Anda di halaman 1dari 27

PROFIL

POSYANTEK “RIMBO
AGUNG” DALAM RANGKA
LOMBA POSYANTEK
TINGKAT PROVINSI
JAMBI 2019

Jalan Pahlawan Nomor 01, Wirotho Agung


PENDAHULUAN
KECAMATAN RIMBO BUJANG

 Kecamatan Rimbo Bujang Terletak antara 1,18 sampai dengan 1,35 Lintang Selatan dan
antara 102,32 sampai 102,37 Bujur Timur dengan luas wilayah 408,30 km2 atau 6,44% dari luas
Kabupaten Tebo.

 Jumlah Penduduk di Kecamatan Rimbo Bujang berjumlah 66.830 jiwa dengan tingkat
pertumbuhan penduduk 1,27 %/Tahun.

 Jumlah Rumah Tangga sebanyak 17.762


*Secara Administrasi Kecamatan Rimbo Bujang terdiri dari 1 Kelurahan dan7 desa :

Kelurahan/Desa luas Wilayah (Km2)


1. Wirotho Agung 38,37
2. Perintis 49,58
3. Rimbo Mulyo 52,37
4. Tegal Arum 47,46
5. Purwoharjo 55,31
6. Tirta Kencana 54,81
7. Sapta Mulia 33,78
8. Pematang Sapat 75,24
DESA TIRTA KENCANA :
Pengolahan Pupuk Padat
DESA PERINTIS :
Pengolahan Keripik tempe
DESA TEGAL ARUM :
Pengolahan Anyaman piring lidi
KELURAHAN WIROTHO
AGUNG : Pengolahan Jahe Instan
 DESA RIMBO MULYO :
Pengolahan Anyaman Pelastik
Bekas
 DESA SAPTA MULYA :
Pengolahan Budidaya Jamur
Tiram
 DESA PEMATANG SAPAT :
Pengolahan Dodol Buah Naga
 DESA PURWOHARJO :
Pengolahan Tas Rajut
POSYANTEK RIMBO AGUNG

Lembaga pada tingkat Kecamatan Rimbo Bujang


yang berfungsi memberikan pelayanan teknis,
informasi, dan orientasi berbagai jenis spesifikasi
TTG yang dibutuhkan oleh masyarakat .
VISI &
MISI

VISI

“ MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN
DAN KEMANDIRIAN MASYARAKAT DI
WILAYAH KECAMATAN RIMBO BUJANG
MELALUI PENERAPAN DAN
PEMANFAATAN TEKNOLOGI TEPAT
GUNA”
MISI

MEMBERIKAN LAYANAN TEKNIS,


INFORMASI DAN PROMOSI TENTANG
BERBAGAI JENIS TTG KEPADA MASYAKAT

 MENINGKATKAN KUALITAS DAN


KUANTITAS BERBAGAI JENIS PRODUK YANG
DIHASILKAN OLEH USAHA KECIL
MASYARAKAT

MENJEMBATANI MASYARAKAT SEBAGAI


PENGGUNA TTG DENGAN PARA PEMANGKU
KEPENTINGAN DALAM RANGKA
PEMANFAATAN TTG
MAKSUD KEBERADAAN POSYANTEK
RIMBO AGUNG

 Mempercepat proses alih teknologi ke seluruh


masyakat kelurahan dan desa di wilayah
Kecamatan Rimbo Bujang

 Meningkatkan pelayanan teknis pemberian


informasi dan promosi berbagai jenis TTG.

 Meningkatkan kerjasama dan keterpaduan


antar instansi yang bergerak di bidang
pemasyarakatan dan pemanfaatan TTG
TUJUAN POSYANTEK RIMBO
AGUNG

 Membantu masyarakat dalam


mengembangkan usaha peningkatan
hasil produksi

 Memperluas kesempatan berusaha


dan membuka lapangan kerja bagi
masyarakat untuk dapat hidup
mandiri.
OUTPUT YANG DIHARAPKAN

o POSYANTEK RIMBO AGUNG


memiliki sistem manajemen dan
mekanisme kerja dalam pelayanan dan
pengembangan TTG.

o Meningkatkan akses masyarakat


terhadap sumber teknologi, khususnya
teknologi tepat guna.
DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Nomor 54 Tahun 1999 tentang Pembentukan
Kabupaten Sarolangun, Tebo, Muaro Jambi, dan Tanjung Janbung
Timur
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Pemerintahan Pusat dan Pemerintahan Daerah
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah
5. Landasan Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 23 Tahun 2017
tentang Penerapan Teknologi Tepat Guna dalam Pengelolaan
Sumber Daya Alam Desa
6.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2010 tentang
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengelolaan Teknologi Tepat
Guna
7. Intruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2001
tentang Penerapan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna
8. Keputusan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor
04 Tahun 2001 tentang Penerapan dan Pengembangan Teknologi
Tepat Guna.
9. Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan susunan Perangkat Daerah
10. Keputusan Camat Rimbo Bujang Nomor 15 Tahun 2019
tentang Pembentukan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna
(POSYANTEK TTG) “RIMBO AGUNG” Kecamatan Rimbo Bujang
Tahun 2019-2021
STRATEGI POSYANTEK RIMBO AGUNG

 Menyusun basis data TTG yang ada dan


dibutuhkan oleh usaha ekonomi masyarakat.

 Meningkatkan pengetahuan masyarakat

Meningkatkan koordinasi dan kerjasama


dengan seluruh lembaga dan stakeholder terkait

Melakukan inovasi pengembangan TTG sesuai


dengan potensi daerah dan sumber daya lokal

Meningkatkan kualitas dan kapasitas pengurus


posyantek
TUGAS POSYANTEK

1. Memberikan pelayanan teknis, informasi dan


promosi jenis TTG
2. Pemetaan kebutuhan dan pengkajian TTG
3. Menjembatani kebutuhan masyarakat
sebagai pengguna TTG dengan sumber TTG
4. Memotivasi penerapan TTG
5. Layanan konsultasi dan pendampingan
kepada masyarakat dalam penerapan TTG
6. Memfasilitasi penerapan TTG dan menjalin
kerjasama dalam penerapan TTG
PROGRAM KERJA
POSYANTEK RIMBO AGUNG

1. KONSOLIDASI PENGURUS POSYANTEK


2. PENYUSUNAN AD/ART POSYANTEK
3. INVENTARISASI DATA TTG
4. PEMETAAN KEBUTUHAN TTG
5. PELAYANAN INFORMASI TTG
6. PENDAMPINGAN KEPADA PENGGUNA TTG
7. PERAGAAN TTG
8. PENGEMBANGAN TTG
9. SOSIALISASI POSYANTEK KEPADA MASYARAKAT
10.KEMITRAAN POSYANTEK DENGAN PIHAK KETIGA
11.KONSULTASI DENGAN PEMBINA DITINGKAT
KECAMATAN, KABUPATEN DAN PROVINSI
12.PEMANTAUAN DAN EVALUASI POSYANTEK
13.PENYUSUNAN LAPORAN POSYANTEK
ORGANISASI POSYANTEK RIMBO AGUNG

STRUKTUR ORGANISASI POSYANTEK


“ RIMBO AGUNG “
Penanggung jawab
Camat Rimbo Bujang

Penanggung jawab operasional


Kasi Pemberdayaan Masyarakat

Ketua
Supriyanto, S.Pt

Sekretaris Bendahara
Yudha Ibnu Pratama, S.E Alim Setio, S.H

Seksi Pelayanan TTG dan Seksi Kemitraan Seksi Pengembangan


Usaha Tri Yoga Prasetia, TTG
Andi Saputra S.Pd Suryono
ADMINISTRASI POSYANTEK RIMBO AGUNG

 BUKU TAMU

 BUKU SURAT MASUK/KELUAR

 BUKU NOTULEN RAPAT


KANTOR SEKRETARIAT POSYANTEK
RIMBO AGUNG
Jalan Pahlawan Nomor 01, Wirotho Agung, Kecamatan Rimbo Bujang,
Kabupaten Tebo Provinsi Jambi

PELAYANAN INFORMASI
Produk informasi yang diberikan berupa :
• Pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan
kualitas produk anggota posyantek dan masyarakat.
• Jenis-jenis TTG, fungsi dari masing-masing TTG
PENDAMPINGAN PENGGUNA TTG

MENINJAU PRODUK TTG PEMBUATAN PUPUK PADAT

HASIL PEMBUATAN PUPUK PADAT


JENIS TTG YANG DI PRODUKSI

PUPUK PADAT MESIN PUPUK PADAT

CARA PEMBUATAN PUPUK PADAT :


bahan bahannya: 1 50% ampas dari bahan pupuk cair yang
dihaluskan. 2 20% dolomit. 3 30% serbuk arang. Semua bahan di
campur kemudian masuk proses pembuatan.
PUPUK ORGANIK CAIR

PENINJAUAN PUPUK MESIN PUPUK ORGANIK


ORGANIK CAIR

Pupuk organik cair mempunyai beberapa manfaat diantaranya adalah:


Dapat mendorong dan meningkatkan pembentukan klorofil daun dan
pembentukan bintil akar pada tanaman leguminosae sehingga
meningkatkan kemampuan fotosintesis tanaman dan penyerapan
nitrogen dari udara, meningkatkan daya tahan tanaman terhadap
kekeringan, cekaman cuaca dan serangan patogen penyebab penyakit

Anda mungkin juga menyukai