Anda di halaman 1dari 19

Dislokasi Sendi Panggul

Oleh:
Lia Qelina Munandar
Puji Indah Permatasari
 Suatu keadaan dimana terjadi
perpindahan permukaan caput
femoris terhadap acetabulum.

Definisi
Trauma hebat pada lutut
dan anggota gerak dalam Jatuh dari ketinggian
posisi fleksi

Posterior Anterior

Trauma langsung pada


trochanter mayor

Sentral

Mekanisme Trauma
Posterior Posterosuperior
Iliac dari lateral ilium

Isial Posteroinferior dekat


greater schiatic notch

Berada di
daerah
Anterior
membran
obturator

Medial
Sentral acetabulum

Klasifikasi
 Inspeksi:
Posterior: tampak dengan pemendekan
ekstremitas bawah yang terjadi pada posisi
fleksi pinggul, adduksi, dan rotasi internal.

Dislokasi Posterior
 Palpasi:
Pada dislokasi posterior adanya caput
femoris kadang-kadang dapat dipalpasi
pada bokong.
 Pada dislokasi posterior
Caput femur berada di luar dan di atas
acetabulum femur adduksi dan internal
rotasi

Pemeriksaan Penunjang
Dislokasi Anterior
 Inspeksi Dislokasi Anterior: hip tertekuk
minimal, terputar ke luar dan abduksi.
 Palpasi: Pada dislokasi anterior caput
yang menonjol mudah diraba dan gerakan
pinggul tidak dapat dilakukan.
 Terjadi apabila kaput femur terdorong ke
medial acetabulum pada rongga panggul.

 Gambaran Klinis dan Pemeriksaan Fisik


Tidak terdapat gambaran deformitas pada
tungkai bawah hanya terdapat gangguan
pergerakan pada sendi panggul karna
adanya spasme otot.

Dislokasi sentral
 Pada foto anteroposterior, caput femoris
tampak bergeser ke medial dan
acetabulum mengalami fraktur
Dini

1. Cedera n.ischiadicus
2. Cedera pembuluh darah
3. Fraktur caput femoris
 Dislokasi Hip Posterior
Lambat

1. Nekrosis avaskuler
2. Osteoarthritis

Komplikasi
 Dislokasi Hip Anterior Nekrosis Avaskuler

Dini

1. Cedera n.ischiadicus
2. Trombosis vena
ileofemoral
 Dislokasi Hip Sentral
Lambat

1. Nekrosis avaskuler
2. Kekakuan sendi

Komplikasi
Reduksi tertutup pada
dislokasi posterior

Metode Allis

Tatalaksana
Metode Bigellow
 Jika tidak tereduksi maka dilakukan
reduksi operatif (terbuka)
Reduksi tertutup pada
dislokasi anterior

Hampir sama dengan


yang digunakan untuk
mereduksi dislokasi
posterior, kecuali
bahwa ketika paha
yang berflexi ditarik ke
atas, paha harus
diadduksi.
Reduksi pada dislokasi
sentral

 Memerlukan traksi tulang dengan


mempergunakan K-wire karena disertai
dengan adanya fraktur asetabulum
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai