Anda di halaman 1dari 16

By : Intan Purnama Sari

WARNA (COLOUR)

Warna mineral merupakan kenampakan langsung yang


dapat dilihat.
Suatu mineral dapat berwarna lebih dari satu warna,
tergantung keanekaragaman komposisi kimia dan pengotoran
padanya. Sebagai contoh, kuarsa dapat berwarna putih susu,
ungu, kuning, atau tidak berwarna.

Putih susu Ungu


Kuning Tidak berwarna
CERAT (STREAK)

Cerat adalah warna


yang dihasilkan mineral dalam
keadaan bubuk yang sangat
halus.
Caranya, di goreskan
mineral diatas porselen.
Cerat dapat berbeda
dengan warna mineral.
BELAHAN (CLEAVAGE)

 Belahan adalah kecenderungan mineral untuk membelah


pada suatu atau lebih arah tertentu.
 Belahan terbagi menjadi 4 :
1) Sempurna (perfect)
- Bidang belahan sangat rata
- Permukaan licin dan berkilauan
Contoh :

Muskovit Galena
BELAHAN (CLEAVAGE)

2) Baik 3 ) Je l a s ( D i s t i n c t )

-Bidang belahan rata (tapi tidak - Bidang belahan jelas, api tiak begitu
sebaik perfect). rata.
-Masih dapat dipecah pada arah lain. - Dapat dipecah pada arah lain
-Contoh : Feldspar dengan mudah.
- Contoh : Hornblende
Belahan (Cleavage)
BELAHAN (CLEAVAGE)
4) Tidak Jelas ( Indistinct)
- Pecah ke segala arah akibat adanya tekanan.
- Contoh : Corundum
PECAHAN (FRACTURE)

a. Concoidal
Pecah bergelombang melengkung seperti kulit bawang.
Contoh : Diamond, kuarsa, olivin
PECAHAN (FRACTURE)

b. Hackly
Pecah tajam-tajam, kasar tak beraturan.
Contoh : Silver, Gold
PECAHAN (FRACTURE)

c. Even
Pecah halus hingga agak kasar dengan ujung pecahan mendekati bidang
datar.
Contoh :Biotit, Galena, Muskovit
PECAHAN (FRACTURE)

d. Uneven
Pecah kasar dan tidak teratur.
Contoh : Hematit, siderite
PECAHAN (FRACTURE)

e. Fibrous/Splintery
Pecahan menunjukkan bentuk seperti serat.
Contoh : Gypsum, Fluorite
KEKERASAN (HARDNESS)

Penentuan kekerasan relatif mineral


dapat menggunakan alat sederhana,
Skala kekerasan Mohs
seperti:
Kekerasan Nama Mineral
1 Talc Alat penguji Interval Kekerasan
2 Gypsum Kuku Manusia < 2,5
3 Calcite Koin perunggu 2,5 – 3,5
4 Fluorite Paku besi 3,5 – 4,5
5 Apatite Kaca 4,5 – 5,5
6 Orthoklas
7 Kuarsa
8 Topaz
9 Corundum
10 DIamond
KILAP ( LUSTER)

Ditimbulkan oleh cahaya yang dipantulkan oleh


permukaan mineral.
a. Kilap Logam. Contoh : Galena
KILAP ( LUSTER)

b. Kilap Non-Logam 5) Kilap Mutiara


3) Kilap Damar
1) Kilap Intan

2) Kilap Kaca 4) Kilap Lemak


6) Kilap Tanah
TENACITY (KETAHANAN)

Tenacity adalah daya tahan mineral ketika ditempa, terdiri atas :


a) Brittle : Mudah retak/hancur
b) Sectile : Dapat diiris dengan pisau
c) Elastis : Dapat kembali ke keadaan semula setelah dibentuk
d) Fleksibel : Mudah dibentuk tapi tidak dapat kembali ke keadaan semula
e) Ductile : Dapat ditempa
DHIAPANEITY (DIAFENITAS)

Diaphaneity atau diafenitas merupakan kemampuan suatu mineral


untuk meneruskan suatu cahaya. Terdapat 3 jenis diafenitas yaitu :
1) Opaque, mineral tidak mampu ditembus oleh cahaya dikarenakan cahaya
sepenuhnya diserap oleh mineral tersebut.
Contoh : galena, pirit, kalkopirit, dll
2) Translucent, mineral hanya mampu ditembus sebagian cahaya yang
dikenakan pada mineral tersebut. C
Contoh : plagioklas, ortoklas, aragonit,dll
3) Transparant, mineral mampu ditembus oleh seluruh cahaya yang
dikenakan pada mineral tersebut.
Contoh: kalsit, fluorit, dll

Anda mungkin juga menyukai