Anda di halaman 1dari 10

Pendidkan Islam dalam Perspektif

Historis, Sosiologis, dan Antropologis

Hanif Tofiqurrohman
Peran Agama dalam Masyarakat
• Agama semakin dituntut agar ikut terlibat secara
aktif dalam memecahkan berbagai masalah yang
dihadapi umat manusia.
• Agama tidak boleh hanya sekedar menjadi
lambang kesalehan yang disampaikan melalui
Khutbah.
• Tuntutan terhadap agama yang demikian itu
dapat dijawab manakala pemahaman agama
yang selama ini banyak menggunakan
pendekatan teologis normatif dilengkapi dengan
pemahaman agama yang menggunakan
pendekatan lain
• Berbagai pendekatan tersebut meliputi
pendekatan, antropologis, sosiologis,
historis, dan filosofis.
Praktek dalam Pendidikan
• Dalam dunia pendidikan (Pendidikan Islam),
berbagai pendekatan diatas digunakan untuk
mengintegrasikan antara ilmu agama dengan
ilmu-ilmu lainnya seperti sains dan cabangnya.
• Dalam prakteknya pembelajaran agama dapat
dilakukan dengan menelusuri sejarah turunnya
Al-Qur’an, sejarah kenabian (sirah nabawiyah),
isu-isu agama terkini di masyarakat, serta
perilaku keberagamaan yang terjadi di
masyarakat sekitar.
• Hal diatas perlu dilakukan untuk membuka
mata peserta didik agar memiliki padangan yang
luas terhadap agama. Bahwa belajar agama
bukan hanya sekedar mempelajari tata cara
beribadah yang mahdah saja. akan tetapi hal-hal
yang sifatnya ghoiru mahdah seperti kehidupan
sosial juga harus dipelajari dan diamalkan.
Pendekatan Sejarah
• Sejarah atau historis adalah suatu ilmu yang di
dalamnya dibahas berbagai peristiwa dengan
memperhatikan unsur tempat, waktu, objek, latar
belakang dan pelaku dari peristiwa tersebut.
• Pendekatan kesejarahan ini amat dibutuhkan dalam
memahami agama, karena agama itu sendiri turun
dalam situasi yang konkret bahkan berkaitan dengan
kondisi sosial kemasyarakatan.
• Contoh : Penelitian Kuntowijoyo Mengenai Kandungan
Al-Qur’an.
Pendekatan Sosiologis
• Dimensi lain dari agama Islam adalah masalah
kehidupan manusia di muka bumi. Untuk mempelajari
ini dipergunakan pendekatan yang selama ini digunakan
dalam ilmu manusia.
• Sosiologi merupakan sebuah kajian ilmu yang berkaitan
dengan aspek hubungan sosial manusia antara satu
dengan yang lain atau antara kelompok yang satu
dengan yang lain. Sosiologi menitikberatkan pada sistem
sosial (masyarakat).
• Dalam kajian Islam, persoalan muamalah (hubungan
dengan manusia/ hablum min al-nas) merupakan
dimensi agama yang menekankan urusan sosial.
Pendekatan Antropologi
• Antropologi adalah ilmu tentang manusia dan
kebudayaan.
• Pendekatan antropologis dalam memahami agama dapat
diartikan sebagai salah satu upaya memahami agama
dengan cara melihat wujud praktek keagamaan yang
tumbuh dan berkembang dalam masyarakat.
• Contoh : Penelitian Clifford Geertz dalam karyanya The
Religion of Java. Geertz melihat adanya klasifikasi sosial
dalam masyarakat muslim di Jawa, antara santri,
priyayi, dan abangan. Geertz juga menyatakan bahwa
agama merupakan sebuah sistem simbol dari
kebudayaan.
Kesimpulan
• Secara umum melihat Pendidikan Islam melalui
berbagai Perspektif adalah untuk melakukan
spiritualisasi Pendidikan Islam.
• Artinya yaitu memadukan nilai-nilai sains (ilmu
umum) dan teknologi dengan keyakinan
keberagamaan serta kesalehan dalam diri anak
didik (ilmu agama).
Sekian Terimakasih
Wasalamualaikum wr. wb

Anda mungkin juga menyukai