Permasalahan Penataan Ruang

Objek Wisata Kampoeng Rawa

di Lahan Pasang Surut Danau Rawa Pening

Tugas Mata Kuliah MKP (Pengendalian Tata Ruang) Oleh: Woro Ratna Gupita (31201900071)
 Danau Rawa Pening

Danau Rawa Pening dikelilingi empat kecamatan, yaitu Kecamatan

Tuntang, Kecamatan Bawen, Kecamatan Ambarawa dan Kecamatan
Banyubiru. Letak Danau Rawa Pening sangat strategis karena berlokasi
di segitiga pertumbuhan DIY Yogyakarta, Kota Salatiga dan Kabupaten
Semarang (Mardiyanto, Yuwono, & Hadi, 2011).
Objek Wisata Kampoeng Rawa

• Merupakan usaha ekonomi kreatif yang menyediakan rumah makan apung, pemancingan,
wisata danau, pusat kuliner dan fasilitas permainan air.
• Berlokasi di lahan pasang surut Danau Rawa Pening, Desa Bejelan dan Kelurahan
Tambakboyo, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.
Proses Terjadinya Permasalahan Penataan Ruang

Agustus 2012 30 November 2012 3 Desember 2012 5 Desember 2012 Tahun 2013

• Objek wisata • Peninjauan oleh Balai • Objek wisata • BBWS Pemali Juana, • Belum ada izin oleh
Kampoeng Rawa Pengelolaan Sumber Kampoeng Rawa Semarang memberi pemerintah pusat,
resmi dibuka. Daya Air (BPSDA) mendapat surat dari saran untuk pemerintah Provinsi
Jragung Tuntang yang Balai Pengelolaan mengajukan surat izin Jawa Tengah ataupun
disaksikan petugas Sumber Daya Air penggunaan waduk/ pemerintah Kabupaten
Balai Besar Wilayah (BPSDA) Jragung rawa kepada Menteri Semarang. Dukungan
Sungai (BBWS) Tuntang. Peninjauan Pekerjaan Umum pemerintah masih
Pemali Juana pada menghasilkan elevasi dengan tembusan berupa dukungan lisan
objek wisata berada di atas kepada BBWS dan dan belum dituangkan
Kampoeng Rawa. tampungan maksimal instansi terkait. dalam bentuk
Danau Rawa Pening. pemberian izin tertulis.
Proses Terjadinya Permasalahan Penataan Ruang

9 Februari 2015 19 Februari 2015 23 Februari 2015 16 Februari 2018

• Bupati Kabupaten • Membicarakan • Badan Koordinasi • Penutupan objek wisata

Semarang sudah permasalahan penataan Penataan Ruang Daerah Kampoeng Rawa
melapor kepada ruang objek wisata (BKPRD) Kabupaten dilakukan oleh Satpol PP
Presiden RI mengenai Kampoeng Rawa antara Semarang, mengkaji dan Pemadam
objek wisata Kampoeng kabupaten dengan keberadaan objek wisata Kebakaran Kabupaten
Rawa. provinsi. Kampoeng Rawa Semarang. Alasan
• Presiden menghimbau • Bupati Kabupaten sebelum mengambil dilakukan penutupan
agar Pemerintah Semarang merasa tindakan karena tersebut adalah tidak
Kabupaten Semarang kasihan jika melakukan permasalahannya adanya izin beroperasi
mempermudah perizinan penutupan, tetapi dari kompleks dan perlu sejak 2012 dan
disesuaikan dengan awal sudah diberitahu dilihat dari beberapa melanggar peraturan.
pemenuhan standar bahwa tidak ada izinnya. aspek. Akan
minimal dan tidak Maka, setelah ini akan menurunkan Pokja
melanggar peraturan diberikan peringatan dan BKPRD untuk mengkaji
yang berlaku serta penempelan spanduk. tindakan berikutnya
sesuai dengan RTRW. seperti apa.
 Pelanggaran Peraturan

Peraturan Dearah Provinsi Jawa Tengah Peraturan Daerah Kabupaten Semarang

Nomor 6 tahun 2010 Tentang Rencana Tata Nomor 2 tahun 2015 Tentang Bangunan
Ruang Wilayah Provinsi Jawa Tengah Tahun Gedung
2009 – 2029.

Peraturan Daerah Kabupaten Semarang Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah

Nomor 6 tahun 2011 Tentang Rencana Tata Nomor 11 Tahun 2004 Tentang Garis
Ruang Wilayah Kabupaten Semarang tahun Sempadan
2011 – 2031

Peraturan Daerah Kabupaten Semarang Undang – Undang Nomor 32 tahun 2009

Nomor 4 tahun 2014 Tentang Tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Penyelenggaraan Kepariwisataan di Lingkungan Hidup (PPLH)
Kabupaten Semarang
 Upaya Penyelesaian

• Menyelenggarakan diskusi pada 18 September – 5 Oktober 2018 oleh

kelompok peserta diklat Teknik Pelatihan Amdal Penilai pada BPSDMD Provinsi
Jawa Tengah. Disimpulkan bahwa objek wisata Kampoeng Rawa wajib AMDAL
karena berlokasi pada kawasan lindung Danau Rawa Pening (Permen LH
Nomor 16 Tahun 2012)
• Objek wisata Kampoeng Rawa tetap dibuka dengan syarat segera melengkapi
perizinan dan lainnya.
• Tidak memberikan sanksi pidana dan denda.
• Kampoeng Rawa ditetapkan menjadi salah satu unit usaha di bawah BUMDes
(Badan Usaha Milik Desa) Bejalen, Kecamatan Ambarawa sejak Juni 2018
sebagai payung hukum objek wisata Kampoeng Rawa.
TERIMAKASIH