Anda di halaman 1dari 32

Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat

KEBIJAKAN DAN MEKANISME


PELAKSANAAN BANTUAN
STIMULAN PERUMAHAN
SWADAYA (BSPS)

2019
KONSEP RUMAH SWADAYA

Perumahan Swadaya adalah


kumpulan rumah swadaya
sebagai bagian dari
permukiman baik perkotaan
maupun perdesaan yang
dilengkapi dengan PSU.
(Pemen PUPR 7/PRT/M/2018
tentang BSPS)
BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN
SWADAYA (BSPS)
DEFINISI
Bantuan Pemerintah bagi MBR untuk
mendorong dan meningkatkan
keswadayaan dalam peningkatan
kualitas rumah dan pembangunan baru
rumah beserta PSU.

POLA PENANGANAN
Berbasis pada Mendukung
pemberdayaan masyarakat penanganan kumuh

Mengurangi RTLH Program Padat Responsif


dan Backlog Karya Tunai Gender

Stimulan untuk replikasi Mendukung Program


program serupa Sejuta Rumah
LANDASAN HUKUM
1 Undang - Undang Nomor 1 Tahun 2011
Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman

2 Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016


Tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman

3 Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2015


Tentang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

4 Peraturan Menteri PUPR Nomor 15/PRT/M/2015


Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian PUPR sebagaimana telah diubah
Peraturan Menteri PUPR Nomor 05/PRT/M/2017
Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian PUPR

5 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015


Tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada Kementerian Negara/
Lembaga sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.05/2016
Tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada Kementerian Negara/
Lembaga

6 Peraturan Menteri PUPR Nomor 02/PRT/M/2016


Tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh

7 Peraturan Menteri PUPR Nomor 07/PRT/M/2018


Tentang Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya

8 Surat Edaran Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan 7/SE/Dr/2018


Tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya
KESWADAYAAN MASYARAKAT
Bentuk Keswadayaan Sumber Keswadayaan
• Uang • Keluarga Inti
• Bahan Bangunan • Keluarga Besar (Extended
• Tenaga Kerja Family)
• Lingkungan

TABUNGAN
HASIL
BAHAN TENAGA KERJA
UANG TERNAK/PANEN BANGUNAN

SANAK GOTONG DUKUNGAN


KELUARGA ROYONG IURAN WARGA PERANGKAT
DESA/KEL
PRINSIP BSPS
BENTUK DAN JENIS BSPS
BENTUK

BANTUAN UNTUK
PERSEORANGAN Uang Barang
PSU UNTUK
KELOMPOK

JENIS

PKRS PBRS
Peningkatan Pembangunan
Kualitas Baru
KRITERIA PENERIMA
B A N T U A N B E R U PA U A N G

1 2 KETENTUAN
WNI yang sudah Memiliki atau TA N A H
berkeluarga menguasai tanah 1. Tidak dalam status sengketa
dengan alas hak yang 2. sesuai tata ruang wilayah
sah
3 KETENTUAN KPB
Belum memiliki rumah atau memiliki dan
menempati satu-satunya RTLH 1. Terdiri atas unsur:
• Ketua merangkap anggota;
4
• Sekretaris merangkap anggota;
Belum pernah memperoleh BSPS atau bantuan
• Bendahara merangkap anggota;
pemerintah untuk program perumahan
dan
• anggota
5 6 2. Anggota maksimal 20 orang.
Berswadaya dan 3. Bertempat tinggal di desa/
Penghasilan ≤ UM membentuk KPB kelurahan yang sama.
Provinsi dengan pernyataan 4. Ditetapkan oleh kepala desa/lurah.
tanggung renteng
KRITERIA
PENERIMA
B A N T U A N B E R U PA PSU

1. Merupakan insentif bagi KPB


yang telah selesai melaksanakan
kegiatan PBRS.
2. Bantuan PSU berupa jalan
dan/atau drainase lingkungan

P E R S YA R ATA N

1. KPB yang telah selesai melaksanakan kegiatan


PBRS yang mengelompok dalam 1 (satu) hamparan
2. terdiri atas 15 (lima belas) unit Rumah Penerima
BSPS kegiatan PBRS
. 3. Mendapat rekomendasi dari Dinas
4. Pelaksanaan kegiatan PBRS dalam 1 (satu)
hamparan telah selesai.
RENCANA BESARAN BANTUAN 2019

JENIS KEGIATAN BESARAN BANTUAN

Peningkatan Kualitas Rumah Rp. 17.500.000,-


Swadaya (PKRS) - Bahan bangunan Rp. 15.000.000,-
- Untuk upah Rp. 2.500.000,-

Peningkatan Kualitas Rumah


Swadaya (PKRS) khusus Rp. 35.000.000,-
untuk lokasi pegunungan dan - Bahan bangunan Rp. 30.000.000,-
pulau kecil di Wilayah Papua - Untuk upah Rp. 5.000.000,-

Pembangunan Baru Rumah Rp. 35.000.000,-


Swadaya (PBRS) - Bahan bangunan Rp. 30.000.000,-
- Untuk upah Rp. 5.000.000,-
TA H A PA N P E N Y E L E N G G A R A A N B S P S
TA H A PA N P E R SIA PA N
T-1 1. Seleksi bank/pos penyalur
2. Pembentukan Tim Teknis
Kab/Kota
T-0
3. Penunjukkan dan pembekalan
Fasilitator

USULAN PENETAPAN PENYIAPAN PENETAPAN


VERIFIKASI CALON PENERIMA
LOKASI LOKASI MASYARAKAT
USULAN BANTUAN
BSPS BSPS
1. Sosialisasi dan penyuluhan Melalui SK PPK
2. Verifikasi CPB
3. Kesepakatan CPB
4. Identifikasi kebutuhan dan
penyusunan proposal
5. Verifikasi dan pengesahan
proposal

T-0 T A H A P A N P E L A K S A N A A N PENCAIRAN
BANTUAN

PEMANFAATAN BANTUAN

PEMANFAATAN PEMANFAATAN
PENYALURAN
LPD TAHAP II BANTUAN LPD TAHAP I BANTUAN
BANTUAN
TAHAP II TAHAP I
Time Schedule 2019
TAHAPAN
T-1 TAHAPAN
PENCAIRAN,
PENYALURAN
PENETAPAN DANA & TAHAPAN
TAHAPAN PENERIMA SEBAGIAN TAHAP PELAKSANAAN
PERSIAPAN BANTUAN PELAKSANAAN

2018 – Maret 2019 Maret – Apr 2019 April - Mei 2019 Mei - Juli 2019

TAHAPAN

T-0 PENCAIRAN,
PENYALURAN
DANA & TAHAPAN
TAHAPAN TAHAPAN SEBAGIAN TAHAP PELAKSANAAN
PERSIAPAN SELEKSI CPB PELAKSANAAN

Maret - Apr 2019 Apr - Mei 2019 Mei - Juli 2019 Juli - Nov 2019
PERSIAPAN
P E N Y I A PA N M A S YA R A K AT

TA H A PA N
PENDAMPINGAN

PENGEMBANGAN
PERENCANAA MANDIRI PASCA
PELAKSANAAN PENGAWASAN PELAPORAN
N KEGIATAN

• Sosialisasi Pemantauan
Bimbingan Teknis Bimbingan Teknis Bimbingan Teknis
• Verifikasi CPB pelaksanaan
• Pemeriksaan dalam penyusunan dan Supervisi
• Kesepakatan konstruksi oleh
bahan bangunan Laporan dalam :
CPB sesama anggota
• Teknik konstruksi Pertanggung- • Pemanfaatan
• Identifikasi KPB
• Kualitas jawaban Kegiatan • Pemeliharaan
Kebutuhan
bangunan • Pengembangan
• Penyusunan
hasil kegiatan
Proposal
PELAKSANAAN
P E N C A I R A N , P E N YA L U R A N D A N
P E M A N FA ATA N

PENCAIRAN PENYALURAN PEMANFAATAN

Dilakukan Oleh Satker Dilakukan oleh Bank/Pos


Dilakukan oleh Penerima
Melalui Bank/Pos Penyalur ke Rekening
Bantuan NJJJJK
Penyalur Penerima

1 TAHAP 1 TAHAP 2 TAHAP


PELAKSANAAN
PENCAIRAN DAN
P E N YA L U R A N

Dilakukan oleh 1 TAHAP 1 TAHAP Dilakukan oleh


Satker melalui Bank/Pos Penyalur ke
Bank/Pos Penyalur rekening penerima
PENCAIRAN PENYALURAN
BANTUAN BANTUAN

PPK MENYUSUN BANK / POS


SURAT PERMINTAAN 1 PENYALUR
PEMBAYARAN (SPP) 5
MENYALURKAN
BANTUAN
PPSPM
MENERBITKAN 2 PPK MEMBUAT
SURAT PERINTAH 4 SURAT PERINTAH
MEMBAYAR (SPM) PENYALURAN DANA
KPPN
3
MENERBITKAN
SURAT (SP2D)
Dana sudah ada di
rekening KPA pada
bank/pos penyalur
P E M A N FA ATA N
ALTERNATIF BANTUAN
PEMANFAATAN
Dibedakan I
berdasarkan
penggunaan dana

Ilustrasi untuk nilai besaran Rp. 17,5 Juta

Dilakukan oleh PENERIMA BANTUAN


TAHAP 1 dalam 2 TAHAP
Bahan Bangunan
1
Pemanfaatan bahan
bangunan 7,5 juta Progres Fisik
min. 30%
TAHAP 1
Upah Kerja
1 TAHAP 2
Pemanfaatan upah kerja Bahan Bangunan
1,25 juta Pemanfaatan bahan
2 bangunan 7,5 juta

Pertanggungjawaban : Progres Fisik Pertanggungjawaban :


• Laporan penggunaan dana min. 100% TAHAP 2 • Laporan penggunaan
tahap 1 senilai 8,75 juta Upah Kerja dana tahap 2 senilai 8,75
juta
2 Pemanfaatan upah kerja
1,25 juta
P E M A N FA ATA N
ALTERNATIF
BANTUAN
PEMANFAATAN II
Dibedakan berdasarkan besaran
dana Ilustrasi untuk nilai besaran Rp. 17,5 Juta

Dilakukan oleh PENERIMA BANTUAN


dalam 2 TAHAP
Tahap 1 1

Pemanfaatan bahan
bangunan 8,75 juta Progres Fisik
min. 30%

2 Tahap 2
Pertanggungjawaban :
• Progress konstruksi Pemanfaatan bahan
minimal 30 % Pertanggungjawaban :
• Laporan penggunaan dana Progres Fisik bangunan 6,25 juta • Progress konstruksi
tahap 1 senilai 8,75 juta min. 100% (transfer) dan upah minimal 100 %
kerja sebesar 2,5 juta • Laporan penggunaan dana
(tunai) tahap 2 senilai 8,75 juta
ALTERNATIF
PEMANFAATAN III
P E M A N FA ATA N
Dibedakan berdasarkan BANTUAN
penggunaan dana

TAHAP 1 Ilustrasi untuk nilai besaran Rp. 17,5 Juta


Bahan Bangunan *Khusus Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat
Pemanfaatan bahan bangunan 7,5 1 Dilakukan oleh PENERIMA BANTUAN
juta
dalam 2 TAHAP
1
TAHAP 1
Upah Kerja
Progres Fisik
Penarikan dana untuk upah kerja min. 30%
1.25 juta

Pembayaran upah kerja TAHAP 2


1,25 juta Bahan Bangunan

2 Pemanfaatan bahan bangunan


Pertanggungjawaban :
7,5 juta
Pertanggungjawaban : • Laporan penggunaan dana
• Laporan penggunaan dana tahap 2 senilai 8,75 juta
tahap 1 senilai 8,75 juta TAHAP 2
2 Upah Kerja
Penarikan dana untuk upah
Progres Fisik kerja 1,25 juta
min. 100%
Pembayaran upah kerja
1,25 juta
PENGENDALIAN DAN
PENGAWASAN
PENGAWASAN Tujuan | mengamati, mengidentifikasi serta mengantisipasi permasalahan untuk
pencapaian sasaran kegiatan BSPS.
Dilakukan pada tahap | a. pengusulan lokasi BSPS
b. penetapan lokasi, penyiapan masyarakat,
c. penetapan calon Penerima BSPS,
d. pencairan, penyaluran,
e. pemanfaatan BSPS, dan pelaporan.
Dilakukan oleh | KPA/Kepala Satker dengan melibatkan Dinas atau menunjuk
pihak ketiga.

PENGENDALIAN Tujuan | menjamin kesesuaian antara rencana dengan realisasi pelaksanaan


kegiatan BSPS

Pembatalan / Penarikan kembali | a. Penerima BSPS tidak memenuhi


persyaratan sebagai penerima bantuan
b. penerima BSPS menyalahgunakan atau
tidak memanfaatkan BSPS
TEMUAN DALAM PELAKSANAAN
BSPS 2018 • Harga bahan bangunan yang melebihi harga satuan
kab/kota
• Bahan bangunan yang diterima oleh penerima
BAHAN BANGUNAN / bantuan tidak sesuai dengan nota pengiriman
TOKO BAHAN barang dari toko.
BANGUNAN

• Penerima BSPS yang belum tepat sasaran


• Rumah belum memenuhi persyaratan rumah layak SASARAN DAN OUTPUT
huni terutama aspek struktural KEGIATAN BSPS

• Korfas dan TFL belum maksimal atau kurang aktif dalam


melakukan pendampingan kepada penerima bantuan.
• Terdapat Korfas atau TFL yang jarang ke lokasi dampingan.
• Kurang tertibnya Korfas dan TFL dalam melaksanakan
FASILITATOR kewajiban pelaporan.
TEMUAN DALAM PELAKSANAAN
BSPS 2018
Kelengkapan dokumen administrasi misalnya dokumen
proposal dan LPD (DRPB, nota pengiriman bahan ADMINISTRASI
bangunan) KEGIATAN

• Kesesuaian kualifikasi personil dalam TOR/KAK


dengan kualifikasi personil yang direkrut.
• Kelalaian dan melakukan pengendalian kontrak.
• Kelengkapan bukti pengeluaran biaya langsung
personil dan biaya langsung non personil.
• Pembayaran item biaya langsung personil atau
PEKERJAAN JASA KONSULTANSI biaya langsung non personil yang tidak dapat
(KMPROV/KMW/KONSULTAN dipertanggungjawabkan.
• Kewajiban pelaporan dari KI/KMProv/KMW
INDIVIDUAL)

Lokasi lokasi remote area yang menjadi kendala sehingga


menyebabkan output kegiatan terganggu AKSESIBILITAS
PELAPORAN

DARI KEPADA KETERANGAN

PENERIMA BSPS PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Didampingi TFL

BANK/ POS PENYALUR PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

TENAGA FASILITATOR Melalui Korfas


PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
LAPANGAN ditembuskan ke Dinas

KOORDINATOR PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Ditembuskan ke Dinas


FASILITATOR
PEJABAT PEMBUAT
KPA/ KEPALA SATKER
KOMITMEN
DIREKTUR JENDRAL PENYEDIAAN Melalui Direktur Rumah
KPA/ KEPALA SATKER
PERUMAHAN Swadaya
PELAPORAN

1. Laporan melalui aplikasi E-Monitoring


BOBOT TARGET BULAN
No. URAIAN PEKERJAAN KETERANGAN
(%) (unit) JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGUST SEPT OKT NOV DES
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
A. TAHAP PERSIAPAN (16%)
RC 300 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
1 Koordinasi dengan para pemangku kepentingan* 1.00 1,000
RL 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
Perekrutan dan Pembekalan Perangkat RC 300 600 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
2 2.00 1,000
Pelaksana* RL 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
3 Sosialisasi / Penyuluhan 2.00 1,000
RL - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 670 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
4 Verifikasi Calon Penerima Bantuan 4.00 1,000
RL - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 670 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
5 Pengorganisasian Calon Penerima Bantuan 2.00 1,000
RL - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 330 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
6 Penyusunan Proposal 5.00 1,000
RL - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
B. TAHAP PENYIAPAN DAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI (84%)
RC 500 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
7 Penetapan SK Penerima BSPS oleh PPK 8.00 1,000
RL - - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
Pencairan Dana dari KPPN ke Rekening Giro RC 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
8 2.00 1,000
Satker RL - - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 500 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
9 Penyaluran Dana ke Tabungan Penerima Bantuan 2.00 1,000
RL - - - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 330 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
10 Pemesanan Bahan Bangunan Tahap I 2.00 1,000
RL - - - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
RC 330 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
11 Penerimaan Bahan Bangunan Tahap I 7.00 1,000
RL - - - - 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
Transfer Dana BSPS tahap I ke Toko Bahan RC 330 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
12 5.00 1,000
Bangunan RL - - - - 500 500 500 500 500 500 500 500
RC 700 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
13 Pelaksanaan konstruksi tahap I 15.00 1,000
RL - - - - 500 500 500 500 500 500 500 500
RC 330 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
14 Penarikan Dana BSPS untuk Upah Kerja Tahap I 2.50 1,000
RL - - - - 500 500 500 500 500 500 500 500
RC 330 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
15 Progres Fisik Rumah 30% 2.50 1,000
RL - - - - 150 150 150 150 150 150 150 150
RC 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
16 Laporan Penggunaan Dana Tahap I 2.00 1,000
RL - - - - 100 100 100 100 100 100 100 100
RC 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
17 Pemesanan Bahan Bangunan Tahap II 2.00 1,000
RL - - - - 500 500 500 500 500 500 500 500
RC 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
18 Penerimaan Bahan Bangunan Tahap II 7.00 1,000
RL - - - - 500 500 500 500 500 500 500 500
Transfer Dana BSPS tahap 2 ke Toko Bahan RC 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000
19 5.00 1,000
Bangunan RL - - - - - 500 500 500 500 500 500 500
RC 440 880 1,000 1,000 1,000
20 Pelaksanaan konstruksi tahap II 15.00 1,000
RL - - - - 150 150 150 150 150 150 150 150
Penarikan Dana BSPS untuk Upah Kerja Tahap II / RC 750 1,000 1,000 1,000
21 2.50 1,000
sekaligus tahap I dan II* RL - - - - - - 500 500 500 500 500 500
RC 250 1,000 1,000 1,000
22 Progres Fisik Rumah 100% 2.50 1,000
RL - - - - 50 50 50 50 50 50 50 50
RC 250 1,000 1,000 1,000
23 Laporan Penggunaan Dana Tahap II 2.00 1,000
RL - - - - - - 50 50 50 50 50 50
RC - 0.90 2.20 10.67 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00
SUB TOTAL A(%) 16.00 1,000
RL 3.00 3.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00 16.00
RC - - - - 4.00 26.12 42.65 68.60 78.20 84.00 84.00 84.00
SUB TOTAL B(%) 84.00 1,000
RL - - - 10.00 39.70 42.20 43.55 43.55 43.55 43.55 43.55 43.55
RC - 0.90 2.20 10.67 20.00 42.12 58.65 84.60 94.20 100.00 100.00 100.00
TOTAL PROGRES (%) 100.00 1,000
RL 3.00 3.00 16.00 26.00 55.70 58.20 59.55 59.55 59.55 59.55 59.55 59.55

2. Laporan Progres Fisik Mingguan


(Format Rencana dan Realisasi Fisik & Quick Status
Laporan Permasalahan dan Upaya Penyelesaian Masalah
BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN SWADAYA
(BSPS) TAHUN 2018

Provinsi : …………………………………………………..

Status
No Lokasi Uraian Singkat Permasalahan Upaya Penyelesaian Masalah Penyelesaian Masalah
Dalam Proses Belum Selesai Selesai

10

11

12

2. Laporan Progres Fisik Mingguan


(Format Rencana dan Realisasi Fisik & Quick Status
TIDAK KIRIM TIDAK KIRIM
NO SNVT/SATKER NO SNVT/SATKER
LAPORAN LAPORAN
1 MALUKU 11 20 SULAWESI SELATAN 1
2 NUSA TENGGARA BARAT 9 21 SATKER PRS WILAYAH I 1
3 SUMATERA SELATAN 4 22 MALUKU UTARA 1
4 SATKER PRS WILAYAH III 4 23 LAMPUNG 1
5 SATKER PRS WILAYAH II 4 24 KEPULAUAN RIAU 1
6 JAWA TENGAH 4 25 KALIMANTAN UTARA 1
REKAPITULASI PELAPORAN

7 JAWA BARAT 3 26 KALIMANTAN TIMUR 1


8 ACEH 3 27 KALIMANTAN BARAT 1
9 SUMATERA UTARA 2 28 JAMBI 1
10 SULAWESI UTARA 2 29 BENGKULU 1
11 SULAWESI TENGAH 2 30 BANGKA BELITUNG 1
12 PAPUA BARAT 2 31 SUMATERA BARAT -
13 PAPUA 2 32 SULAWESI BARAT -
SATKER/SNVT

14 NUSA TENGGARA TIMUR 2 33 RIAU -


15 JAWA TIMUR 2 34 KALIMANTAN TENGAH -
16 GORONTALO 2 35 KALIMANTAN SELATAN -
17 D.I.YOGYAKARTA 2 36 BALI -
18 BANTEN 2
LAPORAN MINGGUAN
19 SULAWESI TENGGARA 1 Status : 31 Desember 2018
PELAPORAN

3. Laporan melalui input data aplikasi SIRus


INPUT DATA No SATKER/SNVT SK INPUT DATA
No SATKER/SNVT SK SIRUS (%) SIRUS (%)
1 RIAU 3,000 100.00 21 WILAYAH 2 23,847 39.90
22 SUMATERA UTARA 6,000 32.47
REKAPITULASI PELAPORAN SATKER/SNVT

2 LAMPUNG 5,600 99.98


3 BANTEN 2,800 99.71 23 ACEH 4,705 31.22
4 JAMBI 4,280 99.14 24 SUMATERA BARAT 8,064 23.60
25 SULAWESI BARAT 2,700 23.56
5 KALIMANTAN SELATAN 3,500 98.03
26 WILAYAH 3 11,929 23.32
6 JAWA BARAT 9,792 95.01
27 JAWA TIMUR 11,560 20.90
7 BENGKULU 4,256 92.27
28 SULAWESI TENGAH 5,432 17.67
8 SULAWESI SELATAN 6,950 91.63
29 SULAWESI UTARA 4,000 15.28
9 DI YOGYAKARTA 2,800 90.36
30 SUMATERA SELATAN 6,407 8.30
10 WILAYAH 1 10,067 89.16
31 NUSA TENGGARA TIMUR 7,000 6.80
11 KALIMANTAN TENGAH 3,500 71.14 32 MALUKU UTARA 3,200 6.16
12 KALIMANTAN BARAT 6,185 70.32 33 NUSA TENGGARA BARAT 3,152 3.33
13 BALI 3,200 61.66 34 PAPUA 5,550 1.46
14 KEP. BANGKA BELITUNG 2,000 61.55 35 MALUKU 3,500 0.23
15 KEPULAUAN RIAU 2,000 57.80 36 PAPUA BARAT 4,750 0.00
16 SULAWESI TENGGARA 5,259 52.54 TOTAL 203,610 47.29
17 KALIMANTAN TIMUR 3,000 52.17
18 KALIMANTAN UTARA 2,000 51.75
19 JAWA TENGAH 8,925 51.28
20 GORONTALO 2,700 49.85 APLIKASI SIRUS
Status : 20 Februari 2019
Rencana Kerja Tindak
Lanjut

Tampilan RKTL di Ms. Access


Rencana Kerja Tindak
Lanjut

Tampilan RKTL di Ms. Excel


Output

Anda mungkin juga menyukai