SEKOLAH SEBAGAI

ORGANISASI PENDIDIKAN
PRESENTED BY :
DERI R.F.P
RICKY FEBRIYAN
WAHAB HUSAINI GARBA
PENGERTIAN SEKOLAH

• Sekolah memiliki makna Ganda, Pertama, Sekolah berarti suatu bangunan

atau lingkungan fisik dengan segala perlengkapannya yang merupakan
tempat untuk menyelenggarakan proses pendidikan tertentu bagi kelompok
manusia tertentu
• Kedua, sekolah diartikan sebagai sebuah organisasi ,yaitu Organisasi social
yang mempunyai struktur tertentu yang melibatkan sejumlah orang dengan
tugas melaksanakan suatu fungsi untuk memenuhi suatu kebutuhan.
PENGERTIAN ORGANISASI

• Organisasi adalah suatu bentuk kerja sama antara sekelompok orang-orang

berdasarkan suatu perjanjian untuk bekerja sama guna mencapai tujuan yang
tertentu.
• Organisasi memilikki unsur-unsur yang saling berkaitan yang tidak dapat
dipisahkan antara yang satu dengan yang lainnya, sehingga organisasi
memerlukan perorganisasian yang baik untuk dapat berjalan dengan
sebagaimana mestinya.
KONSEP ORGANISASI

• Sondang P. Siagian (1979:12)

Organisasi adalah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja
sama untuk sesuatu tujuan bersama dan terikat secara formal.
• Robbins (1986:5)
Organisasi adalah suatu unit (satuan) sosial yang di koordinasikan dengan sadar, yang
tersusun dua orang atau lebih, yang berfungsi atas dasar yang relatif terus menerus untuk
mencapai suatu tujuan bersama.
• Atmosudirjo (1985:133)
Organisasi adalah bentuk suatu kerja sama antara sekelompok orang-orang berdasarkan
suatu perjanjian untuk kerja sama guna mencapai tujuan bersama.
PROSES ORGANISASI

• Organization’s inputs : • Organization’s Conversion Process

- Raw material - Machinery

- Money and Capital - Computers
- Human skill and abilities
- Human Resources
- Informations and Knowledge
- Customers Service of Organizations
• Organization’s Output • Organization’s environment

- Finished goods - Customer

- Services - Shareholders
- Dividens
- Salaries - Suppliers
- Value for stakeholders - Distributors
- Government
- Competitor
PENGERTIAN SEKOLAH SEBAGAI ORGANISASI

• Kata sekolah berasal dari bahasa latin, yakni skhole, scolae, skhoe atau scolae yang memiliki
arti waktu luang atau waktu senggang.
• Sekolah merupakan sebuah lembaga yang dirancang untuk pengajaran siswa atau murid di
bawah pengawasan pendidik ( guru ).
• Sekolah merupaka lembaga pendidikan yang penuh keteraturan dengan system yang jelas
serta adanya diferensiasi peran dengan berbagai fasilitas yang disediakan untuk
aktivitasnya.
• Sekolah mempunyai struktur yang formal dengan batasan-batasan system yang jelas
sehingga tampak sebagai suatu system yang berinteraksi dengan lingkungan, baik lingkungan
dekat maupun jauh.
SEKOLAH SEBAGAI ORGANISASI MENURUT PARA
AHLI
• Wayne K. Hooy & Cecil G. Miskel
Unsur-unsur kunci dari suatu sistem sosial sekolah sebagai organisasi formal
adalah stuktur, individu, budaya, & politik.
• Murphy & Louis
Organisasi sekolah menggambarkan tiga tataran yang terpadu.
- Tataran Institusi
- Tataran Manajerial
- Tataran Teknis
SEKOLAH SEBAGAI ORGANISASI PEMBELAJAR

• Bischoff (2001, www.uwec.edu)

Organisasi pembelajar adalah oganisasi yang mencari untuk menciptakan masa
depannya, menjadikan pembelajaran sebagai proses kreatif yang terjadi
kesinambungan bagi seluruh anggotanya, mengembangkan beradaptasi dan
mentransformasikan dirinya dalam menjawab kebutuhan serta aspirasi orang-orang
di dalam organisasi ataupun diluar organisasi dan memberi peluang pada seluruh
anggota organisasi, baik secara individu maupun kolektif untuk terus meningkatkan
kapasitas mereka dalam berkarya sesuai dengan perannya dalam organisasi.
KONSEP LEARNING ORGANIZATION

• Barbara J. Braham (2003:3)

Organisasi yang mengutamakan pembelajaran.
• Sweeney & McFarlin (2002:455)
Learning Organization is a firm that values continous learning and is consistenly looking to adapt
and change with its a enviroment.
• Marquardt (2002:247)
Learning Organization is a company that learn effectively and collectively and continually
transforms itself for better management and use of knowledge, empower people within and
outside of the organization to learn as they work; utilize technology to maximize learning and
production.
LEARNING ORGANIZATION AND
ORGANIZATIONAL LEARNING
• Pembelajaran Organisasi merupakan perolelehan atau pencapaian
pengetahuan, baik secara individu maupun kelompok yang diterapkan dalam
uapay pencapaian tujuan organisasi.
• Pembelajaran Organisasi merupakan level pembelajaran sebagai kelanjutan
atau perkembangan dari pembelajaran individu, sementara itu organisasi
pembelajar merupakan kapasitas organisasi dalam proses pembelajaran.
TYPE-TYPE PEMBELAJARAN

Menurut Marquadth (2002:24)

• Adaptive Learning
Pembelajaran yang merefleksikan masa lalu dan kemudian memodifikasikannya untuk tindakan masa depan.
• Anticipatory Learning
Yaitu proses pemerolehan pengetahuan dari penggambaran masa depan (yang bergerak dari visi, aksi,
refleksi melalui identifikasi kesempatan masa depan terbaik dan menentukan bagaimana mencapainya.)
• Action Learning
Yaitu belajar melalui refleksi atas realitas masa kini dan kemudian menerapkan pengetahuan tersebut untuk
mengembangkan individu kelompok dan organisasi.
KARAKTERISTIK LEARNING ORGANIZATION

Menurut Fred Luthan (2002:112)

• Adanya ketegangan yang berperan sebagai katalisator dan motivator untuk
belajar.
• Berpikir sistem yang menyadari visi bersama pada seluruh lapisan organisasi
serta keterbukaan atas ide-ide baru dan lingkungan eksternal.
• Budaya mendorong belajar yang menempatkan nilai tinggi bagi
pembelajaran.
TUJUAN LEARNING ORGANIZATION

• Menurut Maquardt (1996:17)

• Pembelajaran adalah berdasarkan kinerja (terikat pada tujuan bisnis)
• Kepentingan diletakan pada proses pembelajaran (Learning How to Learn)
• Kemampuan untuk menentukan sepenting jawaban atas pertanyaan yang di ajukan.
• Peluang organisasi untuk membangun pengetahuan,keterampilan,dan sikap itu ada.
• Pembelajaran adalah bagian dari kerja,bagian dari uraian jabatan seorang.
KOMPONEN PEMBELAJARAN DALAM LEARNING
ORGANIZATION
• Keahlian pribadi
Organisasi belajar hanya melalui individu yang belajar.

• Modelmental
Modelmental mencangkup kemampuan untuk menjalankan percakapan yang menyeimbangkan,antara inkuiri dan advokasi,dimana
orang mengungkapkan pemikirannya secara efektif sekaligus bersifat terbuka pada pengaruh pihak lain.

• Membangun visi bersama

Senge (1990:9) Menyatakan bahwa jika gagasan seseorang tentang kepemimpinan telah memberikan inspirasi organisasi-organisasi
ribuan tahun,ini menunjukan kapasitas untuk mempertahankan gambaran bersama masa depan yang ingin kita ciptakan.

• Pembelajaran tim
Merupakan proses menyearah dan mengembangkan kapasitas sebuah tim untuk menciptakan hasil yang mana benar-benar di
inginkan anggotanya.

• Berpikir sistem
Merupakan disiplin kelima, yaitu disiplin yang mengintregrasikan disiplin-disiplin lainnya, menggabungkannya menjadi suatu
bangunan teori yang koheren dan praktis.
THANK YOU FOR YOUR NICE ATTENTION
