Anda di halaman 1dari 19

Cimex Lectularius (Kutu Busuk/

Tumila)
Dalam arti lebih sempit, kutu adalah serangga yang
tidak bersayap dan berukuran kecil, yang dalam
bahasa Inggris mencakup flea (kutu yang melompat,
ordo Siphonaptera) danlouse (kutu yang lebih suka
merayap, kebanyakan ordo Phtiraptera yangn
semuanya adalah parasit). Dalam bahasa Indonesia
keduanya tidak dibedakan, malah mencakup juga
sebagian dari kerabat wereng (ordo Hemiptera) dan
beberapa anggota ordo Coleoptera. Untuk
menjelaskan, diberi keterangan di belakang kata
"kutu".
Kutu busuk adalah serangga berukuran kecil,
berbentuk oval, berwarna kecoklatan yang
hidup di tubuh hewan atau manusia. Kutu
dewasa memiliki tubuh yang datar seukuran biji
apel. Setelah makan, tubuh mereka akan
membengkak dan berwarna kemerahan.
Jenis-jenis Kutu
a. Kutu Busuk
b. Kutu Kucing
c. Kutu Kepala
d. Kutu Beras
e. Kutu Pubis
SPESIES
Sepesies Cimex hemipterus (Oriental bed bugs).
Banyak terdapat di daerah negri tropis
Klasifikasi Cimex Lectularius (Kutu Busuk)
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Classis : Insecta
Ordo : Hemiptera
Family : Cimicidae
Genus : Cimex
Spesies : Cimex Lectularius
Morfologi cimex dewasa berukuran 4-5,5 mm. bentuk
badanya oval, pipih. Bersegmen terdiri atas kepala, thorak dan
abdomen, berwarna kuning coklat pada larva dan merah pada
imago. Cimex betina lebih sedikit besar dari pada cimex jantan
dan tidak memiliki sayap. Hidupnya pada sela-sela paerabot
rumah tangga seperti kursi, tempat tidur, juga terdapat pada
sela-sela dinding rumah. Pada sarang wallet juga ada, hanya
bentuk spesiesnya berbeda, pada kandang ayam juga ada
kemungkinan merupakan habitatnya. Penyebaranya sangat
luas banyak di daerah tropic. Cimex menghisap darah pada
malam hari dan memiliki bau yang khas (busuk) bau tersebut
berasl dari atau di keluarkan oleh Stink Gland (Prianto, 1995).
Pada cimex di bagi menjadi tiga bagian yaitu
bagian kepala, bagian torakx dan bagian
abdomen yaitu (Natadisatra, 2005):
• Bagian Kepala
Pada bagian kepala terdapat sepasang antenna
bersegmen empat buah, sepasang mata faset
dan proboscis berbentuk penusuk dan
penghisap, jika tidak di gunakan bisa dilipat ke
bagian ventral. Terdiri atas segmen-segmen,
terdapat alat-alat mandibula, maxilla, labial
groove, labium, labrum epifaring, akar mandible
dan maxilla.
Bagian Thorax
Pada bagian thorax terdiri dari prosternum,
mesosternum, metasternum, mesopleuron dan
hemelktra. Terdapat tiga pasang kaki, terdiri atas
coxa, trochanter, femur, tibia, tarsus, kuku.
Thorax sagmen terahir terdapat stink glands
yang bermuara pada coxa kaki terakhir. Stink
glands adalah cirri khas bau kutu busuk.
Pada bagian abdomen
bentuknya pipih dan melebar. Cimex jantan dan
betina dibedakan pada segmen paling ujung,
pada cimex betina segmen nya berbentuk
bilateral simetris (ada organ berlase) pada
segmen ke-8 terdapat gonopoida, sedangkan
pada jantan segmen abdomen terkhir (ke-9)
asimetris, karena ada adeagus.
Foto Cimex lectularius (Kutu Busuk)
Hasil Pengamatan di bawah Mikroskop
Bagian kepala
cimex Lectularius Bagian kaki kiri cimex Lectularius

(Sumber : Pribadi ) (Sumber : Pribadi )


Perbesaran 10x10 Perbesaran 10x10
Bagian Thorak Bagian ekor
cimex Lectularius cimex Lectularius
Daur Hidup Kutu Busuk
REPRODUKSI SEKSUAL PADA KUTU
BUSUK
1.Kutu busuk jantan mendekati dan
menusukkan alat kelaminnya ke dinding
abdomen kutu busuk betina
2.Sperma kemudian masuk dan menembus
jaringan betina
3.Kemudian sel sperma bergabung dengan sel-
sel telur dalam ovarium
KEBIASAAN HIDUP DAN TEMPAT
TINGGAL BED BUG
Bed bugs serangga pergerakan cepat yang aktif di malam hari. Mereka kebanyakan
makan di malam hari ketika hust mereka tertidur. Dengan menggunakan paruhnya
yang tajam untuk menembus kulit host, mereka menyuntikkan cairan ludah yang
mengandung antikoagulan yang membantu mereka menghisap darah. Nimfa dapat
membesar dengan menghisap darah dalam waktu tiga menit, sedangkan bed bug
dewasa dapat membesar dengan waktu sepuluh sampai lima belas menit. Mereka
kemudian merangkak pergi ke tempat persembunyian untuk mencerna makanan.
(ohioline.osu.edu)
Bed bugs bersembunyi pada siang hari dalam gelap. Bed bugs lebih memilih
permukaan kain, kayu, dan kertas. Mereka biasanya tinggal dekat dengan host,
meskipun mereka dapat melakukan perjalanan jarak jauh. Bed bugs awalnya dapat
ditemukan sekitar jahitan, dan lipatan kasur, kemudian menyebar ke celah-celah di
ranjang. Mereka kemungkin bersembunyi di kusen jendela dan pintu, kotak listrik,
retakan lantai, tepian furniture, dan di bawah papan taktik dari dinding ke dinding
karpet. Bed bugs sering merangkak ke atas untuk bersembunyi di hiasan dinding,
lipatan kain, retak di plester, dan cetakan langit-langit. (ohioline.osu.edu)
PENYAKIT YANG DISEBABKAN KUTU
BUSUK
Menurut Studi epidemiologi dan eksperimental hepatitis B
dapat ditemukan dengan serangga penghisap darah, seperti
nyamuk, kutu busuk gigitan. Ditularkan melalui gigitan
serangga pengisap darah ataupun kutu busuk. Kutu busuk
dapat menularkan penyakit hepatitis B ketika mereka
menggigit penderita dan menghisap darah pada host yang
sudah memiliki virus hepatitis / penderita penyakit hepatitis,
kemudian kutu busuk tersebut berpindah lagi pada objek lain
dan langsung mengisap darah kembali. Pada saat menghisap
darah, mulut bekas menghisap darah penderita hepatitis B
tadi akan masuk ke dalam jaringan kulit manusia dan virus
yang ada di dalamnya akan menyebar dan bercampur dengan
darah orang lain yang sehat. (Djaenudin, Parasitologi
Kedokteran ; 331)
PENGENDALIAN KUTU BUSUK
Cara pengendalian yang paling penting adalah
menjaga kebersihan lingkungan dengan
memelihara kebersihan tempat tinggal. Kutu
busuk dapat berpindah dengan mudah tanpa
diketahui dari satu tempat ke tempat lainnya,
terutama melalui telur yang menempel di
pakaian, sprei, koper, barang-barang bekas, dan
lain sebagainya.
Bila ditemukan masalah kutu busuk sebelum dilakukan
pemeriksaan oleh ahli dan belum dilakukan upaya
pengendalian, maka yang harus dilakukan adalah :
- Bila terjadi di kamar hotel, rumah, asrama, jangan
memindahkan barang apapun dari kamar, bila hal ini
dilakukan. kutu busuk akan mudah menyebar ke tempat lain.
Setelah pemeriksaan oleh ahli dilakukan, semua seprei,
gorden dan pakaian yang ada harus dikeluarkan (termasuk
tempat tidur, jangan memindahkan tempat tidur ke gudang,
apalagi memindahkan ke kamar lain, karena akan
menyebarkan kutu busuk ke tempat lain). Barang-barang
tersebut harus diperiksa dengan teliti sebelum dipindahkan ke
tempat lain, terlebih dahulu dimasukkan ke kantong plastik
dan ditutup erat-erat.
- Dengan cara penjemuran, misalnya menjemur kursi,
sofa, kasur dan lain-lain.
- Menyedot serangga, pengobatan panas atau
membungkus kasur.

Anda mungkin juga menyukai