Anda di halaman 1dari 12

ARSITEKTUR

ROMANESQUE
OLEH :
RACHMAH INTANSARI TM
140115586
ARSITEKTUR ROMANESQUE

Arsitektur Romanesque adalah gaya arsitektur abad pertengahan


Eropa di tandai dengan lengkungan setengah lingkaran, istilah
romanesque muncul pada abad ke-19 untuk menunjukkan
gayayang dimulai pada abad ke-11 sampai abad ke-12 ini
• Periode Romanisque merupakan jaman
kegelapan“ Dark Ages”dimana tidak banyak terdapat hasil
karya arsitektur yang benar-benar mencirikan masa itu.Para
arsitek hanya meniru karya-karya lama pada masa Romawi
dan mencampurnya dengan ide-ide dari agama Kristen
sehingga gaya arsitekturr Romanesque dapat dikatakan
perpaduan antara fitur dari bangunan Romawi Barat dengan
gaya arsitektur Byzantium.
• Arsitektur romanesque memiliki kekhas-an didominasi oleh
arch (lengkungan), seperti :
 Bentuk bukaan pada arsitektur romanesk ada arch menempel pada
fasad
 Arch menjadi curtain wall (dinding bagian depan),
 Arch menempel pada massa bangunan tambahan,
 Arch berupa susunan kolom
 Arch hiasan pada bukaan persegi.
 Arch pada langit-langit
 Arch pada jendela
 Denah berbentuk lingkaran, segi empat atau segi delapan
CIRI KHAS
 Bentuk bukaan pada arsitektur  Arch menjadi curtain wall
romanesk ada arch menempel (dinding bagian depan),
pada fasad

Notre Dame du Puy, Prancis Saint Ambrogio Chruch, Italia


CIRI KHAS
 ARCH MENEMPEL PADA MASSA
BANGUNAN TAMBAHAN  ARCH BERUPA SUSUNAN KOLOM

Nivelles Collegiate Church, Belgia St. Peter Cathedral, Jerman


CIRI KHAS
 Arch hiasan pada bukaan  ARCH PADA LANGIT-LANGIT
persegi

Saint Pierre Moissac Abbey, Prancis Saint Savin-sur Gartempe Abbey Church
CIRI KHAS
 ARCH PADA JENDELA
 ARCH PADA DENAH

Massa Marittima Civic Hall, Italia St. Peter Cathedral, Jerman


• Desain kolom
KOLOM SEBAGAI PENYALUR BEBAN MEMILIKI BERBAGAI MACAM
BENTUK YAKNI :
 Salvaged coloumn yang  Drum coloumn yang  dan Hollow coloumn yang
berbentuk persegi berbentuk lingkaran besar namun tidak
massive.

Mainz Cathedral, Jerman Durham Cathedral, Inggris Malmesbury Abbey, Inggris


KEPALA KOLOMPUN MEMILIKI BERBAGAI MACAM DESAIN
– detail datar dengan – detail pahatan wajah
– detail dengan mencoak manusia
dekorasi bentuk

detail pahatan dekoratif, detail pahatan manusia detail pahatan binatang.


• Arsitektur romanesk
yang populer dan
menjadi arsitektur
yang khas pada
abad pertengahan di
Eropapun memberi Krak des Chevaliers, Syria
banyak pengaruh
pada tipologi
bangunan lain yang
non-religi (gereja)
seperti rumah, balai
kota, benteng,
bahkan kastil
(dengan triforium
yang didatarkan dan
disembunyikan)
hingga ke era Perang
Salib di Timur
Tengah. Poreč Romanesque House, Conisbrough Castle Keep,
Croatia Inggris
KESIMPULAN

 Arsitektur romanesque memiliki ciri khas yang


paling dominan yakni setengah lingkaran
(melengkung)
 Paling banyak dijumpai pada Gereja

 Arsitektur romanesque memperlihatkan


betapa disiplin, simetri, dan kapitalisnya
sebuah nilai budaya.
SUMBER
 file.upi.edu/Direktori/FPTK/JUR._PEND._TEKNI
K_ARSITEKTUR/197709192008012-
DIAH_CAHYANI_PERMANA_SARI/romanesqu
e.pdf
 http://www.academia.edu/9507758/Arsitektur
_Abad_Pertengahan
 http://annasmaulana.blogspot.co.id/2013/05
/sejarah-arsitektur-arsitektur-
romanesk_21.html

Anda mungkin juga menyukai