Anda di halaman 1dari 10

TEKS DESKRIPSI

Bahasa Indonesia Kelas VII Tahun Ajaran 2019/2020


Pengertian Teks Deskripsi

• Deskripsi berasal dari kata Latin describere yang berarti


menulis tentang atau membeberkan sesuatu. Sedangkan
menurut Gorys Keraf, teks deskripsi merupakan usaha
penulis memindahkan kesan, memindahkan hasil
pengamatan dan perasaan kepada pembaca.

• Sasaran yang ingin dicapai penulis deskripsi adalah


menciptakan daya khayal (imaji) pembaca.
• Teks deskripsi adalah teks yang berisi penggambaran
suatu objek, tempat, atau peristiwa tertentu kepada
pembaca secara jelas dan terperinci. Pembaca seolah-
olah melihat, mendengar, dan merasakan sendiri sesuatu
yang dideskripsikan oleh penulis. Dengan demikian,
pembaca memperoleh kesan mendalam terhadap tulisan
tersebut.
Ciri-ciri Teks Deskripsi

1) Menggambarkan atau melukiskan sesuatu.


2) Melibatkan kesan indra sehingga gambaran objek
menjadi jelas.
3) Membuat pembaca atau pendengar merasakan sendiri
atau mengalami sendiri objek yang diamati penulis.
4) Menjelaskan ciri-ciri objek secara terperinci, seperti
warna, ukuran, bentuk, dan keadaan suatu objek.
Tujuan Teks Deskripsi

Berdasarkan tujuannya teks deskripsi dibedakan menjadi 2:


1) Deskripsi sugestif
Bertujuan menciptakan pengalaman kepada diri pembaca
karena berkenalan langsung dengan objeknya. Sasaran
deskripsi sugestif disampaikan dengan kata-kata yang dipilih
penulis untuk menggambarkan ciri, sifat, dan watak dari
objek tersebut sehingga dapat tercipta sugesti tertentu
kepada pembaca.
2) Deskripsi ekspositoris atau deskripsi teknis
Bertujuan memberi identifikasi atau informasi
mengenai objek. Pembaca dapat mengenali objek jika
bertemu atau berhadapan langsung.
Ayah, Pahlawanku
Setiap orang pasti punya tokoh kebanggaan, begitu juga diriku.
Aku juga punya tokoh kebanggaan dalam hidupku. Tokoh itu
adalah ayahku. Ayahku mungkin bukan pria terkenal di dunia,
melainkan dia sangat terkenal di dalam hatiku. Wajahnya mungkin
bukan yang paling tampan di dunia, tetapi dia adalah ayah
tertampan di dunia.
Ayahku berwajah bulat. Rambutnya pun sudah menipis seiring
dengan usianya yang hampir setengah abad. Kumisnya
membentang di atas bibirnya. Setiap orang yang baru pertama
mengenalnya pasti akan merasa takut dan segan.
Padahal, ayahku tidak seperti yang dibayangkan orang-orang.
Meskipun berwajah menyeramkan, ayahku adalah sosok penuh
kasih saying. Ia sering mengajak anak-anaknya bercanda. Sesekali
ia menemani kami berjalan-jalan ke taman.
Badan ayahku kekar. Badannya adalah bukti perjuangan dan
perlindungannya kepada keluarga. Ia mengayomi dan memastikan
keluarganya bahagia. Ayahku adalah pahlawanku.

Anda mungkin juga menyukai