanfaatkan bantuan
penyuluhan, dan secara bertanggung
pembekalan jawab, sesuai rencana
pelaksanaan BSPS. yang disepakati.

PERAN PENERIMA
BANTUAN
2PEMBENTUKAN
KELOMPOK
5
PENYUSUNAN
LAPORAN
Membentuk kelompok Menyusun laporan
penerima bantuan pertanggungjawaban.
(KPB).

3
PENYUSUNAN
PROPOSAL
Menyusun dan
mengajukan proposal.
2018
• Harga bahan bangunan yang melebihi harga satuan
kab/kota
• Bahan bangunan yang diterima oleh penerima
BAHAN BANGUNAN / TOKO bantuan tidak sesuai dengan nota pengiriman
BAHAN BANGUNAN barang dari toko.

• Penerima BSPS yang belum tepat sasaran


• Rumah belum memenuhi persyaratan rumah layak SASARAN DAN OUTPUT
huni terutama aspek struktural KEGIATAN BSPS

• Korfas dan TFL belum maksimal atau kurang aktif dalam


melakukan pendampingan kepada penerima bantuan.
• Terdapat Korfas atau TFL yang jarang ke lokasi dampingan.
• Kurang tertibnya Korfas dan TFL dalam melaksanakan
FASILITATOR kewajiban pelaporan.
2018
Kelengkapan dokumen administrasi misalnya dokumen
proposal dan LPD (DRPB, nota pengiriman bahan ADMINISTRASI
bangunan) KEGIATAN

• Kesesuaian kualifikasi personil dalam TOR/KAK


dengan kualifikasi personil yang direkrut.
• Kelalaian dan melakukan pengendalian kontrak.
• Kelengkapan bukti pengeluaran biaya langsung
personil dan biaya langsung non personil.
• Pembayaran item biaya langsung personil atau
PEKERJAAN JASA KONSULTANSI biaya langsung non personil yang tidak dapat
(KMPROV/KMW/KONSULTAN dipertanggungjawabkan.
• Kewajiban pelaporan dari KI/KMProv/KMW
INDIVIDUAL)

Lokasi lokasi remote area yang menjadi kendala sehingga


menyebabkan output kegiatan terganggu AKSESIBILITAS
2018
• Pertemuan informal di warung kopi, angkringan, dsb.
• Memberi semangat dan motivasi
• Stand up comedy
• Print juknis dan juklak BSPS
• Diskusi dan tanya jawab
• Face to face
• Sosialisasi di gedung pertemuan desa
• PPT
• Teknik Andragogi
Nilai Swadaya 2018
• Mengumpulkan CPB, sosialisasi door to door
• Penyampaian program BSPS
• Pertemuan langsung CPB
• Sosialisasi dengan bahasa Daerah
• Poster, leaflet, brosur

Kesimpulan :
• Tingkat keswadayaan masyarakat dipengaruhi oleh ragam teknik sosialisasi
• Penerapan teknik sosialisasi informal dapat meningkatkan nilai keswadayaan
 RTKL
 E-MON
PELAPORAN  QUICK STATUS (QS)
 SIRUS (SIM BSPS)
 E-SAKIP

DARI KEPADA KETERANGAN

PENERIMA BSPS PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Didampingi TFL

BANK/ POS PENYALUR PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

TENAGA FASILITATOR Melalui Korfas


PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
LAPANGAN ditembuskan ke Dinas

KOORDINATOR PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Ditembuskan ke Dinas


FASILITATOR
PEJABAT PEMBUAT
KPA/ KEPALA SATKER
KOMITMEN
DIREKTUR JENDRAL PENYEDIAAN Melalui Direktur Rumah
KPA/ KEPALA SATKER
PERUMAHAN Swadaya
Rencana Kerja Tindak Lanjut
(RKTL)

Ouput

Tampilan RKTL di Ms. Access


TIDAK KIRIM TIDAK KIRIM
NO SNVT/SATKER NO SNVT/SATKER
LAPORAN LAPORAN
REKAPITULASI PELAPORAN SATKER/SNVT

1 MALUKU 11 20 SULAWESI SELATAN 1


2 NUSA TENGGARA BARAT 9 21 SATKER PRS WILAYAH I 1
3 SUMATERA SELATAN 4 22 MALUKU UTARA 1
4 SATKER PRS WILAYAH III 4 23 LAMPUNG 1
5 SATKER PRS WILAYAH II 4 24 KEPULAUAN RIAU 1
6 JAWA TENGAH 4 25 KALIMANTAN UTARA 1
7 JAWA BARAT 3 26 KALIMANTAN TIMUR 1
8 ACEH 3 27 KALIMANTAN BARAT 1
9 SUMATERA UTARA 2 28 JAMBI 1
10 SULAWESI UTARA 2 29 BENGKULU 1
11 SULAWESI TENGAH 2 30 BANGKA BELITUNG 1
12 PAPUA BARAT 2 31 SUMATERA BARAT -
13 PAPUA 2 32 SULAWESI BARAT -
14 NUSA TENGGARA TIMUR 2 33 RIAU -
15 JAWA TIMUR 2 34 KALIMANTAN TENGAH -
16 GORONTALO 2 35 KALIMANTAN SELATAN -
17 D.I.YOGYAKARTA 2 36 BALI -
18 BANTEN 2
LAPORAN MINGGUAN QS
19 SULAWESI TENGGARA 1 Status : 31 Desember 2018
INPUT DATA INPUT DATA
No SATKER/SNVT SK No SATKER/SNVT SK
SIRUS (%) SIRUS (%)
1 RIAU 3,000 100.00 21 WILAYAH 2 23,847 39.90
22 SUMATERA UTARA 6,000 32.47
REKAPITULASI PELAPORAN SATKER/SNVT

2 LAMPUNG 5,600 99.98


3 BANTEN 2,800 99.71 23 ACEH 4,705 31.22
4 JAMBI 4,280 99.14 24 SUMATERA BARAT 8,064 23.60
25 SULAWESI BARAT 2,700 23.56
5 KALIMANTAN SELATAN 3,500 98.03
26 WILAYAH 3 11,929 23.32
6 JAWA BARAT 9,792 95.01
27 JAWA TIMUR 11,560 20.90
7 BENGKULU 4,256 92.27
28 SULAWESI TENGAH 5,432 17.67
8 SULAWESI SELATAN 6,950 91.63
29 SULAWESI UTARA 4,000 15.28
9 DI YOGYAKARTA 2,800 90.36
30 SUMATERA SELATAN 6,407 8.30
10 WILAYAH 1 10,067 89.16
31 NUSA TENGGARA TIMUR 7,000 6.80
11 KALIMANTAN TENGAH 3,500 71.14 32 MALUKU UTARA 3,200 6.16
12 KALIMANTAN BARAT 6,185 70.32 33 NUSA TENGGARA BARAT 3,152 3.33
13 BALI 3,200 61.66 34 PAPUA 5,550 1.46
14 KEP. BANGKA BELITUNG 2,000 61.55 35 MALUKU 3,500 0.23
15 KEPULAUAN RIAU 2,000 57.80 36 PAPUA BARAT 4,750 0.00
16 SULAWESI TENGGARA 5,259 52.54 TOTAL 203,610 47.29
17 KALIMANTAN TIMUR 3,000 52.17
18 KALIMANTAN UTARA 2,000 51.75
19 JAWA TENGAH 8,925 51.28
20 GORONTALO 2,700 49.85 APLIKASI SIRUS
Status : 20 Februari 2019
Aspek Strategi

Komunikasi Skoordinasi
Sinkronisasi Kompak
(KKSK)

Evaluasi Kinerja (EvKin)

Laksanakan Sesuai Prosedur (LsP)

Output Proses Input (OPI)

Prinsip Program (PP)


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai