By :

Dr. Abdul Muttalib, Sp. An, M.Kes

ANATOMI-FISIOLOGI
 Merupakan kelenjar terbesar didalam tubuh,
terletak disebelah kanan atas rongga
abdomen dibwh diafragma
 Secara garis besar terbagi atas lobus kiri dan
kanan yg dipisahkan oleh Ligamen falsiformis
 Setiap lobus terdiri dari lobulus yg berbentuk
polihedral (segibanyak)dan terdiri atas sel
hepar yg berbentuk kubus
 Vaskularisasi pada hepar:
1. Arteri hepatica, cabang dari aorta dan
memberikan 1/5 darahnya ke hepar; darah ini
mempunyai kejenuhan O2 95-100%
2. Vena porta, terbentuk dari vena lienalis
dan v.mesenterika superior, mengantarkan
4/5 darahnya ke hepar; darah ini mempunyai
kejenuhan O2 70%. Darah v. Porta ini
membawa zat mkanan yg telah diabsorpsi
usus halus ke hepar
 3. Vena hepatika, mengembalikan darah dari
hepar ke vena cava inferior. Dalam v.
Hepatika tdk terdapat katup
4. Saluran Empedu, terbentuk dari
penyatuan kapiler-kapiler empedu yg
mengumpulkan empedu dari sel hepar
Jadi terdapat dua pembuluh darah yg masuk
ke hepar dan dua yg keluar dari hepar
 Fungsi Hati (Hepar):
1. Hati merupakan pabrik kimia terbesar dlm tubuh
pengantara metabolisme  karena hepar
mengubah zat makanan yg diabsorpsi usus dibuat
sesuai pemakaiannya didlm jaringan.
2. Mengubah zat buangan dan racun agar mudah
diekskresikan kedlm empedu dan urine
3. Fungsi glikogenik  dapat menghasilkan glikogen
yg dpt diubah mnjdi glukosa bila diperlukan oleh
tubuh mnjga kadar glukosa darah tetap normal
 dikendalikan oleh insulin pankreas
4. Sekresi empedu, dimana garam empedu
dibuat didlm hati, pigmen empedu dibentuk
di retikuloendotelial sistem (limpa&sumsum
tulang) dan dialirkan ke empedu oleh hati.
5. Pembentukan ureum, asam amino dlm drh
 deaminasi (nitrogen dipisahkan dari
as.amino) oleh sel heparamonia  ureum
 ekskresikan melalui urine
6. Membentuk eritrosit pada masa hidup janin
7. Hati sebagian berperan dalam
penghancuran eritrosit
8. Menyimpan hematin yg diperlukan untuk
penyempurnaan eritrosit baru.
9. Membuat sebagian besar dari protein
plasma
10. Membersihkan bilirubin dari darah.
11. Berhubungan dengan pembentukan
protrombin dan fibrinogen yg penting untuk
penggumpalan darah.
ANATOMI FISIOLOGI
 Sebuah kantong berbentuk terong dan merupakan
membran berotot
 Letaknya didalam lekukan permukaan bawah hati
(inferior)
 Panjangnya 8-12 cm, dpt berisi sampai 60 cm
 Kandung empedu terdiri atas fundus, badan (corpus,
dan leher.
 Terdiri atas tiga lapis  sebelah luar pembungkus
serosa peritoneal, tengah berupa lapisan otot polos,
dan sebelah dlm berupa lapisan mukosa
 Lapisan mukosanya mengeluarkan musin dan cepat
mengabsorpsi air&elektrolit empedu menjadi pekat
 Ductus sisticus  panjangnya sekitar ½ cm.
Berjalan dari leher kandung empedu dan
bersambung dgn duktus hepatikus sambil
membentuk sal.empedu ke duodenum
 Getah empedu adalah cairan alkali yg
disekretkan oleh sel hati (500-1000cc/m) yg
produksinya dipercepat pd saat pencernaan
utamanya lemak.
 susunan getah empedu terdiri atas air, garam
empedu, pigmen empedu, kolesterol, musin.
 Pigmen empedu  bilirubin dibentuk dalam
RES (limpa&sumsum tulang) dari pecahan Hb
dlm eritrosit yg rusak dan dialirkan ke hati
kemudian diekskresikan ke dlm empedu 
ke feses (sterkobilin)  urine (urobilin)
 Garam empedu bersifat digestif dan
memperlancar kerja enzim lipase dlm
memecah lemak serta membantu
pengabsorpsian lemak yg telah dicerna
(gliserin dan asam lemak)
 Strukturnya sangat mirip dgn kelenjar ludah.
Panjangnya 15 cm mulai dari duodenum
sampai limpa
 Terdiri atas 3 bagian yaitu kepala, badan , dan
ekor pankreas.
 Saluran-saluran kecil menerima saluran dari
lobula2 lain dan kemudian bersatu
membentuk saluran utama yaitu ductus
Wirsungi
 Fungsi pankreas:
1. fungsi eksokrin  dilakukan oleh sel
sekretori lobula yg membentuk getah
pankreas berisi enzim (amilase, lipase,
tripsin)dan elektrolit
amilase  mencerna hidrat karbon dan
mengubahnya menjadi disakarida
lipase  memecah lemak menjadi gliserin
dan asam lemak
tripsin  mencerna protein
2. Fungsi endokrin  tersebar dalam alveoli
pankreas  pulau langerhans  sel beta
pankreas  insulin
TERIMA KASIH