Anda di halaman 1dari 26

PRINSIP PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PRAKTIK MEMBUAT MEDIA PEMBELAJARAN

Dosen Dr. M. Giatman, M.Pd

DISUSUN OLEH :
Intan R Sirait, S.Pd
Nomor Peserta : 19260940610077

PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN


UNIVERSITAS NEGERI PADANG
TAHUN 2019
KONSTRUKSI DAN UTILITAS
GEDUNG

KOMPETENSI DASAR
3.4 Menerapkan prosedur pembuatan gambar denah gedung
4.4 Membuat gambar denah gedung

Teacher Intan R Sirait


TUJUAN PEMBELAJARAN
Adapun tujuan dari pembelajaran ini adalah
peserta diharapkan mampu :
 Memahami prosedur pembuatan gambar denah
gedung
 Menerapkan prosedur menggambar denah gedung
satu lantai
 Membuat gambar denah gedung satu lantai dengan
benar lainnya yang memuat informasi arsitektural
dan konstruksi, yang dikerjakan berdasarkan
gambar skematik atau gambar acuan lain
sebelumnya.
Pengetahuan yang diperlukan dalam membuat
Gambar Denah

Pengetahuan yang diperlukan seorang juru


gambar dalam membuat gambar denah adalah
sebagai berikut:
1. Batas area gambar efektif dengan
mempertimbangkan keberadaan kop dan
garis tepi
2. Orientasi gambar denah pada kertas
Batas area gambar efektif dengan
mempertimbangkan keberadaan kop dan garis tepi

Pada saat akan melakukan penggambaran


pada sebuah kertas gambar, harus
mempunyai batas area kerja gambar,
yang dibatasi dengan garis tepi. Batas
garis tepi yang dibuat pada sisi kiri,
kanan, atas dan bawah.
Batas area gambar efektif dengan
mempertimbangkan keberadaan kop dan garis tepi

Ukuran batas garis tepi sisi kiri biasanya


lebih lebar, ini dimaksudkan agar ketika
gambar kerja tersebut berjumlah banyak,
maka diperlukan suatu penjepitan gambar,
sehingga ketika gambar tersebut
dibundel atau dijilid, gambar yang
dibuat tidak tertutup oleh jilid dan tepi
kertasnya.
Batas margin dari wilayah penggambaran

Batas Area Penggambaran


Pada penggunaan posisi kertas
gambar, dikenal dengan 2 posisi
kertas yaitu landscape dan portrait.
Sedangkan batas dari tepi gambar
berubah, yang terpenting batas kiri
kertas lebih lebar dibandingkan
batas atas, kanan dan bawah kertas.
Untuk ukuran kertas A4, posisi yang
diperbolehkan hanyalah posisi
tegak/portrait, sedang untuk ukuran A3,
A2, A1 dan A0, diperbolehkan
menggunakan kedua posisi kertas.
Berikut tabel data batas margin yang
sesuai dengan standar ISO
TABEL BATAS MARGIN GARIS TEPI YANG
SESUAI DENGAN STANDAR ISO
ORIENTASI GAMBAR DENAH PADA KERTAS

 Orientasi gambar denah pada kertas


gambar dapat dilihat sebagaimana yang
diperlihatkan pada gambar 20.
 Gambar denah dibuat di kiri bawah
area penggambaran dalam kertas
gambar. Seluruh gambar yang terdapat
pada area penggambaran diatur secara
simetris dan proporsional dalam kertas
gambar.
Contoh Orientasi Gambar Denah pada kertas
GAMBAR DENAH BANGUNAN
GEDUNG
 Denah adalah gambar tampak atas dari suatu
bangunan yang terpotong secara horizontal
dengan berjarak 1 M dari ketinggian 0.00,
dimana pada bagian atas bangunan tersebut
dihilangkan.
 Gambar denah akan memberi penjelasan
tentang pemisahan antara ruangan yang satu
dan yang lainnya termasuk seluruh elemen
yang terdapat pada setiap ruangan.
Perhatikan Video Berikut

https://www.youtu
be.com/watch?v=K
KLIK AJhoBAFdJ4
Denah dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu;

1. Denah Arsitektural adalah denah yang


menunjukkan penataan atau tata letak
furnitur, meubilier dan tata ruang
interiornyaDenah Struktural
2. Denah Struktural adalah denah yang
tidak menunjukkan penataan atau tata
letak furnitur, meubilier dan tata ruang
interiornya
Yang harus diperhatikan pada saat menggambar
denah arsitektural yaitu :

a) simbol-simbol furnitur yang akan di gambar


b) ukuran dan keterangan nama gambar
c) simbol dinding arsitektural
d) luas bangunan dan luas ruang
e) skala gambar
f) proporsi gambar terhadap kertas
g) simbol-simbol arsitektural (kendaraan, pohon)
h) rendering (warna, bayangan)
Yang harus diperhatikan pada saat menggambar
denah struktural yaitu:

a) ukuran dan keterangan nama gambar


b) simbol dinding struktural
c) luas bangunan dan luas ruang
d) skala gambar
e) proporsi gambar terhadap kertas
f) modul/grid ruang
Pertanyaan
Dari gambar dibawah ini manakah yang yang
dimaksudkan denah arsitektur dan denah
struktural ?
Sebelah kiri gambar adalah Denah Arsitektural
Sebelah kanan gambar adalah Denah Struktural
MERENCANAKAN DAN
MENGGAMBAR DENAH BANGUNAN
a. Merencanakan Denah
Pada saat merencanakan dan menggambar denah
bangunan hal hal yang perlu dipertimbangkan
adalah:
 Fungsi ruang

 Susunan ruang

 Sirkulasi ruang

 Letak pintu dan bukaan

 Isi ruang

 Fungsi utilitas (closed,bak mandi,sink,dll)


Perhatikan Video Berikut

https://www.youtube.c
KLIK
om/watch?v=4ev6wti
W6sI&t=3s
b. Menggambar Denah
Uraian elemen-elemen yang konsisten
diperlihatkan pada gambar denah adalah :
 Informasi umum yang berkaiatan dengan proyek

(Legenda/Layout)
 Judul dan skala gambar

 Tebal tipis dan type garis yang digunakan

 Arah mata angin ( North arrow )


 Nama ruang
 Nomer ruang
 Elevasi/ketinggian lantai
 Garis as kolom
 Ukuran dimensi panjang, lebar setiap ruangan
bangunan
 Ukuran dimensi panjang, lebar keseluruhan bangunan
 Gambar simbol tampak dan potongan bangunan
gedung
 Referensi pemotongan, detail khususnya pemotongan
dinding (wall section)
 Simbol pintu, dinding, kolom, tanaman
 Simbol floor drain, roof drain
 Type partisi
 Referensi detail ruang

Anda mungkin juga menyukai