Anda di halaman 1dari 12

Preeklamsia - Eklamsia

PENDAHULUAN

 Salah satu dari “deadly triad”  kecacatan dan


kematian ibu
 Negara berkembang  16% kematian ibu
 5-10% kehamilan hipertensi kehamilan
PENGERTIAN

 Preeklamsia adalah hipertensi (tekanan darah tinggi)


akibat kehamilan dengan proteinuria (adanya protein
albumin di dalam urin) dan atau edema (bengkak) yang
terjadi pada kehamilan setelah umur 20 minggu, bersalin,
atau nifas.

 Keadaan preeklamsia ini bila tidak ditangani dengan baik


dapat menyebabkan kejang-kejang, dan keadaan ini disebut
eklamsia.
PENYEBAB
 Penyebab penyakit ini sampai saat ini belum diketahui
dengan pasti.
 Sebagian besar para ahli menyebutkan bahwa penyakit ini
disebabkan karena terjadinya gangguan imunologi dan
genetik
FAKTOR RESIKO

 Wanita muda dan primigravida (kehamilan I)


 Usia ( ibu > 35 th )
 Ras (Afrika-Amerika)
 Obesitas
 Kehamilan ganda
 Riwayat pre-eklampsia pada kehamilan
sebelumnya
 Hipertensi essensial
KLASIFIKASI PREEKLAMPSIA
1. Preeklamsia ringan

 Apabila terjadi peningkatan tekanan darah sistolik ≥ 140 –


160 mmHg dan diastolik ≥ 90 – 110 mmHg.
 Selain itu terjadi edema (bengkak) yang umumnya terjadi
pada kaki, jari tangan dan muka.
 Pada pemeriksaan laboratorium terjadi proteinuria 0,3 gr
atau lebih perliter atau pada pemeriksaan kualitatif
dijumpai 1+ atau 2+ pada urin kateter.
II. Preeklamsia berat

 Apabila tekanan darah sistolik ≥ 160 mmHg dan diastolik


≥ 110 mmHg pada kehamilan 20 minggu atau lebih.
 Terjadi oliguria yaitu jumlah urin kurang dari 500 cc per
24 jam.
 Adanya gangguan serebral (sakit kepala) , gangguan visus
(penglihatan), dan rasa nyeri di ulu hati serta terdapat
edema paru dan sianosis.
 Pada pemeriksaan urin ditemukan protein 5 gr atau lebih
perliter.
TANDA DAN GEJALA
 Tanda-tanda pada tahap ini hanya diketahui dengan
pemeriksaan fisik atau laboratorium  pencegahan
dini adalah dengan pemeriksaan rutin kehamilan.
 Biasanya preeklamsia muncul pada triwulan ketiga
kehamilan, dan bisa juga pada awal triwulan.
 Tanda-tanda utama penderita preeklamsia adalah:
1.Hipertensi
Bila didapatkan tekanan darah > 140/90 mmHg
atau kenaikan tekanan diastolik >15 mmHg dan atau
sistolik > 30 mmHg dalam kehamilan.
II. Proteinuria
Adanya protein dalam urin dengan pemeriksaan
secara kualitatif maupun kuantitatif

III. Edema
Adanya timbunan cairan bebas secara
menyeluruh. Dikatakan piting edema jika terdapat
edema pada tungkai bawah dan dikatakan
generalisata jika didapat kenaikan BB ibu melebihi
0,5 kg/minggu, 2 kg/bln, atau 13 kg selama kehamilan.
KOMPLIKASI
Komplikasi yang sering ditemukan pada preeklampsia-
eklampsia antara lain:

 BBLR (prematur)
 Asfiksia neonatorum
 Perdarahan pasca persalinan
 Kematian janin dini
 Gangguan visus (penglihatan)
 Gangguan plasenta
 Kematian ibu dan perinatal
PENCEGAHAN
 Pemeriksaan antenatal (kontrol) yang teratur dan bermutu
serta teliti
 Mengenali tanda-tanda sedini mungkin (preeklamsia ringan), lalu
diberikan pengobatan yang cukup supaya tidak menjadi berat
 Jika terdapat faktor resiko (hamil usia terlalu muda/terlalu tua),
harus selalu waspada terhadap kemungkinan terjadi
preeklampsia
 Istirahat dan tidur yang cukup (lebih banyak miring kiri)
 Mengatur diet rendah garam serta jaga berat badan agar tidak
berlebihan. Mengkonsumsi buah dan sayuran selama kehamilan
 Berolahraga ringan
 Mengikuti senam hamil di rumah sakit atau di rumah bersalin
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai