Anda di halaman 1dari 68

ASTERIDS

• Clade asterid adalah sister clade dari ‘rosid’ dan


‘basal core eudicot.
• Clade asterid memiliki dua kelompok (clade)
utama yaitu Euasterids I dan Euasterids II; dengan
dua bangsa menempati posisi basal, yaitu Cornales
dan Ericales.
Ericales
PETA
KONSEP Aquifoliales

Asterales

Apiales
Sistem klasifikasi Asterid

Dipsacales
Karakteristik dan Peranan dari
Asterid I masing-masing Order
Garryales
Analisis Jurnal

Gentianales

Lamiales

Solanales

Cornales
Dengan ciri-ciri :
- Kelopak menyatu
- Benang sari lebih sedikit dibandingkan sub
grup sebelumnya

Asterid
- Umumnya memiliki bunga zygomorf

Asterid merupakan salah satu subgroup terbesar dari tumbuhan berbunga. Memiliki
kurang lebih 75.000 spesies.
Ericales

Merupakan sejenis bangsa tumbuh-tumbuhan dari tumbuhan berbunga. Memiliki 25


famili, 346 genus dan lebih dari 11.000 spesies
Theaceae

- Habitus pohon atau semak


- Terdiri dari sekitar 40 genus dan 600 spesies
- Daun berwarna hijau, posisi spiral, tepi daun bergerigi, bagian permukaan
daun mengkilap
- Bunga biasanya berwarna merah muda dan putih
- Buah pome atau berbentuk kapsul
- Biji kecil
- Persebaran : asia tenggara, amerika selatan, amerika serikat bagian timur
- Dapat tumbuh dengan baik di lingkungan dengan banyak sinar Camellia
matahari. Mampu beradaptasi di tempat panas dan kering, dapat sinensis (L.)
tumbuh hingga 6-9 m
- Habitus semak
Kuntze
- Akar tunggang
- Batang tegak, berkayu, bercabang
- Bunga tungal berwarna putih, kepala sari berwarna kuning, memiliki
7-8 petal berwarna putih, berbau harum, actinomorphy dan
biasanya hermafrodit, terletak di ketiak daun
- Daun tunggal, berwarna hijau tua dan mengkilap, bentuk daun elips
memanjang, pangkal runcing, tepi bergerigi halus, pertulangan
menyirip, alternate, pada daun muda terdapat bulu halus
- Manfaat : dapat dibudidayakan sebagai bahan utama pembuatan
teh juga dapat dijadikan sebagai bahan perawatan wajah

www.americancamellias.com
Ericaceae

Terdapat sekitar 100 genus dan kurang lebih 3000 spesies. biasanya habitus berupa
semak dan tumbuhan merambat. Dan kebanyakan ditemukan di lingkungan asam dan
bergantung atau bersimbiosis dengan jamur.
- Evergreen
- Herba atau merambat
- Daun sederhana, alternate, tebal, kasar dan berkilau
- Dapat tumbuh di tempat kering
- Bunga : perbungaan, terdapat 4-5 sepal dan kelopak bergabung membentuk
tabung, benang sari tidak melekat pada tabung bunga
Epigaea repens L.
- Habitus semak
- Evergreen
- Merupakan hermafrodit
- Dapat tumbuh di lingkungan yang asam
- Kebanyakan ditemukan di daerah yang lembab
- Daun berwarna hiijau tua, berbentuk oval, kaku dan kasar, tepi
daun rata, pangkal daun bulat, tepi daun terdapat rambut halus
yang kaku, letak daun alternate,
- Bunga berwarna pink pastel, berbau harum, lima kelopak,
- Dapat dibudayakan dengan menanam biji
- Manfaat : antiseptic kemih, obat untuk sintitis, uretris, prostatitis,
batu kandung kemih.
www.americanmeadows.com
Aquifoliales
• Aquifoliales, tanaman berbunga holly, mengandung lebih dari 536 spesies dalam
lima keluarga yaitu :
1. Aquifoliaceae

2. Cardiopteridaceae

3. Helwingiaceae

4. Phyllonomaceae

5. Stemonuraceae

Holly : a widely distributed shrub, typically having prickly dark


green leaves, small white flowers, and red berries. There are
several deciduous species of holly but the evergreen hollies are
more typical and familiar.
Aquifoliales
• Aquifoliaceae, famili holly, memiliki genus Ilex, dengan lebih dari 400 spesies.
• Aquifoliaceae adalah semak atau pohon dengan daun berselang-seling yang
terkadang memiliki kelenjar kecil di permukaan bawah bilahnya.
• Bunganya biasanya berkelamin tunggal dan terdapat pada tanaman jantan dan
betina yang terpisah.
• Sepal, kelopak, benang sari, dan karpel masing-masing berjumlah empat hingga
enam bagian atau lebih. Kelopak umumnya menyatu di pangkalan, di mana benang
sari biasanya menempel pada posisi bergantian dengan kelopak.
• Bunga betina memiliki stigma besar khas yang duduk langsung di atas ovarium dan
masing-masing kamar ovarium umumnya memiliki ovula tunggal pada plasentasi
aksil.
• Buah-buah hollies berdaging dan sering berwarna cerah saat matang.
Ilex aquifolium
• Ilex aquifolium tumbuh setinggi 10–25 m (33-82 kaki) dengan
batang kayu selebar 40–80 cm (16–31 in).
• Daunnya panjang 5-12 cm dan lebar 2-6 cm berwarna hijau
gelap di permukaan atas dan lebih terang di bagian bawah,
lonjong, kasar, mengkilap.
• Bunganya berwarna putih

• Dioecious

• Pada spesimen jantan, bunganya kekuningan dan muncul dalam


kelompok aksila. Pada betina, bunga diisolasi atau dalam
kelompok tiga dan kecil berwarna putih atau agak merah muda,
dan terdiri dari empat kelopak bunga dan empat sepal sebagian
menyatu di pangkalan.
• Buahnya adalah buah berbiji (buah batu), berdiameter sekitar
6-10 mm, beracun, berwarna merah terang atau kuning cerah,
yang matang sekitar Oktober atau November.
• Daun dapat dimanfaatkan dalam bidang kesehatan seperti
mengobati batuk, mengatasi pusing, menurunkan panas,
mengatasi masalah pencernaan, mengatasi penyakit jantung
ASTERALES
Karakteristik
 Asterales adalah bagian dari clade asterid inti (dari sistem klasifikasi botani
Angiosperm Phylogeny Group IV (APG IV).
 Memiliki 11 suku dan sekitar 26.870 spesies.
 Suku utama adalah Asteraceae dan Campanulaceae (termasuk Lobeliaceae), dengan
spesies yang jauh lebih sedikit di suku Goodeniaceae, Stylidiaceae, Menyanthaceae,
Calyceraceae, Rousseaceae (termasuk Carpodetaceae), Pentaphragmataceae,
Alseuosmiaceae, Phellinaceae, dan Argophyllaceae.
 Suku-suku ini secara genetik terhubung satu sama lain oleh karakteristik kimia umum
mereka, seperti adanya asam ellagic dan inulin, dan oleh kesamaan morfologis mereka,
termasuk mekanisme khusus yang dikenal sebagai penyerbukan plunger.
Asteraceae

 Keluarga besar tanaman berbunga,


dengan lebih dari 1.620 genera dan
23.600 spesies.
 Muncul di hampir setiap habitat
darat. Liatris squarrosa
 Sebagian besar tumbuh di daerah
beriklim sedang dan subtropis.
 Beberapa spesies disesuaikan
dengan lokasi yang keras, seperti
bukit pasir, celah-celah tebing, lereng
talus, tanah, gypsiferous atau alkali.
 Beberapa spesies ada di air

Bellis parennis
 Ciri umum Asteraceae yang paling jelas dan
menonjol adalah bahwa bunga-bunga
dikelompokkan secara khas menjadi
perbungaan kompak (kepala) yang dangkal
menyerupai bunga individu.
 Setiap kepala seperti itu biasanya
disubstitusi oleh keterlibatan daun kecil
yang dimodifikasi (bracts).
 Lebih dari separuh anggota keluarga
memiliki corolla yang dimodifikasi.
 Pada bunga matahari perbungaan ini dapat
memiliki lebih dari 1.000 bunga individu Helianthus annuus
(florets).
 Daun Asteraceae sederhana atau
kadang-kadang majemuk, dan
susunannya di sepanjang batang
mungkin berseberangan.
 Buah satu-unggulan (achene) memiliki
penutup luar yang keras dan sering
disertai dengan sepal yang telah
direduksi menjadi cincin rambut, sisik,
atau bulu, yang dikenal sebagai pappus
Buah dari Hyalis
argentea
 Peranan Asteraceae
 Anggota genus Tagetes (marigold)
membunuh nematoda parasit tanaman di
tanah dengan melepaskan senyawa
terpenoid dari akarnya.
 Biji bunga matahari dapat menghasilkan
minyak yang biasa digunakan sebagai
minyak goreng, serta dalam pembuatan
margarin, sabun, dan cat.
 Sebagian besar kepentingan ekonomi
Asteraceae terletak pada penggunaan
banyak anggotanya sebagai ornamen Dahlia
taman. Contoh: tanaman Dahlia
 Adapun peranan yang tidak
menguntungkan pada
Ambrosia spesies tanaman
paling signifikan yang
menyebabkan reaksi alergi
yang dikenal sebagai demam
hay.

Ambrosia trifida
Campalunaceae

 Tersebar di seluruh dunia dan


mencakup 84 genera dan sekitar 2.380
Campanula cespitosa
spesies.
 Daunnya agak lunak, dan bunga dengan
ovarium inferior dan mekanisme Buah dari
Campanula
penyerbukan plunger. rapunculus
 Buah matang termasuk dalam buah
berdaging (berry), menghasilkan banyak
biji kecil.
 Bunga berbentuk lonceng dan simetris
radial
 Peranan Campalunaceae
 Genus Campanula (lebih dari 400
spesies, dengan sekitar 100 spesies
di Turki), mengandung banyak Campanula persicifolia
tanaman hias yang dibudidayakan.
 Lobelia inflata dan beberapa Lobelia
lainnya menghasilkan alkaloid
(lobeline) yang berguna sebagai
obat melawan kecanduan nikotin. Lobelia
inflata
ORDO APIALES

 Pada sistem klasfikasi lama, bernama Umbelliferae


 Terdapat 5489 spesies tersebar diseluruh permukaan bumi. Terdiri dari 7 family dan 3
diantaranya adalah family terbesar:
1. Apiaceae (wortel dan parsley family)
2. Araliaceae (ginseng family)
3. Pittosporaceae
4. Pennantiaceae
5. Griseliniaceae
6. Torriceliaceae
7. Myodocarpaceae
KARAKTERISTIK UMUM APIALES

 BATANG: Umumnya berupa terna, jarang yang berupa tumbuhan berkayu.


Batangnya lunak, berigi-rigi dan berongga
 DAUN: Daun tunggal atau majemuk, kebanyakan pangkal tangkai melebar
seperti upih. Duduk daun tersebar dan tanpa daun penumpu.
 BUNGA: Bunga majemuk dan banci berupa payung tunggal/berganda.
Aktinomorf
 BUAH: Bakal buah tenggelam, kebanyakan beruang 2. Masing-masing
mempunyai 1 integumen
FAMILI TERBESAR

Apiaceae
-Tersebar di bagian utara bumi
-Terdapat saluran minyak didalam akar
-Batang kulit berkayu dan berongga
-Daun majemuk ganda
-Bunga bongkol majemuk aktinomorf
-Buah berbagi, bila masak terpisah menjadi 2 bagian berisi 1 biji
-Dalam kulit buah terdapat saluran minyak
CONTOH SPESIES
• APIUM GRAVEOLENS

• DAUCUS CAROTA

• CORIANDRUM SATIVUM
Araliaceae
-Tumbuhan berkayu dan terna.
-Daun majemuk tunggal, menjari atau menyirip
-Bunga terangkai berbentuk payung, bongkol. -Banci dan aktinomorf
-Buah buni atau buah batu
-Biji dengan endosperm
dan lembaga kecil
 CONTOH SPESIES: Panax ginseng
ORDO: DIPSACALES
Deskripsi
• Dipsacales termasuk bangsa tumbuhan berbunga
Klasifikasi
yang termasuk dalam clade euasterids II,
asterids, core eudicots,eudicots (Sistem
Klasifikasi APG II), kelompok campanulid dari
Angiosperm Phylogeny Group IV (APG IV) dan
termasuk dalam anak kelas Asteridae kelas
Kingdom : Plantae Mangnoliopsida.
• Dipsacales memiliki 46 genus dan sekitar 1.090
Divisi : Magnoliophyta spesies yang tersebar di seluruh dunia.
Kelas : Mangnoliopsida Dipsacales terkenal karena tanaman hiasnya,
seperti mawar guelder (Viburnum opulus), dan
Ordo : Dipsacales honeysuckle (Lonicera japonica).
• Sebagian besar anggota ordo merupakan semak
belukar, tetapi ada juga beberapa anggota yang
herba.
Family (Berdasarkan Sistem APG II)
■ Adoxaceae
Memiliki 5 genus (Adoxa, Sinadoxa, Tetradoxa, Viburnum, Sambucus) dan 200 spesies.
■ Caprifoliaceae
Memiliki 42 genus, yaitu Lonicera, Dipsacus, Valeriana, Linnaea, Morina, Diervilla, dan sebagainya.
■ Diervillaceae
Memiliki 2 genus : Diervilla, Weigela.
■ Dipsacaceae
Memiliki 7 genus : Cephalaria, Dipsacus, Knautia, Lomelosia, Scabiosa, Succisa, Succisella.
■ Linnaeaceae
Memiliki 2 genus: Abelia, Kolkwitzia, Linnaea.
■ Morinaceae
Memiliki 3 genus : Achantocalyx, Cryptothladia, Morina.
■ Valerianaceae
Memiliki 8 genus : Centranthus, Fedia, Nardostachys, Patrinia, Plectritis, Valeriana, Valerianella.
FAMILY ADOXACEAE
Klasifikasi Family Adoxaceae
Kingdom : Plantae
Clade : Angiospermae
Clade: Eudicots
Clade : Asteridae
Ordo : Dipsacales
Family : Adoxaceae
Genus : Adoxa L.
Genus : Adoxa
Sinadoxa
Tetradoxa
Viburnum
Sambucus
Family Adoxaceae
■ Adoxaceae termasuk keluarga moschatel (Family tanaman berbunga dalam ordo Dipsacales).
■ Memiliki 5 genus (Adoxa, Sinadoxa, Tetradoxa, Viburnum, Sambucus) dan sekitar 150-200
spesies.
■ Termasuk tumbuhan tahunan (terna).
■ Morfologi : Daun berbentuk oval, ujung meruncing, tepi bergigi berlawanan, panjang daun
sekitar 5–30 cm, bunga kecil berkelipatan lima atau lebih, petal berjumlah empat, Kelopak
menyatu menjadi tabung corolla (berbentuk simetris regular/ bilateral), perbungaan cymose
(Bunga majemuk; inflorescence), dan termasuk buah berbiji.
■ Memiliki kemiripan dengan family Cornaceae.
Contoh Spesies
Klasifikasi Sambucus canadensis

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Mangnoliopsida
Sambucus canadensis Ordo : Dipsacales
(dijadikan hiasan) Family : Adoxaceae
Genus : Sambucus L. –elderberry
Spesies : Sambucus nigra L. –black elderberry
Subspecies : Sambucus canadensis (L.) R. Bolli –
American black elderberry
Garryales
Garryales merupakan tumbuhan yang termasuk pada euasterid I
yang berdasarkan klasifikasi botani Angiosperm Phylogeny Group
III (APG III) bagian dari asterid clade.
 Garryales mempunyai ciri yaitu
tumbuhan berbunga dan
berkayu tetapi mempunyai
rambut halus.
Karakteristik  Garryales terdiri dari 18
Garryales Spesies dengan 2 suku yaitu
Garryaceae yang evergreen
dan Eucommiaceae yang
menghasilkan lateks dan dapat
gugur.
 Suku Garryceae mempunyai ciri dengan habitus semak
 Evergreen
 Buah berbentuk berry
 Susunan daun berlawanan
 Bunga tunggal
 Mempunyai 4 tepal breteiformis
 Benang sari berjumlah 4
Garryceae  mempunyai 2 marga yaitu Garrya dan Aucuba .
 Garrya dapat di temukan di Amerika Utara dan Asia,
sementara pada Aucuba ditemukan di Cina.
 Tumbuhan ini dapat digunakan sebagai tanaman hias
karena mempunyai corak bintik-bintik kuning pada
daun dan buah berwarna merah pada spesies Aucuba
japonica.
 Spesies yang dapat hidup pada ketinggian 4,5
m diatas permukaan tanah
 Dapat tumbuh mencapai 90 cm
 Habitus semak
 Mempunyai permukaan daun yang mengkilap
Aucuba dengan tepi yang bergerigi kasar
 Daun berwarna hijau dengan corak bintik-
japonica bintik kuning
 Merupakan tanaman dioecious
 Buah berbentuk berry dengan warna merah
 Dapat hidup di daerah lembab.
 Di manfaatkan sebagai tanaman hias.
Gentianales
Gentiales merupakan tanaman berbunga, termasuk bagian dari eudicots asterid
clade
Mempunyai 5 suku ;
• Gentianaceae
• Apocynaceae
• Rubiaceae
• Secamonoideae
• Aspclepiadiodeae
jumlah bangsa ini hingga 1.118 marga, dan mempunyai sekitar 17.000 jenis.
 Suku dari tumbuhan kopi-kopian, dapat ditemukan pada daerah
tropis
 Spesies berhabitus pohon, semak, dan liana.
 Penyerbukan pada suku Rubiaceae dibantu oleh hewan.
 Pada genus Ixora, Mussaenda, dan Gardenia banyak di
Rubiaceae budidayakan pda daerah tropis.
 Ciri daun dengan tepi rata, saling berhadapan dengan stipula
interpetiolar
 perbungaan ; Cyme, bonggol, dan panikula, Penyerbukan
dnegan entomofilus
 tipe reproduksinya Hermaprodit.
 Terdapat makohta dalam jumlah 4-5 serta jumlah stamen 4 di
bagian pangkal
 buah berbentuk ; buni, drupe, dan kapsula.
Gambar. Buah dari spesies Coffea  Terdiri dari genus Argostemma, Cinchona, Coffea, Galium,
arabia Gardenia, Guettarda, Ixora, Mussaenda, Mycetia, dan
Myrmecodia.
 Peranan dari suku Rubiaceae mempunyai nilai ekonomi yang
tinggi misal pada spesies Coffea arabica.
 Apocynaceae merupakan suku dengan habitus
pohon, semak menghasilkan getah putih, dan
liana.
 Susunan daun berhadapan, evergreen, bertepi
rata, tampa stipula, Perbungaan panikula, Bunga
Apocynaceae bersimetris orimbosa dan biseksual, dengan
braktea dan bracteole.
 Mempunyai mahkota 5 dan kelopak 5 dalam 1
lingkaran, stamen berjumlah 5 dan buah berupa
folikel dan kapsul berbentuk corong dengan
warna putih, kuning, merah, pink, dan biru.
 Marga dari suku ini yaitu Acokanthera, Adenium,
Aganonerion, Aganosma, Alafia, Allamanda,
Gambar. Catharanthus roseus Allomarkgrafia, Allowoodsonia, Alstonia, Alyxia,
dan Catharanthus
 Peranan dari suku ini yaitu sebagai tanaman hias.
Ordo Lamiales
 Dalam sistem klasifikasi
terbaru tentang Ordo
Lamiales yang terdapat pada
sistem klasifikasi APG IV
terapat sekitar 16 family yang APG IV
termasuk dalam klasifikasi
ordo tersebut.
 Pada sistem klasifikasi APG IV
pada ordo lamiales masih
APG III
memasukan sistem klasifikasi
lama seperti adanya
Achanthaceae, Lamiaceae,
Scrophulariaceae, yang Calceolariaceae dan Peltanthera tetap
sebenarnya family tersebut diperthankan berbeda dari Gesneriaceae, dan
masih terdapat pada klasifikasi masih dipelajari lebih lanjut apakah Peltanthera
diakui sebagai keluarga tersendiri atau
sebelumnya Peltanhera dan Calceolariaceae dapat
dimasukan ke Gesneriaceae yang akan
diperluas.
Ciri-ciri Ordo Lamiales

 Memiliki duduk daun yang


bersebrangan (opposite)
 Daun memiliki rambut halus
yang dapat mengeluarkan sekret
berupa kelenjar
 Buah biasanya berbentuk seperti
kapsul
 Bunga memiliki simetris bilateral
(memiliki satu bidang simetri)
 Sebagian besar memiliki lima
benang sari ada juga yang
memiliki dua sampai empat
benang sari.
 Biasanya benang sari bersatunya
dengan kelopak (epipately) Mentha piperita
Karakteristik Family Lamiaceae

 Laminaceae adalah bentuk tepi


daunnya yang bergerigi seperti
gergaji.
 Terdapat bunga yang biasanya
berkumpul teratur
 Bentuk batang yang unik
berbentuk persegi.
 Dari bentuk bunga memiliki
empat lobus dalam ovarium,
 Ciri yang unik dari family ini
adalah aromatik Mentha piperita
 Ocimum sanctum atau biasa disebut dengan Manfaat Ordo
daun kemangi, terkenal dengan khasiat
seperti dapat menangkal radikal bebas hingga
dapat mencegah terjadi sel rusak terutama
Lamiales
sel hepar atau sel hati karena memiliki
berbagai senyawa kimia ang baik seperti
antioksidan dan β-karoten. (Umar, Fatia
Sabila,2015)
 Lantana camara Daun yang terdapat pada
tanaman ini dapat mengeluarkan sekresi
berupa minyak yang mengandung humulene,
alfa pinene serta betakariopilen dan senyawa
kimia lainnya yang digunakan untuk
meredakan berbagai penyakit pernapasan
seperti asma, maupun batuk berdarah, dan
TBC
Mentha piperita
 Stacphyterpheta jamaicensis tanaman ini juga
termasuk dalam spesies Ordo Lamiales yang
juga memiliki fungsi pengobatan seperti
dapat menyembuhkan gangguan kandung
kemih, radang tenggorokan, radang
persendian bahkan sampai nyeri haid dapat
diobati oleh daun Stacphyterpheta jamaicensis

Lantana camara
Ordo Solanales
 Ada sekitar 165 genus yang Ordo Solanales
termasuk dalam ordo ini, tak
hanya itu terdapat 4.080
spesies merupakan Ordo
Solanales.
 Memiliki lima family yaitu
Convolvulaceae, Solanaceae,
Hydroleaceae, Montiniaceae,
dan Sphenoleaceae tetapi dua
dari family tersebut
merupakan family terbesar
dari Ordo Solanales yang
paling banyak ditemukan
untuk dibdidayakan yaitu
Family Solanaceae, Dan
Convolvulaceae.
 Solanaceae biasa ditemukan Family Solanaceae
dalam iklim yang teropis dan
persebarannya mulai dari
Amerika Selatan hingga ke
Amerika Tengah dan Meksiko.
 Solanaceae sering kita jumpai,
seperti tanaman kentang, maupun
tomat, paprika, bahkan terong
sering kita jumpai sebagai
tanaman yang sering dijadikan
budidaya.
 Buahnya biasanya bentuk berry
atau juga bisa kapsul dan sebagian
besar mengandung banyak bij
Solanum tuberosum
 Bentuk tumbuhannya adalah semak, banyak ditemukan pula
spesies yang merambat atau bisa disebut hemiepifit yang
hidup setengah menumpang pada tumbuhan lain
 Merupakan bunga sempurna dan bunga majemuk serta
memiliki kelipatan bunga antara empat atau lima, lobus
antar kelopak bersatu membentuk berbagai tingkatan.
 Memiliki bunga yang berbentuk corolla tabular dan memiliki
aroma pada malam hari yag dapa menarik adanya serangga
atau ngengat.
 Memiliki akar yang merupakan
akar tunggang serta warna dari Solanum nigrum
akar tersebut berwarna putih
kecoklatan.
 Bentuk batang memiliki bentuk
yang bulat dan agak lunak
berwarna hijau.
 Daun tunggal, dan bentuk daun
lonjong, pertulangan daun menyirip
dengan tepi yang rata
 Buah berbentuk bulat berwarna
hijau ketika masih muda dan
setelah matang warnanya berubah
menjadi warna putih dan kelihatan
mengkilat serta berukuran kecil.
Manfaaat Ordo Solanales
 Solanum nigrum banyak digunakan untuk antiseptik ,anti peradangan serta dapat
digunakan untuk mencegah disentri bahkan dapat mencegah penyakit yang
disebabkan oleh nyamuk seperti nyamuk malaria.
 Ipomea batatas L. Poir memiliki warna yang khas yaitu memiliki warna ungu,
karena warna ungu yang pekat terlihat menandakan umbi ubi jalar yeng
berwarna ungu tersebut memiliki antosianin yang tinggi, hal itu pertanda
berpotensi sebagai sumber antioksidan alami untuk melawan radikal bebas.
Cornales
Cornales merupakan sebuah bangsa dari pohon atau tanaman yang tergolong ke dalam
tumbuhan berbunga. Memiliki 6 famili dengan kurang lebih 590 spesies.
- Biasanya berkayu
- Bagian bunga kelipatan empat
- Kelopak tidak bergabung
- Pada ovarium di bunganya memiliki ovarium inferior yang mengandung
beberapa karpel
- Buahnya berdaging
- Bijinya berbatu/keras
Terbagi kedalam 6 family :
1. Cornaceae
2. Hydrangeaceae
3. Loasaceae
4. Curtisiaceae
5. Grubbiaceae
6. Hydrostachyaceae
Cornaceae

Merupakan famili terbesar dari


bangsa Cornales

Alangium Diplopanax
Camptotheca Mastixia
Chamaepericlymenum Nyssa
Cornus Swida
Davidia Toricellia
Habitat : Pohon, semak, dan tumbuhan (jarang).

Bentuk daun : Daun persistent, deciduous (gugur), hampir kebanyakan


berlawanan (opposite), kasar, petiolate, tidak memiliki selubung daun,
epulvinate. Tepi daun rata, tulang daun menyirip, tidak memiliki stipula,

Batang : tidak memiliki rongga sekretori, memiliki kambium gabus,

Bunga : terdapat bunga uniseksual (bunga tidak sempurna) atau bahkan


tidak ada, merupakan perbungaan, cyclic, tricyclic or tetracyclic, kelopak
dan mahkota tepisah,

Buah : ada yang berdaging dan tidak berdaging, biasanya buah buni ada
juga buah beri,
- Mudah tumbuh di tempat lembab, dengan sinar matahari
cukup dan teduh
Cornus florida L.
- Dapat tumbuh hingga 15-30’
Windflower.org
- Percabangan rendah atau dibawah
- Biasanya mekar di awal musim semi (sekitar April)
- Bunganya berukuran kecil, berwarna hijau kekuningan,
- Masing masing bunga dikelilingi 4 petal berwarna putih,
seperti kelopak yang terbuka
- Bunga berwarna putih dengan empat petal
- Daun berbentuk oval berwarna hijau tua yang dapat
berubah menjadi merah ketika musim gugur
- Buahnya berwarna merah dan tidak bisa dimakan
- Buahnya matang ketika akhir musim panas hingga awal
musim gugur dan dapat bertahan/tumbuh hingga akhir
tahun
Pemanfaatan :
- Kulit akarnya digunakan oleh penduduk asli Amerika sebagai peredam demam,
perawatan kulit, Pereda sakit kepala, luka dan otot,
- Dapat menangkal racun
- Sebagai indikator lahan basah
Hydrangeaceae

Merupakan salah satu family cornales yang banyak


tersebar di Asia, Amerika Utara, dan bagian tenggara
Eropa. Dengan 17 genus dan sekitar 237 spesies.

Broussaisia Dichroa Philadelphus


Cardiandra Fendlera Pileostegia
Carpenteria Fendlerella Platycrater
Decumaria Hydrangea Schizophragma
Deinanthe Jamesia Whipplea
Deutzia Neodeutzia
Hydrangea
arborescens
L.
plants.usda.gov
- Merupakan tumbuhan abadi (evergreen)
- Tumbuh di tempat lembab
- Habitus : semak
- Ketika mekar, bunga berwarna putih-hijau. Bunga mekar
pada bulan Juni,Juli, agustus
- Daun bulat telur, tulang daun menyirip dengan tepi bergerigi
- Bunga globular dengan dua tipe yaitu bunga steril dan
bunga fertile. Bunga dapat berbeda warna tergantung
dengan media tanam atau lingkungan
- Buah berwarna coklat
Pemaanfaatan :
- Bagian akar dan rhizome dapat digunakan sebagai bahan obat-
obatan
- Dapat mengobati masalah saluran kemih seperti kantung kemih,
uretra, prostat, batu ginjal
- Dapat pula digunakan untuk mengobati demam
Loasaceae Kebanyakan merupakan tanaman tropis dari Amerika.
Dengan 14 genus dan sekitar 265 spesies. Terdapat
rambut halus-kasar, biasanya melilit dan habitus herba

Aosa Fuertesia Nuttallia


Blumenbachia Gronovia Petalonyx
Caiophora Huidobria Presliophytum
Cajophora Klaprothia Schismocarpus
Cevallia Loasa Scyphanthus
Chichicaste Mentzelia Sympetaleia
Eucnide Nasa Touterea
Cevallia sinuata Lag.
- Tumbuh abadi (evergreen)
- Habitus : herba
- Bentuk daun elips, alternate, tebal,
berduri tipis, terdapat rambut halus
menutupi daun
- Warna bunga : oren, kuning
- Perbungaan cyme/cymose (paying
tambahan), terdapat lima sepal
berwarna kuning dan lima kelopak,
berbulu ditepi dan permukaan bawah
- Batang Panjang dan tebal dan
bercabang Wildflower.org
- Buah kurung
Health Benefits and Cons of Solanum
tuberosum
 Judul: Health Benefits and Cons of Solanum tuberosum
 Jurnal: Journal of Medicinal Plants Studies
 Vol & Hal: Vol 1 (16-25)
 Penulis: M. Umadevi, P.K. Sampath Kumar, Debjit Bhowmik, S. Duraivel
 Tahun: 2013
 Tujuan: Untuk Mengetahui maanfaat kesehatan dari kentang
 Metode: Studi Literatur
Abstrak
Kentang yang masih mentah, direbus, dikupas, atau dihaluskan semuanya memiliki
sifat obat dan penyembuhan. Bahkan air yang kita gunakan untuk merebusnya
dapat digunakan pula. Kulit kentang kaya akan serat, zat besi, seng, kalium, dan
kalsium. Bahkan berisi Vitamin B & C. Saat kita memasak kentang, rebuslah dengan
kulit yang masih ada tetapi cucilah dengan bersih. Dengan cara itu kita masih
memiliki manfaat nutrisi yang dibutuhkan. Selain digunakan sebagai makanan
pokok, kentang juga memiliki nomor untuk pengobatan. Jus yang dibuat dari
umbi-umbian, jika dikonsumsi secukupnya, dapat membantu dalam perawatan
lambung, menghilangkan rasa sakit dan keasaman. Ini diterapkan seberapa panas
yang bisa ditanggung oleh sendi rematik, pembengkakan, ruam kulit, wasir dan
lain-lain. Kentang yang belum dikupas telah ditumbuk dalam mortar dan kemudian
dioleskan dingin sebagai plester menenangkan untuk luka bakar. Di India kulit
kentang digunakan untuk mengobati gusi bengkak dan juga untuk menyembuhkan
luka bakar. Umbi mengandung alkaloid atropin dalam jumlah yang sangat kecil.
Salah satu sifat alkaloid ini adalah pengurangan sekresi pencernaan, termasuk
asam yang diproduksi di lambung. Daunnya antispasmodik.
Khasiat Kentang sebagai Obat
 Kutil
 tempatkan irisan tipis kentang mentah di atas kutil itu dan tutupi bersihkan pada pagi
hari.
 Ulangi proses ini untuk seminggu.
 Bintik-bintik
 Air kentang dapat memudar bintik-bintik yang muncul ketika terkena sinar matahari
pada musim panas.
 Basahi handuk dengan beberapa air kentang.
 Husap handuk di atas bintik-bintik dan tinggalkan selama 10 menit. Anda dapat
melakukan ini setiap hari sampai bintik-bintik itu memudar
 Gangguan pencernaan, Sakit Perut dan sebagainya
 Minum jus kentang mentah akan menetralkan asam di perutmu.
 Untuk mendapatkan jus kentang, parut kentang di atas handuk tipis. Bungkus kentang
parut Anda di handuk yang tipis dan peras di atas cangkir sampai semua cairan itu
keluar dari kentang. Encerkan dengan 1/2 gelas air hangat dan minum pelan-pelan.
 Untuk mulas, tambahkan dua kali air yang lebih hangat ke dalam jus kentang
 Untuk rasa mulas, anda juga dapat memakan sepotong kentang mentah.
 Luka Bakar
 Oleskan sepotong kentang mentah, tidak dikupas, di atas luka bakar. Ini akan
mengeluarkan panas dan rasa sakit dari area yang terbakar. Diamkan selama 15 menit.
 Setelah 15 menit ganti dengan irisan kentang mentah yang baru selama 15 menit
sebagai tambahan.
 Sengatan Serangga
 Untuk menghilangkan rasa sakit dan bengkak dari sengatan serangga, dapat meminum
jus kentang selama ½ jam.
Manfaat Terapi Kentang
 Untuk Usus yang Sehat
 Minum air kentang dapat membantu membersihkan usus anda dan mengurangi
keasaman dalam sistem pencernaan.
 Siapkan kentang, cuci dan potong bentuk dadu.
 Rendam semalaman dalam 1 gelas air dengan sedikit garam, saring dan minum pada
pagi hari saat perut kosong.
 Ulangi untuk beberapa minggu.
 Untuk Meningkatkan Fungsi Hati
 Teh yang terbuat dari kulit kentang bisa meringankan masalah kandung empedu, dengan
demikian meningkatkan kualitas fungsi hati untuk membersihkan racun dari tubuh.
 Siapkan kupasan kulit kentang dan rebus kulit dalam secangkir air selama 5 menit.
 Saring dan minum secara perlahan.
Pertanyaan Yang Muncul
 Apa yang dimaksud dengan plasentasi aksil?
 Apakah terdapat pebedaan anatara sistem pengklasifikasian Ordo Lamiales
pada APG III DAN APG IV ?

Anda mungkin juga menyukai