.
Respiratory Diseases
12.000 kematian
18.000 Diperkirakan
akibat penyakit
kasus baru tahunan
paru-paru setiap
yang dilaporkan
tahun diperkirakan
terkait pernapasan
terkait dengan
atau masalah paru-
paparan masa lalu di
paru
tempat kerja
Pengertian Respiratory Diseases
Penyakit pernapasan (yang berhubungan
dengan pekerjaan) mencakup berbagai penyakit
yang disebabkan atau diperparah dengan
menghirup zat berbahaya yang merusak paru-
paru seperti debu, asap, dan gas.
http://www.hse.gov.uk
Faktor Risiko
Major Risk
merokok tembakau
Penyemprot
alergen cat Tukang las
kendaraan
https://www.who.int
Faktor Risiko
Possible risk
https://www.who.int
Jenis-jenis
• Some of the most common are:
– asthma
– chronic obstructive pulmonary disease (COPD)
https://www.who.int
Tatalaksana
Tonsilitas
Terapi antibiotik
Sebagai aturan umum faringotonsilitis disebabkan oleh GAS
(Grup A Streptokokus ) harus diobati dengan antibiotik
• Jika pengobatan dimulai dini , durasi penyakit dapat dipersingkat .
• Antibiotik dapat menghambat penyebaran infeksi dan mengurangi risiko
komplikasi .
• Fenoksimetilpenisilin : 500 mg setiap 8 jam selama 10 hari d
o osis maksimum untuk anak-anak kurang dari 10 tahun 250 mg per dosis
o dosis maksimum untuk anak-anak yang lebih dari 10 tahun 500 mg per dosis
Amoksisilin 250-500 mg setiap 8 jam selama 10
hari
Eritromisin ; 250-500 mg setiap 8 jam selama 10
hari
• Anak-anak sampai 8 tahun 10 mg/kg setiap 8 jam
selama 10 hari
Amokisillin + klavulanat asam 625 mg 8 jam
selama 10
Faringitis
• Istirahat cukup
• Minum air putih yang cukup
• Berkumur dengan air yang hangat dan berkumur dengan obat
kumur antiseptik untuk menjaga kebersihan mulut. Pada faringitis
fungal diberikan Nistatin 100.000-400.000 IU, 2 x/hari. Untuk
faringitis kronik hiperplastik terapi lokal dengan melakukan
kaustik faring dengan memakai zat kimia larutan Nitras Argentin
25 %.
• Untuk infeksi virus, dapat diberikan anti virus Metisoprinol
(Isoprenosin) dengan dosis 60-100 mg/kgBB dibagi dalam 4-6
x/hari pada orang dewasa dan pada anak <5 tahun diberikan 50
mg/kgBB dibagi dalam 4-6 x/hari.
• Terapi antibiotika ditujukan untuk faringitis yang disebabkan oleh
Streptococcus Grup A
Bronkitis
Menurut Permenkes RI No. 5 Tahun 2014 yaitu:
• Tingkatkan ventilasi.
• Tingkatkan metode pembersihan dan kebersihan
rumah.
• Hindari karpet dari dinding ke dinding.
• Kontrol kelembaban untuk mencegah akumulasi
jamur.
• Kontrol sumber polusi, mis. asap tembakau, dan
emisi dari bangunan dan produk konsumen
• Hindari alergen
• Cegah penyakit pernapasan kronis akibat
pekerjaan
• Pendekatan komprehensif untuk pencegahan
penyakit pernapasan kronis akibat pekerjaan
FIN
Dapus
• http://www.p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/penyakit-paru-
kronik/page/6/apa-itu-penyakit-paru-obstruktif-kronik-ppok
• http://www.p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/penyakit-paru-
kronik/page/20/definisi-asma
• http://www.hse.gov.uk/aboutus/occupational-disease/respiratory-
disease.htm
• http://www.hse.gov.uk/statistics/causdis/asthma.pdf
• https://www.who.int/gard/publications/Risk%20factors.pdf
• https://www.who.int/health-topics/chronic-respiratory-
diseases#tab=tab_2