Anda di halaman 1dari 28

PRAKTIKUM ILMU RESEP

1. Deska Maharani Putri


2. Ester Rohana Sibarani
3. Ibrohim Ubaydillah Hasan
RESEP 1
Tgl/10/05/19

R/ Furosemid X

1 X1

R/ Candesartan 8 mg XXIV

1 X1

R/ Amlodipin 10mg XXIV

1 X1

Pro : Tn.Senen Dirjo Wiyono


Umur : 39 tahun
Dokter : Dr. Taruna. Dr, Sp. PD, KGH, F
Narasi resep yang tertulis dalam lembar resep tersebut adalah :

■ Recipe furosemid tabletta nomero X signa semel de die 1


Ambilah furosemid sebanyak 10 tablet ,ditandai dengan aturan pakai 1 kali sehari

■ Recipe Candesartan tabletta 8 mg tomero XXIV signa semel de die 1


Ambilah candesartan 8 mg sebanyak 24 tablet ,ditandai dengan aturan pakai1 kali
sehari

■ Recipe amlodipin tabletta 10 mg nomero XXIV signa semel de die 1


Ambilah amlodipin 10mg sebanyak 24 tablet ,ditandai dengan aturan pakai 1 kali
sehari
Kegunaan Obat
No. Nama Obat Indikasi
1. Furosemid Furosemide efektif untuk pengobatan berbagai edema seperti: Edema karena

gangguan jantung. Edema yang berhubungan dengan gangguan ginjal dan sirosis

hati. Supportive measures pada edema otak. Edema yang disebabkan luka bakar.

Untuk pengobatan hipertensi ringan dan sedang. Pendukung diuresis yang

dipaksakan pada keracunan.

2. Candesartan 8 mg Hipertensi : Kombinasi dengan HCT pengobatan hipertensi yang dapat terkontrol
dengan kandesertan atau HCT sebagai monoterapi.

3. Amlodipin 10 mg Hipertensi dan profilaksis angina.


Mekanisme Obat
No. Nama Obat Mekanisme Kerja
1 Furosemid Mekanisme kerja furosemida adalah menghambat penyerapan kembali natrium oleh sel tubuli

ginjal. Furosemida meningkatkan pengeluaran air, natrium, klorida, kalium dan tidak

mempengaruhi tekanan darah yang normal


2 Cendesartan 8 mg Kelompok Angisotensin Reseptor Bloker (ARB). ARB merupakan kelompok obat yang

memodulasi sistem RAS dengan cara menginhibisi ikatan angiotensin II dengan reseptornya, yaitu

pada reseptor AT1 secara spesifik. Angiostensin Ini dibentuk dari angiostensin I melalui reaksi yang

dikatalis oleh angiostensin converting enzyme (ACE, kinase II). Angiotensin II berfungsi sebagai

hormon yang meningkatkan tekanan darah dan volume darah.


3 Amlodipin 10 mg Amlodipin sebagai penghambat kanal kalsium, dimana kalsium tidak dapat memasuki sel-sel otot

jantung dan pembuluh darah. Membuat amlodipin bekerja dengan cara melemaskan dinding dan

melebarkan diameter pembuluh darah. Sehingga terjadi efek yang diberikan dapat mempelancar
Obat yang dituliskan dalam resep harus dihabiskan atau tidak

No. Nama Obat Dihabiskan/Tidak Keterangan

1 Furosemid Tidak Membantu membuang air dan garam yang berlebihan dari tubuh apabila

sudah tidak terjadi penupukan cairan maka boleh di hentikan

pemakaianya .

2 Candesartan 8 mg Tidak Dikonsumsi ketika tekanan darah tinggi.

3 Amlodipin 10 mg Tidak Dikonsumsi ketika tekanan darah tinggi.


Interaksi obat yang tertulis didalam resep jika diminum
bersamaan :

■ Kombinasi antara obat Amlodipin dan candesartan tidak


boleh dikonsumsi jika,memiliki kondisi hipersensitivitas.
Efek samping Obat
No. Nama Obat Efek samping
1 Furosemid Pusing, Vertigo, Mual dan muntah, Penglihatan buram, Diare,
Konstipasi.

2 Candesartan 8 mg Rasa gatal, sakit kepala , hepatitis , kerusakan darah ,


hiponatremia, nyeri pinggung , sakit sendi , nyeri otot , ruam ,
urtikaria.

3 Amlodipin 10 mg Edema pretibial, gangguan tidur, sakit kepala, letih, hipotensi,


tremor, aritmia, takikardia, mual, nyeri perut, ruam kulit, wajah
memerah.
RS BUMI WARAS
Copy Resep APA: Ibrohim Ubaydillah Hasan, S.Farm.,Apt.
SIK: 252/SIK/2018
SIA: 252/008/SIA/2018
SALINAN RESEP
COPY RECEIPT

NOMORRESEP:001 Tanggal:14/05/2018

Dari dokter : Dr. Taruna

Nama pasien : Tn sutrisno H Umur : 39 tahun

R/ Furosemid no : XXIV

1 X 1 -------------------------det---------

R/ Candesartan 8 mg no.XXIV

1 X 1 ------------------------det----------

R/ Amlodipine 10 mg no.XXIV

1 X 1 ----------------------det----------

Bandar lampung,15/05/2019
Pcc

Ibrohim Ubaydillah Hasan, S.farm.,Apt


RESEP 2
R/ Glimepiride 2 mg XXX
1x1
R/Metformin IX
2x1
R/ Candesartan 8 mg XXX
3x1
R/ Amitripilin X
2x½
R/Laxadine Syr I
1 x 1 on
R/ Gabapentin XXX
1x1

Pro : Ngatijo
Umur : 65 Th
Dokter : Dr. Wangsit, SP, PD
Narasi resep yang tertulis dalam lembar resep tersebut adalah :

■ “Recipe Glimepiride 2 mg tabletta nomero XXX. Signa semel de die 1”


Ambilah Glimepiride tablet sebanyak 30 tablet, tandai dengan aturan pakai satu kali sehari satu tablet.
■ “Recipe Metformin tabletta nomero IX, signa bis de die”
Ambilah metformin tablet sebanyak 9 tablet, tandai dengan aturan pakai sehari dua kali setengah tablet.
■ “Recipe Candesartan tabletta nomero XXX, signa semel de die 1
Ambilah tablet Candesartan sebanyak 30 tablet, tandai dengan aturan pakai sehari satu kali satu tablet.
■ “Recipe Amitriptylin tabletta nomero X, signa ½”
Ambilah tablet sebanyak 10 tablet, tandai dengan aturan pakai sehari tiga kali setengah tablet.
■ “Recipe Laxadine syrupus nomero I, signa semel de die 1
Ambilah sirup lactulosa sebanyak 1 botol, tandai dengan aturan pakai sehari satu kali pada malam hari.
■ “Recipe Gabapentin tablet nomero XXX, signa semel de die 1
Ambilah tablet Gabapentin sebanyak 30 tablet, tandai dengan aturan pakai sehari satu kali satu tablet.
Kegunaan Obat
No. Nama Obat Indikasi

1 Glimepiride Diabetes Melitus Tipe 2.


2 Metformin Diabetes Melitus Tipe 2 (pilihan pertama pasien DM dengan berat badan berlebih).

3 Candesartan Hipertensi : Kombinasi dengan HCT pengobatan hipertensi yang dapat terkontrol
dengan kandesertan atau HCT sebagai monoterapi.

4 Amitriptylin Depresi, terutama bila diperlukan sedasi; nocturnal enuresis pada anak.

5 Laxadine Syr Konstipasi


6 Gabapentin Terapi tambahan untuk epilepsi parsial dengan atau tanpa kejang emum yang tidak
dapat dikendalikan dengan antiepilepsi lain, nyeri neuropati
Mekanisme kerja obat
No Nama Obat Mekanisme kerja

1 Glimepiride Obat golongan sulfonilurea mempunyai efek utama meningkatkan sekresi insulin oleh sel beta pankreas.

2 Metformin Zat ini adalah derivat-dimetil dari kelompok biguanida yang berkhasiat memperbaiki

3 Candesartan Mekanisme kerja ARB adalah memblokade reseptor AT1 sehingga menyebabkan vasodilatasi, peningkatan eksresi Na dan cairan
(mengurangi volume plasma), menurunkan hipertrofi vaskular. ARB memiliki efek yang mirip dengan ACE-Inhibitor. Perbedaannya
adalah ARB tidak mempengaruhi metabolisme bradikinin sehingga ARB dilaporkan tidak memiliki efek samping batuk kering dan
angioedema seperti yang sering terjadi dengan ACE-Inhibitor.

4 Amitriptylin Menghambat re-uptake aminergic neurotransmitter dan menghambat penghancuran oleh enzim monoamine oxidase.

5 Laxadine Syr Melunakan tinja tanpa merangsang peristaltik usus.

6 Gabapentin Meningkatkan produksi neurotransmitter Gamma-aminobutyric Acid (GABA). Neurotransmitter GABA berperan dalam pengiriman
pesan antar sel otak dan juga sistem saraf. GABA dianggap sebagai neurotransmitter yang bertindak sebagai penenang saraf.
Neurotransmitter GABA dapat membantu menjaga aktivitas saraf di otak seimbang.
Obat yang dituliskan dalam resep harus dihabiskan atau tidak :

No. Nama Obat Dihabiskan/tidak Keterangan


1 Glimepiride Habiskan Merupakan pengobatan rutin untuk mencegah meningkatnya
gula darah.

2 Metformin Habiskan Merupakan pengobatan rutin untuk mencegah meningkatnya


gula darah

3 Candesartan Habiskan Merupakan pengobatan rutin untuk pasien hipertensi, agar


tekanan darah tetap stabil

4 Amitriptylin Tidak Hanya jika kambuh.


5 Laxadine Syr Tidak Hanya jikabuang air besar tidak lancar

6 Gabapentin Habiskan Merupakan obat tambahan untuk terapi pada pasien antiepilepsi
Interaksi obat yang tertulis didalam resep jika
diminum bersama :

■ Antidepresan: penghambat MAO dan depresan trisiklik mungkin mengantagonis efek


antikejang entiepileptik (menurunkan ambang batas kejang) SSRI dan trisiklik
mengantagonis efek antikejang antiepileptik (menurunkan ambang batas kejang).

■ Amitriptyline meningkatkan efek farmakodinamik glimepride dan methformin menjadi


lebih sinergis.
No. Nama Obat Efek Samping

1 Glimepiride Efek samping utama adalah hipoglikemia dan peningkatan berat badan.
Mual, muntah, diare, konstipasi, gangguan fungsi hati, reaksi hipersensitivitas, gangguan
darah.

2 Metformin Anoreksia, mual, muntah, diare, nyeri perrut, rasa logam, asidosis laktat, penurunan
penyerapan vitamin B12, eritema, urtikaria, hepatitis.
3 Candesartan Hipotensi dapat terjadi pada pasien dengan kadar renin tinggi.
Hiperkalemia dapat terjadi pada keadaan tertentu misalnya insufisiensi ginjal. Efek
samping lainnya: pusing, sakit kepala, diare, penurunan Hb, ruam, abnormal taste
sensation (metalic taste)

4 Amitriptylin Mulut kering, sedasi, pandangan kabur, konstipasi, mual, sulit buang air kecil, efek pada
kardiovaskular, berkeringat, tremor, ruam, gangguan perilaku (terutama anak),
hipomania, gangguan fungsi seksual, perubahan gula darah.

5 Laxadine Syr Kembung, sendawa, flatus, keram, rasa tidak enak pada perut, mual dan muntah.

6 Gabapentin Samnolen, pusing, ataksia, lelah, nistagmus, sakit kepaala, tremor, dislopia, ambliopia,
rinitis, mual dan muntah, peningkatan BB, demam, faringitis, mulut/tenggorokan kering,
dispepsia, diare, konstipasi, nyeri perut, nyeri punggung, depresi, insomnia, edema
perifer, batuk, gelisah, emosi labil, mialgia, kebingungan, ruam kulit
Apotek Gajah Mada
APA : Ester Rohanaa Sibarani, S.farm, Apt
Copy Resep SIK : 26472/2019
SIA : 163110049
Jl. Gajah Mada No.64 tlp. (0721)254174 B. Lampung
SALINAN RESEP
COPY RECEIPT

Nomor Resep : -
Tanggal : 02-05-2018
Dari dokter : Dr. Wangsit SP.PD
Nama pasien: Milo
Umur : 65th

R/ Glimepiride No XXX
1x1
-det
R/ Metformin No. IX
2x1
-det
R/ Candesartan 8mg No. XXX
3x1
-det
R/ Amitripilin No. X
2x ½
-det
R/ Laxadine syr No. I
1 x 1 cth
-det
R/ Gabapentin No. XXX
1x1
-det
Bandar lampung,15/05/2019
Pcc
RESEP 3
Tgl. 16/05/2018

R/ Velutine nebu I
i.m.m
R/ Flixotide nebu I
i.m.m
R/ Fartoline expectoran syr I
S 3 d.d 1 cth
R/ Tremenza 1/6 tab
Trilac 3,5 mg
Avil 1/3 tab
Cefixime 50 mg
Mf. Pulv dtd no. XV
S 3dd1 pulveres
R/ Cerini drop I
S 1-2 de die 0,4 ml

Pro : An. Nicholas


Umur : Anak
Dokter : dr. Sri Murni Aritonga, Sp, A.
Narasi resep yang tertulis dalam lembar resep tersebut adalah :
■ “Recipe velutine nebulizer nomero I. Signa in manum medici”
Ambilah velutine nebulizer sebanyak 1, berikan pada dokter.
■ “Recipe Flixotide nebulizer nomero I, signa in manum medici”
Ambilah Flixotide nebulizer sebanyak 1, berikan pada dokter
■ “Recipe Fartoline expectoran syr nomero I, signa ter de die 1 cochlear these”
Ambilah Fartoline expectoran syrup sebanyak 1, tandai dengan aturan pakai sehari tiga kali satu sendok teh.
■ “Recipe tremenxa tabletta nomero 2,5. Trilac nomero 52,5 mg. Avil tabletta nomero 5. Cefixime nomero
750mg. Misce fac fulveres da tales doses nomero XV, signa ter de die 1 pulveres”

Ambillah tremenza sebanyak 2,5 tablet, trilac sebanyak 52,5 mg. Avil sebanyak 5 tablet, cefixime sebanyak 750
mg, campur dan buat serbuk terbagi berikan dalam dosis demikian sebanyak 15 bungkus.

■ “Recipe Cerini drop nomero I, signa 1-2 de die 0,4 ml”

Ambilah cerini drop sebanyak 1, tandai dengan aturan pakai satu sampai dua kali sehari sebanyak 0,4 ml.
No. Nama Obat Indikasi

1 Velutine nebulizer Meredakan bronkospasme pada asma dan obstruksi saluran nafas reversibelnya. Asma bronkitis, bronkitis
asmatis dan enfisema pulmonum.

2 Flixotide nebulizer Terapi profilaksis terhadap asma ringan sampai dengan berat pada dewasa dan anak. Untuk terapi rutin
penyakit penyumbatan saluran nafas reversible termasuk asma, dimana penggunaan kombinasi
(bronkodilator dan kortikostreoid inhalasi) mencukupi untuk penyakit penyumbatan saluran nafas kronik
sedang-berat meliputi bronkitis dan emfisema.

3 Fartoline expectoran syrup Meredakan bronkospasme pada asma dan obstruksi saluran nafas reversibelnya. Asma bronkitis, bronkitis
asmatis dan enfisema pulmonum.

4 Tremenza Anti simpatomimetik

5 Trilac Pengobatan simtometik alergi rinitis seasonal dan parenial untuk dewasa dan anak.

6 Avil Alergi (reaksi hipersensitif) seperti hay fever (pollinosis) dengan bersin, gatal dan ingusan, inflamasi
konjungtiva mata, urtikaria dan ekstrim (termasuk neurodermatitis) dengan pruritis.

7 Cefixime Infeksi bakteri gram positif dan negatif.

8 Cerini Drop Urtikaria kronik idiopatik, bersin-bersin, gatal dan rinorea pada rinitis alergi (seasonal dan parennial rinitis).
No. Nama Obat Mekanisme obat

1 Velutine nebulizer Relaksasi otot polos jalan napas dengan menstmulasi reseptor beta-2 adrenergik dengan
meningkatkan C-AMP dan menghasilkan antagonisme fungsional terhadap bronkokonstriksi.

2 Flixotide nebulizer Mengurangi sedasi dan meningkatkan efek simpatis (adrenergik), termasuk peningkatan
tekanan darah dan detak jantung.
3 Fartoline expectoran syrup Terapi profilaksis terhadap asma ringan sampau dengan berat pada dewasa dan anak.

4 Tremenza Merupaka isomer dextro dengan khasiat sama.khasiat bronchchodilatasinMerupaka isomer


dextro dengan khasiat sama.khasiat bronchchodilatasinya lebih lemah,tetapi efek sampingnya
terhadap ssp dan jantung juga sedikit lebih ringan.

5 Trilac Senyawa-senyawa ini pada penggunaan oral seringkali mengakibatkan myopathy terutama bila
digunakan untuk jangka waktu lama dengan dosis tinggi, juga menekan adernal agak kuat.

6 Avil Memiliki khasiat antihistamin dan efek redakan batuk yang cukup baik,oleh karena itu juga
digunakan dalam ramuan obat batuk.
7 Cefixime Menghambat pembentukan dinding sel bakteri sehingga bakteri menjadi mati.
8 Cerini Drop Menghambat migrasi dari granulosit eosinofil,yang berperan pada reaksi alergi lambat.
Obat yang dituliskan dalam resep harus dihabiskan atau tidak :

No. Nama Obat Dihabiskan/ tidak Keterangan

1 Velutine nebulizer Habiskan Hanya sesak saja

2 Flixotide nebulizer Habiskan Hanya sesak saja

3 Fartoline expectoran syrup Tidak Hanya batuk saja

4 Tremenza Habiskan Karena obat-obatan ini mengandung cefixime


Trilac yaitu antibiotik yang harus dihabiskam
Avil
Cefixime

5 Cerini Drop Tidak Hanya batuk saja


No. Nama Obat Efek Samping
1 Velutine nebulizer Mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasi periferal, takikardia, dan hipokalemi yang
kadang timbul setelah pemberian dosis tinggi.

2 Flixotide nebulizer Pada dosis tinggi (diatas 500 mcg/hari) ternyata menimbulkan efek sistemik, misalnya pada anak-
anak dihambat pertumbuhan nya. Penyebabnya mungkin karan bersifat lipofil dengan volume
pembagian lebih besar dan ikatan reseptor nya lebih erat dari obat lain.

3 Fartoline expectoran syrup Mual, sakit kepala, palpitasi, tremor, vasodilatasi periferal, takikardia, dan hipokalemi yang
kadang timbul setelah pemberian dosis tinggi.

4 Tremenza Susah tidur, palpitasi, pusing, mual mentah, hipertensi.


5 Trilac Meningkatkan batuk, epistaksis, faringitis, sakit kepala.
6 Avil Mulut kering, retensi urin, kenaikan tekanan intraokuler, gangguan saluran cerna, palpitasi.

7 Cefixime Gangguan saluran cerna (diare, nyeri abdomen, mual, muntah, dispepsia, kembung,
pseudomembranosa kolitis, anoreksia, rasa terbakar, sembelit), reaksi hipersensitivitas (ruam kulit,
urtikaria, pruritus). Gangguan fungsi hati (peningkatan sementara nilai SGPT, SGOT, ALP).
Gangguan SSP (pusing, sakit kepala). Lain-lain (syok, pruritus genital, kandidiasis, nekrolisis
epidermal toksik, superinfeksi, nefropati toksik, disfungsi ginjal/hati pendarahan, kolitis).
Gangguan hematologi (trombositopenia, leukopenia, eosinofillia).

8 Cerini Drop Sakit kepala, pusing, mengantuk, agitasi, mulut kering, rasa tidak nyaman di perut, reaksi
hipersensitif, seperti reaksi kulit dan angioderma.
Apotek Farma
APA : Deska Maharani Putri, S.Farm.Apt
Puskesmas Susunan Baru
Bandar Lampung
SALINAN RESEP
COPY RECEIPT

Nomor Resep : -
Tanggal : 13-05-2019
Dari dokter :
Nama pasien: An.Nicholas
Umur : Anak

R/ Velutine nebu I
i.m.m
R/ Flixotide nebu I
i.m.m
R/ Fartoline expectoran syr I
S 3 d.d 1 cth
R/ Tremenza 1/6 tab
Trilac 3,5 mg
Avil 1/3 tab
Cefixime 50 mg
Mf. Pulv dtd no. XV
S 3dd1 pulveres
R/ Cerini drop I
S 1-2 de die 0,4 ml

-det

B. lampung 13/05/2019

Pcc
Deska Maharani Putri, S.Farm. Apt
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai