OLEH: FRAMUDITA NUR ILMA ANGGI MULYANA RIVALDI MALA HARMITA JUNIANA
PROGRAM STUDI DIII TEKNOLOGI LABORATORIUM
MEDIS UNIVERSITAS MEGA REZKY MAKASSAR PENGENDALIAN • Pengendalian adalah segala kegiatan yang dapat menghambat, membasmi atau menyingkirkan mikroorganisme • Pengendalian mikroorganisme dalam bahan makanan perlu dilakukan apabila kita menginginkan bahan makanan tersebut tidak cepat rusak atau cepat menjadi busuk, melainkan menjadi tahan lama PENTINGNYA PENGENDALIAN MIKROBA • Mencegah penyebaran penyakit dan infeksi • Mengendalikan mikroorganisme pada inang yang terinfeksi • Mencegah pembusukan dan perusakan bahan oleh mikroorganisme Pengendalian mikroorganisme
• Pengendalian mikroorganisme dalam
bahan makanan pada prinsipnya bertujuan untuk membuat bahan makanan menjadi tahan lama, atau dengan perkataan lain bertujuan untuk pengawetan bahan makanan. PENGENDALIAN SECARA FISIKA Suhu rendah • Suhu rendah tidak membunuh mikroorganisme tetapi menghambat perkembangbiakannya. Dengan demikian pertumbuhan mikroorganisme semakin berkurang seiring dengan semakin rendahnya suhu, dan akhirnya di bawah “suhu pertumbuhan minimum” perkembangbiakannya akan berhenti. • Freezer <0oC. Digunakan untuk melindungi makanan, media, dan kultur Suhu tinggi • Pasteurisasi adalah pemanasan dengan suhu di bawah 100 °C dan tidak akan menyebabkan inaktivasi mikroba dan enzim secara sempurna. • Sterilisasi adalah pemanasan yang dapat menyebabkan inaktivasi mikroba dan enzim sehingga produk dapat tahan lama. • Ultra High Temperature (UHT) Cara ini biasa digunakan untuk bahan atau media yang sangat tidak tahan pemanasan dengan suhu tinggi, karena mengandung kandungan gula yang tinggi seperti: sari buah. Filter • Menyaring suatu bahan melewati pori-pori saringan yang sangat kecil atau sering disebut dengan membran filter, sehingga mikroorganisme tertahan di permukaan saringan. • Cara ini dilakukan terutama untuk bahan yang tidak boleh dipanaskan seperti: vaksin, darah. High efficiency particulate air (HEPA) Memungkinkan dialirkan udara bersih (bebas debu) ke dalam ruang pada laminar air flow. Filter udara digunakan di dalam ruang transfer mikroba untuk mencegah kontaminasi pada area Isolasi • Radiasi Non ion – Cahaya UV – Sterilisasi udara, air dan permukaan padat
Mengendalikan mikroba pada Mengendalikan mikroba pada udara
permukaan telur dan permukaan PENGENDALIAN SECARA KIMIA Fenol • Mekanisme kerja : Mendenaturasi protein merusak membran sel mikroba • Fenol digunakan : 0.5% dalam bentuk asam karbolat, Lisol 3%, domestos 1% bahan-bahan ini banyak digunakan sebagai disinfektan ALKOHOL DAN TURUNANNYA • ETANOL dalam konsentrai 50 – 70% efektif membunuh sel. vegetatif mikroba dan yang tidak memiliki spora. • PROPANOL DAN ISOPROPANOL dalam konsentrasi 40 – 60% berguna sebagai disinfektan kulit. • Alkohol di atas 60% efektif terhadap virus, tetapi keefektifannya dipengaruhi oleh jumlah protein asing di dalam campuran. THANK YOU