Penggunaan

pestisida secara
aman dan sehat
Oleh : Desi Arisandi, A.Md.KL
PUSKESMAS KOTO BANGKO
PENGERTIAN
Zat kimia atau bahan lainnya yang
dipakai untuk mematikan hama,
Pestisida baik yg berupa tumbuhan,
serangga dan hewan lainnya yg
berada dilingkungn sekitar kita.

Jenis- jenis pestisida yang banyak digunakan

petani
1. Insektisida ( pembasmi serangga)
2. Fungisida (pembasmi jamur)
3. Rodentisida (pembasmi hewan pengerat)
4. Herbisida (pembasmi rumput )
 Dampak pestisida pada kesehatan

Pernapasan => terhirup zat kimia berupa

uap, debu atau asap yang terbawa udara

Pestisida masuk kedalam Penyerapan kulit => kondisi lingkungan

tubuh manusia melalui 3 kerja yang panas lebih berisiko karena
cara : panas mengakibatkan pori2 kulit
terbuka sehingga zat kimia dalam
pestisida mudah masuk kedalam kulit

Pencernaan (tertelan) => terjadi karena

tidak membersihkan badan setela kerja,
meniup nozzle yg tersumbat secara
lansung.
a. Dampak akut
=> dampak yg muncul secara lansung atau
satu-dua hari setelah terpapar pestisida

• Terjadi ketika dampak yg dirasakan hanya meliputi

Dampak akut bagian tubuh yg terkena kontak lansung dgn
lokal pestisida (iritasi kulit, mata hidung, tenggorokan dll

Dampak akut • Terjadi apabila pestisa masuk kedalam tubuh dan

mempengarui seluruh sistem tubuh
sistemik

tanda dan gejala keracunan tergantung tingkat keparahan keracunan

1. Keracunan ringan ; letih ,lemah, mual dan pandangan kabur
2. Kracunan sedang ; nyeri kepala, berkeringat, mata berair,
mengeluarkan air liur, muntah
3. Keracunan berat ; kejang perut, diare, tremor, jalan sempoyongan
dan gangguan pernapasan
b. Dampak kronis
Dampak kronis terjadi bila efek2 keracunan pada
kesehatan membutuhkan waktu untuk
berkembang sehingga dpt muncul setelah
berbulan2 atau bertahun2 setelah terpapar
pestisida.

dampak terhadap organ tubuh

1. Gangguan fungsi pernapasan
2. Gangguan sistem kekebalan tubuh
3. Juga bisa menimbulkan penyakit alzeimer,
gangguan ginjal, kanker
Upaya pencegahan daan pengendalian dampak
kesehatan dari pajanan pestisida
• 1. saat membeli pestisida
Hal yg perlu diperhatikan
- Beli pestisida dgn label yg utuh, dalam kondisi
tersegel dan kemasan tidak rusak
- Pilih produk dgn toksisitas rendah thp manusia
dan lingkungan
- Beli dlm jumlah kecil sesuai kubutuhan
- Membeli pestisida yg terdaftar dan memiliki
lembar data keselamatan
2. Membaca label produk pestisida
• pada label pestisida terdapat informasi
penggunaan pestisida secara aman
• Jika terkjadi kecelakaan , informasi pada label akan
sangat membantu
3. Saat mengangkut pestisida
• Simpan pestisida dalam kemasan asli dengan melampirkan label
• Simpan ditempat kering, dingin dan gelap
• Tidak menaruh pestisida di tempat yang terkena matahari
• Jauhkan dari jangkauan anak2
• Jangan simpan petisida dengan makanan secara bersamaan
4.Saat komponen sprayer tersumbat
• Jangan meniup secar lansunguntuk
membersihkan lubang sprayer
• Gunakan alat bantu yg dapat menghindari
kontak langsungantara pengguna dan sisa
bahan pestisida yg tersisa dalam dalam alat
sprayer
5. Saat mencampur pestisida
• Gunakan alat pelindung diri (sarung tangan )
• Membaca dosis dan petunjuk penggunaan
• Lakukan diruangan terbuka
• Hindari kebocoran dan tumpahan, jika terjadi
segera bersihkan
• Jangan makan, minum dan merokok saat
mencampur pestisida
• Setelah mencampur cuci tangan pakai sabun dan
air mengalir
6. Saat menggunakn pestisida
• Gunakan alat pelindung diri ( masker, sarung tangan, baju
pelindung, penutup kepala, dan sepatu tertutup/ boot..
• Menyemprot tidak berlawanan dengan arah angin
• Tidak makan, minum dan merokok saat menyemprot
• Jika ada luka, tutup luka karena pestisida dapat terserap
melalui luka
• Jangan menyemprot pestisida selama 10hari sebelum
tanaman dipanen
• Konsumsi air putih yang cukup (2L / 8gelas sehari) dapat
membantu mengeluarkan racun melalui keringat dan air
seni akibat paparan pestisida saat bekerja
7. Alat pelindungdiri dlm penggunaan pestisida
• Pelindung kepala
• Pelindung mata dan wajah
• Alat peindung pernapasan
• Sarung tangan
• Pakaian pelindung
• Sepatu boot
• Pakaian yg digunakan saat bekerja harus dicici
terpisah dari pakaian sehari-hari
8. Penatalaksanaan sisa pestisida
• Jangan menampung sampah kemasan pestisida
• Gunakan APD saat membakar dan mengubur
kemasan pestisida
• Jauhkan anak kecil dari sampah pestisida
• Jangan memberi sisa kemasan pestisida pada anak
kecil sebagai alat untuk bermain
Pertolongan pertama pada keracunan pestisida
1. Keracunan
• Meminta bantuan medis (memanggil dokter puskesma )
• Pindahkan korban ketempat aman yg sejuk dan terbuka
• Lepaskan pkaian yg terkontaminasi dan bebaskan korban dari hal2 yg
menyampit (buka kancing baju )
• Aliri kulit yg terkontaminasi dgn air
• Selimuti korban dgn delimut untuk menjaga badanya tetap hangat
• Jika korban tdk sadar, tempatkan korban di posisi stabil dgn kepala
dibawah dan lidah keluar sehingga zat dr dlm mulut dpt mengalir keluar
• Jika pernapasa korban berhenti/ melemah. Pastikan saluran pernapasan
tidak tersumbat. Lakukan pernapasan buatan
• Jika kejang, buka seluruh pakaian dan tangani korban dengan lembut.
Bukan memaka / menahan
2. Kondisi kecelakaan (luka)
• Aliri kulit yg terkena zat kimia dgn air bersih yg mengali +- 10m
• Jika luka bakar yg terjdi cukup serius, bilas dengan air, lepas pkaian.
Dan jangan mengmbil apapun yg menempel pd luka bakar . Jangaan
membubuhi lotion/salep. Panggil dokter
• Jika kena mata, cuci mata dgn air bersih atau rendam permukaan
mata dlm semangkuk air dingin dan berkedip