Anda di halaman 1dari 34

BUKU PEDOMAN/JUKLAK/JUKNIS

DALAM BIDANG KESEHATAN


(T2P2)

Oleh : Febliaji, SKM.MKM


Widyaiswara Bapelkes Pekanbaru

Disampaikan pada Pelatihan Jabatan Fungsional Administrator Ahli


Tujuan Pembelajaran
• Tujuan umum
Setelah mengikuti materi ini, peserta
mampu membuat buku pedoman/petunjuk
pelaksanaan/petunjuk teknis di bidang
kesehatan
Tujuan Khusus

Setelah mengikuti materi ini, peserta


mampu membuat :
1. Buku pedoman, juklak, juknis di bidang kesehatan
POKOK BAHASAN

• Pembuatan Buku Pedoman/petunjuk


pelaksanaan/petunjuk teknis di bidang
kesehatan
hubungkan titik ini dengan menggunakan tarikan empat langkah
NAMA
Pengertian

 Pedoman :
suatu acuan yang bersifat umum yang
dalam penggunaannya harus dijabarkan
lebih lanjut dan dapat disesuaikan dengan
karakteristik dan kemampuan daerah
setempat atau institusi pengguna
PETUNJUK PELAKSANAAN

JUKLAK adalah suatu rumusan kebijakan


organisasi yang sistematik dan dilaksanakan
secara terencana, terarah, terpadu,
menyeluruh, dan berkelanjutan sesuai dengan
perkembangan dan dinamika organisasi yang
bersifat holistik, terarah, terpadu dan
berkesinambungan.
CONTOH PEDOMAN PELAKSANAAN
PETUNJUK TEKNIS

JUKNIS adalah pedoman kerja dalam


menjalankan mekanisme kerja organisasi.
Yang memiliki muatan dasar-dasar aturan
organisasi yang bersifat umum dan khusus
berkenaan dengan struktur
organisasi, hubungan internal organisasi,
hubungan antara struktur, mekanisme
organisasi dan tata kerja atau alurisasi
struktur
KOMPONEN ISI BUKU; PEDOMAN,
JUKLAK, JUKNIS
• BAGIAN AWAL
– Kata pengantar
• ISI BUKU;
– Daftar isi
– Pendahuluan
– Daftar tabel • Latar belakang
– Daftar grafik • Tujuan penenulisan
• Manfaat
– Daftar gambar
– Tujuan dan Lingkup
kegiatan
– Pelaksanaan kegiatan • BAGIAN AKHIR
– Penilaian dan evaluasi – Daftar pustaka
– Lampiran
TEKNIK PENYUSUNAN BUKU;
(Heru Susanto)
10 LANGKAH AWAL PENYUSUNAN
BUKU
6) Improvisasi
1) Gagasan/ide tulisan

2) Fokus pada
7) Revisi
gagasan

3) Membuat
8) Pengeditan
kerangka

4) Memulai 9) Rancang lay-out isi,


menulis konsep background, cover

5) Pelajari tulisan 10) Penjilidan


Mengumpulkan gagasan/ide;
Berdasarkan atas suatu
masalah/fenomena.

• Misalnya: TPG jarang melakukan


konsultasi gizi di PKM, karena
tidak tahu cara melaksanakan
konsultasi gizi.
• Sehingga perlu dibuat buku
pedoman/teknik konsultasi gizi di
PKM.
Fokus pada gagasan yang
diciptakan;
-Menyelami lebih dalam tentang ilmu
dan pemahaman dari gagasan yang akan
kita tulis dalam buku.
-Mengumpulkan dan membaca
berbagai referensi terkait dari sumber
lain.
- Hindari plagiat.
Membuat kerangka buku
– Penulisan terarah dan tetap fokus.
– Mempermudah dalam penulisan
dan penyusunannya,
– Kerangka: minimal memuat BAB
atau bagian, serta sub-sub bab.
Mulai menulis konsep

Buku yang
konsepsional akan
memiliki hasil yang
lebih baik daripada
buku yang tidak
dilandasi oleh konsep
sama sekali.
Pelajari tulisan
• Membaca kembali secara
berulang-ulang hasil tulisan yang
sudah ditulis.
• Minta bantuan orang lain untuk
membacanya, karena orang lain
lebih teliti dala menemukan
kesalahan penulisan.
• Lakukan perbaikan jika ditemukan
kesalahan penulisan, atau jika ada
hal-hal yang harus disempurnakan
baik berupa teknis penulisan atau
substansi/isi buku.
Improvisasi tulisan
• Mengeliminasi hal yang
dianggap kurang penting
• Memperbaiki kesalahan-
kesalahan dalam penulisan
maupun penyusunan buku
• Memilih kosakata yang lebih
baik, lebih efisien namun tidak
mengurangi estetika dalam
pengemasan tulisannya.
Revisi
• Revisi perlu dilakukan
untuk memperbaiki
semua tulisan.
• Revisi ini bertujuan
untuk membuat suatu
karya tulis agar lebih
baik dari sebelumnya.
• Membenahi penggunaan kosakata yang salah.
• Membenahi tata letak tulisan dan penyusunan
tulisan.
• Mempermudah pembaca mengerti maksud
dari tulisan yang kita buat.
Merancang lay-out isi, background, dan cover

• Penampilan.
• Paduan warna,
kesesuaian jenis huruf,
ketepatan ukuran huruf,
penggunaan table,
grafik, gambar
• Tampilan isi buku yang
menarik akan
merangsang indera
pelihat agar tidak bosan
saat membaca buku
tersebut.
• Cover
Penjilidan
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN BUKU PEDOMAN
• Mengumpulkan pihak terkait: nara sumber, pengguna,
Penentuan
pemegang kebijakan, pelaksana
topik • Menyepakati kerangka /isi buku pedoman

• Tim pakar,
• akademisi,
Tim • pemegang kebijakan
penyusun

• Materi; sesuai kebutuhan


Penyusunan • Penyajian: naskah, gambar, grafik, tabel
buku

• Bahasa
• Format
Pengeditan
• Kelengkapan: tabel, gambar, skema , bagian depan, bagian akhir buku

• Untuk mengetahuai kekurangan dan permasalahanh


Uji Coba dalam penerapan di lapangan
DISKUSI
1. IDENTIFIKASI MASALAH YANG ADA
DIPUSKESMAS
2. BUAT KERANGKA
KONSEP PEMECAHAN
MASALAH
3. BUAT STRUKTUR PEDOMAN/JUKNIS
NYA
Contoh
Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Adminkes

o Pendahuluan
o Unit Kerja, Tugas Pokok dan kriteria penilaian
Adminkes
o Mutasi Kepegawaian Jabatan Fungsional Adminkes
oPembinaan dan Penilaian Jabatan Fungsional
Adminkes
o Penutup
Contoh
Buku Pedoman Pelayanan Gizi di
Puskesmas Perawatan

o Kata pengantar
o Daftar Isi
o Daftar Lampiran
o Pendahuluan
o Tujuan, Sasaran dan Ruang Lingkup
o Mekanisme Pelayanan Gizi dan Kualifikasi Tenaga di
Puskesmas Perawatan
o Kegiatan Pelayanan Gizi di Puskesmas
o Indikator keberhasilan
o Penutup
o Lampiran

Anda mungkin juga menyukai