STATES OF MATTER

SOLID LIQUID GAS PLASMA

Tightly packed, in Close together Well separated Has no definite

a regular pattern with no regular with no regular volume or shape
Vibrate, but do not arrangement. arrangement. and is composed
move from place Vibrate, move Vibrate and move of electrical
to place about, and slide freely at high charged particles
past each other speeds
 Sifat materi berdasarkan wujudnya

Aspek Padat Cair Gas

Jarak antar partikel Dekat sekali Dekat Jauh
Daya tarik antar Kuat sekali Lemah lemah sekali
partikel
Gerak partikel bersama Berkelompok Individu
Volume Tetap Tetap Berubah
Bentuk Tetap berubah(spt ruang) Berubah (spt ruang)

Sifat mengalir Tidak mengalir Mengalir

mengalir
 Partikel terkecil Materi
Jenis materi/ Zat Partikel terkecil Contoh

Unsur logam Atom logam Na, Fe

Gas mulia Atom gas mulia He, Ar

Unsur bukan logam Molekul unsur H2, Cl2, O2, P4

Senyawa Ionik Ion positif dan NaCl: Na+ dan Cl-

negatif
Senyawa Kovalen Molekul kovalen H2O, CH4

Campuran Unsur Atom-atom campuran emas dan

komponen tembaga
Campuran Senyawa Molekul Larutan gula: air dan
gula
Perubahan wujud Zat
Diagram dua fasa iodin
D

C
Tekanan tidak diskala

Cair
Padat

1 atm

A
Gas

114°C 184°C
Suhu tidak diskala
 Hukum-hukum GAS
Gas Ideal:
Gas yang variabel keadaan atau sifatnya memenuhi persamaan gas ideal

Ciri:

tidak ada interaksi antarpartikel volum partikel sangat kecil

diabaikan thd jarak antarpartikel
Hk Boyle:
tekanan dari sejumlah campuran gas pada suhu tetap adalah berbanding terbalik terhadap
volume gas

implikasi hukum Boyle

Contoh soal:
Suatu contoh gas bermasa 0,312 gram dimasukkan ke dalam bejana bervolum 183 mL
meghasilkan tekanan 740 mgHg. Bila volum bejana diperkecil menjadi 116 mL, berapakah tekanan
gas tersebut sekarang?

Jawab:
HUKUM Charles (Hukum Charles dan Gay Lussac):
volume campuran sejumlah gas pada tekanan tetap berbading lurus terhadap
suhu absolut gas.

secara setara

Konsekwensi hukum Charles

atau
Hukum Avogadro:
Pada suhu dan tekanan tetap, volume gas berbanding lurus dengan jumlah
mol gas.

Konsekwensi hukum avogadro

Contoh:

3H2 (g) + N2 (g) → 2 NH3 (g)

3 mol 1 mol 2 mol

Karenanya

3H2 (g) + N2 (g) → 2 NH3 (g)

3 volume 1 volume 2 volume

Perbandingan volume
molekul hidrogen terhadap molekul nitrogen adalah 3 : 1
molekul amoniak terhadap molekul hidrogen adalah 2 : 3
molekul nitrogen terhadap molekul amoniak adalah 1: 2.
Konsekwensi hukum gas ideal:

Contoh 3.
Sebuah gelembung kecil muncul dari sebuah danau, yang
mempunyai tekanan 6,4 atm dan suhu 8oC, muncul ke permukaan
yang mempunyai suhu 25oC dan tekanan 1,0 atm. Hitung volume
gelembung (dalam mL) jika volume awal 2,1 mL .
Jawab:

Problem ini mencakup perubahan suhu, tekanan dan volume, tetapi jumlah
mol gas tidak berubah.

Kondisi awal Kondisi akhir

P1 = 6,4 atm P2 = 1,0 atm
V1 = 2,1 mL V2 = ?
T1 = (8+273)K = 281 K T2 = (25+273)K = 298 K

Jumlah gas dalam gelembung tetap, sehingga n1 = n2 . Jadi,

Latihan
suatu gas tertentu mempunyai volume awal 4,0 L, tekanan 1,2 atm, dan
suhu 66oC mengalami perubahan sehingga volume dan suhu akhir menjadi
1,7 L dan 42oC. Berapa tekanan akhir? Anggap jumlah mol tidak berubah.
 GAS NYATA

Gas Nyata:
Gas-gas yang tidak memenuhi persamaan gas ideal

Contoh gas nyata adalah gas yang memenuhi persamaan van der Waals:

a dan b tetapan Van Der Waals

 Beberapa Harga a dan b

gas a b gas a b
atm L2 mol-2 L mol-1 atm L2 mol-2 L mol-1

He 0,034 0,0237 O2 1,36 0,0318

Ne 0,211 0,0171 Cl2 6,49 0,0562
Ar 1,34 0,0322 CO2 3,59 0,0427
Kr 2,32 0,0398 CH4 2,25 0,0428
Xe 4,19 0,0266 CCl4 20,4 0,138
H2 0,244 0,0266 NH3 4,17 0,0371
N2 1,39 0,0391 H2O 5,46 0,0305

Contoh;
Sebanyak 3,5 mol gas NH3 menempati wadah 5,2 liter pada suhu 47oC,
hitung tekanan gas (dalam atm) menggunakan (a) persamaan gas
ideal dan (b) persamaan van der Waals.
Jawab:
a) V = 5,2 L; T= (47 + 273 ) K = 320K; n = 3,5 mol; R = 0,0821 L.atm. Mol-1K-1

b) a = 4,17 atm.L2 .mol-2 ;

an2/V2 = (4,17 atm.L2.mol-2)(3,5 mol)2/(5,2 L)2 = 1,89 atm
b = 0,0371 L/mol;
nb = (3,5 mol) (0,0371 L.mol-1 ) = 0,13 L

Latihan.
Dengan menggunakan data tabel di atas, hitung tekanan yang dihasilkan
oleh 4,3 mol molekul klorin yang ditempatkan dalam wadah bervolume
2,45 L pada suhu 38oC. Bandingkan bila tekanan dihitung dengan
menggunakan persamaan gas ideal.
 Zat padat

Zat Padat:
1. Amorf
Zat padat yang tidak mempunyai susunan partikel teratur
Contoh:
Tepung dan Tanah.
1. Kristalin
Zat padat dengan susunan partikel teratur
Contoh:
garam dapur dan gula
a) kristal isomorfik
Zat-zat yang memiliki struktur kristal yang sama
b) kristal polimorfik
Zat yang mempunyai dua atau lebih struktur kristal
 Struktur Kristal
Kisi:
yaitu susunan titik-titik khayalan dalam tiga dimensi yang berulang secara
teratur, dengan setiap titik melambangkan letak satu partikel.

hukum Bragg:
2 d sin θ = n λ

Sel satuan

Auguste
Bravais
Contoh soal:
1. Sinar-x dengan panjang gelombang 154 pm mengenai suatu kristal.
Pantulannya diamati pada sudut 22,5. Jika n = 1, hitunglah jarak di
antara atom yang menyebabkan terjadinya pantulan.
kunci:
d = 201 pm
2. Cari jarak atomik kristal garam dapur yang massa rumusnya 58,5 u bila
kerapatannya 2,16 × 1000 kg.m-3.
kunci:
d = 2,82 × 10-10 m
Jenis Kristal:
1. Kristal ion; ikatan ion antar spesi; bilangan koordinasi

kubus
kubus kubus
sederhana berpusat badan
berpusat muka
Jenis Kristal:
1. Kristal ion; ikatan ion antar spesi; bilangan koordinasi
2. Kristal kovalen; ikatan kovalen
contoh terjadi pada unsur karbon

intan grafit

3. Kristal logam; ikatan logam

4. Kristal molekul; ikatan Van Der Waals
Unit Sel
Berapa jumlah ion Cl- dan Na+ dalam satu unit sel?

Berapa jumlah ion Cl- dan ion Na+ pada satu

unit sel?
Lihat ion Cl- yang ada pada kedelapan sudut
dan di tengah ke enam muka ! =
8 sudut x 1/8 Ion Cl- persudut = 1 ion Cl-
6 muka x ½ ion Cl- per muka = 3 ion Cl-
Jumlah 4 ion Cl-
 1/8 ion Cl-
1/4 ion Na+

• Ion natrium ada 12 pada setiap

ion Na+ tepi kubus (ada 1/4 bag) dan ada
di pusat satu ion natrium di pusat
unit sel
Jumlah seluruh ion natrium =
• 12 tepi x ¼ Na+ per tepi = 3 Na+
• 1 Na+ di pusat = 1 Na+
• Jumlah = 4 Na+
 • Pengukuran dengan defraksi sinar X
menunjukkan bahwa sel unit logam tembaga
yang mengkristal dengan kisi kubus berpusat
muka, memiliki panjang sisi 362 pm ( 3,62Å)
( panjang AC pada Gambar di samping).
Atom tembaga saling bersentuhan di
Ada 4 jari- sepanjang garis penghubung titik ( bidang
jari Cu di diagonal). Jarak ini = 4x r atom tembaga.
sepanjang
garis ini
Berapakah jari-jari atom tembaga dalam
satuan pm dan Å ?
• Berdasarkan geometri, panjang diagonal
adalah V2 X panjang sisi sel
• Diagonal = V2 ( 3.62 Å ) = 5.12 Å
• Oleh karena 4 rCu = 5.12 Å
• Maka rCu = 1.28 Å
• 1 Å = 1 x 10 -10 m 1 pm = 1 x 10 -12 m
• Sehingga 1.28 Å = 128 pm