Anda di halaman 1dari 23

Nykaa.

com : A
Passion for
Beauty
Problem Identification
Problem Identification

Introduction and The First Step

Building The Business : Phase 1

Building The Business : Phase 2

Building The Business : Phase 3

Crafting The Culture and Moving Forward


Introduction and The First Step

– Falguni Nayar sebagai CEO dan Founder Nykaa pada bulan April 2012
– Falguni Nayar dikenal sebagai Top Woman Achiever pada tahun 2008 dan Top
Businesswoman pada tahun 2009 dan 2011
– Falguni menciptakan brand Nykaa dengan bantuan dari temannya Alpana Parida
– Dengan memanfaatkan pihak ketiga Nykaa merekrut lima karyawan pertama
Building The Business : Phase 1

– Marketing Platform yang digunakan Nykaa pertama kali adalah Facebook dan
Google Advertising
– COO Nykaa yang pertama mengajukan resign
– Posisi COO digantikan oleh putrinya, yaitu Adwaita
– Adwaita menerapkan sistem ERP pada operasional Nykaa
– Permasalahan muncul karena Nykaa tidak mampu melacak pesananan dan
berakibat pada keterlambatan pesanan tiba
– Manoj Iswal sebagai informal advisor serta mempunyai pengalaman di bidang
B2C bergabung dengan Nykaa
Building The Business : Phase 2

– Pergantian CTO cukup sering dalam waktu yang relatif singkat


– Tech team dibuat yang berisikan 7-8 orang, dan posisi CTO pun ditiadakan
– Marketing team mampu berkolaborasi bersama dengan tech team
– Adwaita juga menjabat sebagai CMO sementara waktu
– Marketing channel berkembang pesat meliputi Google, Facebook, Yahoo,
AdRoll, Twitter, Beauty bloggers, External Partnership, Iklan (Print, Radio
Billboard), Nykaa Femina Beauty Awards
– Pendanaan yang awalanya dari dana pribadi Falguni, akhirnya Falguni mencari
sumber dana dari luar untuk mempertahankan inventory-led model
Building The Business : Phase 3

– Nykaa Team menambah posisi CBO, CMO, CFO, dan Head of HR


– Malhotra (CMO) dan Parikh (CBO) pindah dari posisi pekerjaan yang mapan
karena terpikat opsi saham Nykaa
– Head of HR merupakan kerabat Falguni
Crafting The Culture and
Moving Forward
– Operasional berjalan dengan zero error focus
– Brand Partnesrship dilakukan Nykaa melalui komunitas yang dibangun di social
media
– Falguni memutuskan langkah selanjutnya adalah membangun retail business
– Adwaita ditunjuk sebagai CEO of Retail Business
Problem Analysis
Five Bases of Power (pg. 465)

– Legitiimate Power
– Reward Power
– Coercive Power
– Expert Power
– Referent Power
Power Sharing and
Empowerment (pg. 472)
– Structural Empowerment

– Psychological Empowerment
Influence Tactics (pg. 477)

– Rational Persuasion
– Inspirational Appeals
– Consultation
– Ingratiation
– Personal Appeals
– Exchange
– Coalition Tactics
– Pressure
– Legitimating Tactics
Leaderdhip Effectiveness (pg.
506)
Pembahasan
Fiver Bases of Power

– Expert, Falguni telah lama berkarir di bidang keuangan, investasi, dan


perbankan serta memiliki kemampuan konsultasi dan evaluasi bisnis.
– Referent, keahlian Falguni di bidang keuangan, investasi dan perbankan, serta
berbagai capaian yang berhasil dilakukannya membuat Falguni memiliki
network of relationship dan reputasi yang terpercaya.
Power Sharing and
Empowerment
Falguni Nayar menerapkan struktural empowerment dengan melakukan
pendelegasian (delegation) yang dapat dilihat saat Madhavi Irani menyusun konten
website, dan saat Manoj Jaiswal memperbaiki proses operasional perusahaan.
Influence Tactics

Influence tactics yang dilakukan Falguni Nayar tergolong soft tactics antara lain
dengan consultation dan personal appeals dapat dilihat saat pembentukan brand
Nykaa dengan bantuan dari salah seorang temannya Alpana Parida yang kemudian
bergabung sebagai Nykaa Board Members.
Leadership Effectiveness

– task-oriented, yaitu initiating structure yang dilakukan Falguni pada tahap awal
pembentukan Nykaa yang dimulai dengan memilih bisnis yang tepat untuk
dijalankan, menentukan positioning bisnis yang ingin diraih, menciptakan dan
membangun brand, serta membentuk startup team beserta peran yang harus
mereka jalankan.
– relationship-oriented, yaitu empowering leadership dilakukan oleh Falguni
dengan mendelegasikan proses operasional untuk bidang-bidang tertentu
kepada ahlinya yang memberikan kontrol penuh bagi karyawan tersebut dalam
pengambilan keputusan sehingga mendorong munculnya intrinsic motivation.
Problem Solution
– Pembentukan anggota team sebaiknya dilakukan dengan mengadakan proses
rekruitmen oleh Nykaa dimana kandidatnya bisa saja diperoleh dari referral
network
– Kandidat yang dipilih adalah yang merupakan ahli dari bidang tertentu sesuai
dengan kebutuhan perusahaan karena retail business merupakan bisnis yang
mengandalkan operasional yang handal yang biasanya dimiliki oleh kandidat
yang sudah berpengalaman dan menjadi ahli pada bidang tersebut.
– Retail business yang akan dibangun diharapkan menjadi bisnis yang seluruhnya
independen mengingat inti dari retail business adalah penyampaian produk ke
tangan konsumen dengan nilai produk yang mampu memenuhi bahkan
melebihi harapan konsumen.
– Nykaa harus mewujudkan sinergi yang kuat sehingga kehadiran fisik bisnisnya
dapat mewakili bisnis online yang selama ini dijalankan.
– Dengan anggota organisasi yang semakin membesar, Nykaa harus memastikan
bahwa mereka merupakan satu team dan tidak terkotak-kotak dalam silo.
Insight
Bahwasanya dalam memulai sesuatu usaha, dengan ‘menumpang’ nama besar dari
beberapa produk yang serupa merupakan langkah yang tepat. Seiring dengan
melakukan penjualan produk-produk ternama, dengan kemudian mengeluarkan
produk sendiri membantu mengurangi resiko kegagalan dalam memulai usaha.
Kombinasi dari pendiri Nykaa yang merupakan orang tua dan anak, dengan
karakteristik yang berbeda membuat kedua nya saling melengkapi dimana Falguni
memiliki karakter yang sangat tenang sementara Adwaita memiliki determinasi
yang sangat tinggi. Dalam membangun bisnis ada beberapa kriteria yang menurut
kami dianggap penting, yaitu : determinasi, ketenangan dalam menghadapi
masalah, dan innovasi.

Anda mungkin juga menyukai