0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
1K tayangan10 halaman
Dokumen tersebut membahas beberapa bagian tumbuhan yang bermanfaat secara farmasi, yaitu bulbus, cormus, tuber, lignum, caulis, dan contohnya seperti bawang putih, bidara upas, kayu cendana, kayu secang, dan bratawali. Bagian-bagian tersebut digunakan sebagai bahan obat tradisional karena mengandung zat aktif tertentu dan memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Dokumen tersebut membahas beberapa bagian tumbuhan yang bermanfaat secara farmasi, yaitu bulbus, cormus, tuber, lignum, caulis, dan contohnya seperti bawang putih, bidara upas, kayu cendana, kayu secang, dan bratawali. Bagian-bagian tersebut digunakan sebagai bahan obat tradisional karena mengandung zat aktif tertentu dan memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Dokumen tersebut membahas beberapa bagian tumbuhan yang bermanfaat secara farmasi, yaitu bulbus, cormus, tuber, lignum, caulis, dan contohnya seperti bawang putih, bidara upas, kayu cendana, kayu secang, dan bratawali. Bagian-bagian tersebut digunakan sebagai bahan obat tradisional karena mengandung zat aktif tertentu dan memiliki berbagai manfaat kesehatan.
permukaan tanah, sangat pendek dengan daun- daun berbentuk sisik. Di ujung bawah bulbus (bonggol) tumbuh akar, sedangkan di ujung atas bulbus tumbuh batang CORMUS
Cormus / tubuh tanaman, umumnya dapat dibagi
menjadi 3 bagian, yaitu
1. akar
2. batang
3. dan daun TUBER
Tuber / umbi adalah bagian tanaman (batang /
akar) yang membesar karena digunakan oleh tumbuhan untuk menyimpan zat tertentu (umumnya karbohidrat) LIGNUM DAN CAULIS
• Lignum / kayu adalah jaringan dari akar dan
batang yang berada di sebelah dalam cambium.
• Caulis / batang adalah bagian tumbuhan yang
menyokong tubuh tumbuhan
ALII SATIVI BULBUS (MMI)
• Nama lain : Bawang putih
• Tanaman asal : Alium sativum L. • Keluarga : Liliaceae • Isi : Minyak atsiri mengandung 60% dialildisulfida, 6% alilpropildisulfida, aliin • Khasiat : Antikolesterol • Pemerian : Bau khas, agak pedas • Bagian yang digunakan : Umbi lapis • Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik MERREMIAE TUBER
• Nama lain : Bidara upas
• Tanaman asal : Meremia mammosa Hal. filius • Keluarga : Convolvulaceae • Isi : Damar, zat pahit, pati • Khasiat : Ekspektoran, antiseptik (obat kumur) • Pemerian : Bau lemah, rasa tajam, pahit • Bagian yang digunakan : Irisan umbi akar • Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik SANTALI LIGNUM
• Nama lain : Kayu cendana
• Tanaman asal : Santalum album L. • Keluarga : Santalaceae • Isi : Minyak atsiri, harsa, zat penyamak • Khasiat : Diuretika, antipiretika, antispasmodika • Pemerian : Harum, agak pahit khas • Bagian yang digunakan : Kayu galih dari batang, daun, akar • Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik SAPPAN LIGNUM
• Nama lain : Kayu secang
• Tanaman asal : Caesalpinia sappan L. • Keluarga : Caesalpiniaceae • Isi : Brazilin, zat warna merah sappan, asam tanat, asam galat • Khasiat : Adstringensia,GATAL • Pemerian : Tidak berbau, rasa kelat • Bagian yang digunakan : Irisan kecil atau serutan kayu • Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik TINOSPORAE CAULIS
• Nama lain : Bratawali
• Tanaman asal : Tinospora tuberculata, Tinospora rumphii, Tinospora crispa, Tinospora cardifolia • Keluarga : Menispermaceae • Isi : Pati, glukosida pikroretosida, alkaloida berberin dan palmatin, harsa, zat pahit pikroretin • Khasiat : Antidemam, tonikum, antidiabetika,cegukan • Pemerian : Bau lemah, sangat pahit • Bagian yang digunakan : Batang dan kulit batang • Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik