Anda di halaman 1dari 15

Oleh: Syukriah, ST., MSc. Eng.

, IPM
Apakah sistem itu?

Kumpulan elemen yang bekerja


bersama untuk mencapai tujuan yang
diharapkan

(Blanchard, 2001)
 Elemen adalah: Bagian dasar sistem yang
membentuk sistem tersebut

 Atribut adalah: Sifat atau perwujudan yang


dapat dilihat dari elemen. Atribut ini yang
membentuk ciri suatu sistem

 Relasi adalah: Keterkaitan antar elemen dan


atribut
Sistem dan Keadaan
 Sistem adalah: Kumpulan objek-objek yang saling
berinteraksi yang mempunyai tujuan tertentu di
dalam suatu lingkungan yang kompleks.

 Adapun jenis sistemnya antara lain: sistem sosial,


perdagangan, politik, ekonomi, engineering, dll.

 Model adalah representasi suatu sistem nyata


(situasi nyata) untuk menyelesaikan suatu masalah
Sistem nyata :
Sistem yang sedang berlangsung dalam
kehidupan sistem yang dijadikan titik
perhatian dan dipermasalahkan.

Pemodelan
Proses membuat/membangun sebuah model
dari suatu sistem nyata dalam bahasa formal
tertentu.
Sifat model harus memiliki :
1. Kegunaan
2. Sederhana
3. Mewakili persoalan
1. Alasan membuat model
2. System nyata terlalu kompleks / masih
dalam bentuk hipotesis
3. Eksperimen langsung terlalu mahal / tidak
praktis / tidak layak
4. Model merupakan representasi ideal dari
suatu system untuk menjelaskan perilaku
system.
1. Akademik:
- untuk menjelaskan sekumpulan fakta karena
belum ada teori
- Untuk mencari konfirmasi, bila telah ada
teori

2. Manajerial:
- Alat pengambilan keputusan
- Proses belajar
- Alat komunikasi
- Dapat melakukan percobaan pada situasi
kompleks
- Fokus pada karakteristik penting permasalahan
- Meminimumkan kejadian yang tidak diinginkan.
- Meminimumkan dampak negatif
- Mampu mengikuti perubahan
- Meminimumkan penalaran intutitif
1. Berdasarkan fungsi:
- Deskriptif: kondisi nyata
- Prediktif: meramalkan
- Normatif: seharusnya

2. Berdasarkan struktur/morfologi:
- Ikonik: sama dengan sistem nyata, skala
berbeda
- Analog: fisik berbeda, perilaku sama
- Simbolik
3. Berdasarkan dimensi:
- Satu dimensi: satu variabel
- Multi dimensi: lebih dari dua variabel

4. Berdasarkan waktu:
- Statik
- Dinamik

5. Berdasarkan aspek informasi:


- Deterministik
- Probabilistik
- Model tak pasti
6. Berdasarkan generalisasi
- Khusus
- Umum

7. Berdasarkan derajat keterbukaan


- Terbuka
- Tertutup

8. Berdasarkan derajat kuantifikasi


- Mental: kualitatif, masih ada dalam pemikiran
seseorang
- Verbal: model kualitatif yang telah dirumuskan
secaratertulis
- Kuantitatif: statistik, optimasi, heuristik, sim
1. Mempunyai tingkat generalisasi yang tinggi.
Makin tinggi derajat generalisasi suatu
model makin baik.

2. Mempunyai mekanisme yang transparan


Dalam memecahkan masalah kita bisa
menerangkan kembali tanpa ada yang
disembunyikan.
3. Mempunyai potensi untuk dikembangkan

4. Mampu membangkitkan minat peneliti lain


untuk menyelidiki lebih lanjut.

5. Mempunyai kepekaan terhadap perubahan


asumsi. Harus membangkitkan asumsi.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai