Anda di halaman 1dari 10

HIPERLIPIDEMIA

SISKA TRISNAWATI

01018025
1. Dalam kasus ini, apakah terdapat DRP’s pada obat resep pasien? Jika ada, sebutkan DRP’s tersebut, berikan penjelasan logis
dari jawaban yang diberikan!

NO DIAGNOSA KEPERAWATAN EVALUASI KEPERAWATAN


1 S
Kondisi pasien lebih bugar dibandingkan satu bulan lalu.
0
LDL : 180mg/dl
HDL : 50mg/dl
CHOL : 230mg/dl
TRIGISERIDA : 130mg/dl
A
1. Simvastatin 5mg (S.1dd.1tab.dc(malam) XXX
• Indikasi
Menurunkan peningkatan kadar kolesterol (LDL dan trigliserida) serta
meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah pada
hiperkolesterolemia primer.
• Komposisi
Simvastatin
• Dosis
Pada pustaka :
Dosis awal 10 mg/hari (sore)
Hiperkolesrerolemia ringan – sedang
Sehari 1 x 5 mg, maks.40mg/hari|dapat diberikan bersama atau tanpa
makanan
2. Ezetrol 10mg (S.1dd.1tab.ac(pagi)) XXX
• Indikasi
Mengobati hiperkolesterolemia, terapi diet untuk menurunkan kadar
kolesterol, meningkatkan kadar HDL pada pasien yang memiliki riwayat
penyakit hiperkolesterol primer.
• Komposisi
Ezetimide
• Dosis
Pada pustaka :
Sehari 1 x 1 tablet
Pada resep :
Sehari 1 x 1 tablet

3. Gemfibrozil 300mg (S.3dd.1cap.pc) XC


• Indikasi
Menurunkan kadar kolesterol yang tinggi dalam darah.
• Komposisi
Gemfibrozil
• Dosis
Pada pustaka :
Hiperlipidemia
Sehari 2 x 600 mg ; Sehari 1 x 900 mg
Pada resep :
Sehari 3 x 1 kap
P
1. Simvastatin
• Tepat indikasi
• Tepat dosis
2. Ezetrol
• Tepat indikasi
• Tepat dosis
3. Gemfimbrozil
• Tepat indikasi, namun gemfimbrozil memiliki interaksi dengan
simvastantin dan ezetimide, usul kepada dokter jika terjadi interaksi
yang signifikan pada pasien pemakaian dihentikan.
• Tepat dosis
B. DRP’s KASUS

1. Indikasi tanpa obat

 Pasien mengalami hipelipidemia. Dari data hasil laboratorium dan pemeriksaan fisik tidak ditemukan adanya indikasi penyakit
lain.

2. Obat tanpa indikasi

 Dari tiga jenis obat yang digunakan (simvastatin, ezetrol,gemfimbrozil) tidak ditemukan obat tanpa indikasi.

3. Ketidaktepatan pemilihan obat (obat salah)

 Dalam kasus ini, pasien menerima obat yang efektif namun tidak aman serta dengan faktor resiko kotraindikasi penggunaan obat.

4. Tidak tepat dosis (dosis kurang atau dosis berlebih)

 Dalam kasus ini, semua obat tepat dosis.

5. Interaksi obat
JENIS OBAT TINGKAT KEPARAHAN EFEK INTERAKSI OBAT
INTERAKSI OBAT
Simvastatin + Ezetimibe Minor Hepatotoksisitas

Ezetimibe + Gemfibrozil Minor Kadar obat meningkat

Gemfibrozil + Simvastatin Major Rhabdomyolisis


 Pada kasus ini ditemukan interaksi obat potensial yaitu interaksi antara gemfibrozil dan simvastatin.
Gemfibrozil dapat menghambat glukoronidasi dan konjugasi statin, hasil kombinasi gemfibrozil dan statin dapat
mengakibatkan rhadomiolisis (rusak atau matinya jaringan otot rangka). Namun, apabila memang diperlukan
kombinasi antara gemfibrozil dan simvastatin, diperhatikan bahwa dosis statin tidak lebih dari 10mg/hari.

 Jika, kadar kreatin meningkat diatas batas normal (3-10x) maka penggunaan statin dihentikan.

 Ezetimibe dapat dikombinasikan dengan statin (penghambat enzim HMG-CoA reductase). Kombinasi ezetimibe
dan simvastatin (dosis rendah) menurunkan kadar kolesterol plasma dan menekan efek samping.

 Sumber pustaka :

 Rian, Nurdiana. Manajemen Interaksi Obat Statin. Web : Belajar Obat.id

 Abraham, Simatupang. 2007. Ezetimibe : Golongan Baru Penurun Kolesterol. Farmakologi Fakultas
Kedokteran : Universitas Kristen Indonesia.
6. EFEK SAMPING
NAMA OBAT INTERAKSI KETERANGAN

Simvastatin Ruam kulit, alopesia, anemia, pusing, depresi, parestesia,


neuropati perifer, hepatitis, sakit kuning, pankreatitis;
sindrom hipersensitivitas (termasuk angioedema) jarang
dilaporkan.
azetrol Sakit kepala, diare, lelah, nyeri dada, artralgia, malgia, Pasien diingatkan tentang efek samping
anafilaksis, kemerahan ruam dan urtikaria. yang mungkin terjadi. Efek yang mungkin
terjadi berbeda – beda antar individu,
tergantung dengan respon tubuh.

Gemfribrozil Dispepsia, nyeri abdomen, apendisitis akut, diare,


lelah, mual, muntah, eksim, ruam, vertigo,
kosntipasi, sakit kepala.

Sumber pustaka :
Pusat Informasi Obat Nasional : Badan Pengawas Obat dan Makanan
Honestdocs. Ezetimibe : Manfaat, dosis dan efek samping.

7. KETIDAK PATUHAN PASIEN


Pada kasus ini tidak ditemukan ketidakpatuhan pasien.
1. Tetapkan rencana pengatasan masalah (solusi) yang anda lakukan!
 Jika terjadi penaikkan kadar kreatin diatas batas normal, pemakaian gemfibrozil atau simvastatin dihentikan.

 Pemberian kombinasi ezetimibe dan gemfibrozil tidak menyebabkan interaksi obat signifikan secara klinis, jika terjadi reaksi
peningkatan efek samping, usul kepada dokter untuk menghentikan pemakaian gemfibrozil atau ezetrol.
2. Jelaskan mekanisme kerja obat yang anda serahkan kepada pasien!

NAMA OBAT KEGUNAAN MEKANISME AKSI


Simvastatin Hiperkolesterolemia primer (hiperlipidemia tipe Ila) pada Farmakologi :
pasien yang tidak cukup memberikan respons terhadap diet Menghambat 3-hidroksi-3-metil-glutaril-koenzim A (HMG-CoA)
dan tindakan-tindakan lain yang sesuai; untuk mengurangi reduktase yang mempunyai fungsi sebagai katalis dalam pembentukan
insiden kejadian koroner klinis dan memperlambat progresi kolesterol. HMG-CoA reduktase bertanggung jawab terhadap
aterosklerosis koroner pada pasien dengan penyakit jantung perubahan HMG-CoA menjadi asam mevalonat.
koroner dan kadar kolesterol 5,5 mmol/l atau lebih. Penghambatan terhadap HMG-CoA reduktase menyebabkan penurunan
  sintesa kolesterol dan meningkatkan jumlah reseptor Low Density
Lipoprotein (LDL) yang terdapat dalam membran sel hati dan jaringan
ekstrahepatik, sehingga menyebabkan banyak LDL yang hilang dalam
plasma.
Simvastatin cenderung mengurangi jumlah trigliserida dan
meningkatkan High Density Lipoprotein (HDL) kolesterol.
Azetrol Mengobati hiperkolesterolemia, terapi diet untuk Farmakologi :
menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan kadar Menghambat absorpsi kolesterol di dinding usus
HDL pada pasien yang memiliki riwayat penyakit tepatnya di brush border usus dan billier. Sehingga,
hiperkolesterol primer. terjadi penurunan masukan kolesterol ke hepar,
  sehingga meningkatkan ambilan (uptake) kolesterol
dari plasma ke hepar dan menurunkan kadar
kolesterol dalam plasma.
Gemfibrozil Menurunkan kadar LDL dan trigliserida Farmakologi :
serta menaikkan kadar HDL dalam darah. Menurunkan kadar trigliserida dengan cara
meningkatkan lipolisis lipoprotein
trigliserida melalui lipoprotein lipase yang
akan berikatan dengan reseptor alfa
peroxisome proliferator–activated reseptor
(PPAR-α) pada hepatosit.

Sumber pustaka :
Dexamedica : Simvastatin
Pusat Informasi Obat Nasional. Badan Pengawas Obat dan Makanan : Simvastatin
Abraham, Simatupang. 2007. Ezetimibe : Golongan Baru Penurun Kolesterol. Farmakologi Fakultas Kedokteran : Universitas Kristen Indonesia.
Lispita, Ririn. Dkk. Pengaruh Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Sirsak dan Gemfibrozil Terhadap Kadar Trigliserida dan HDL Tikus yang Diinduksi
Pakan Tinggi Lemak. Fakultas Farmasi : Universitas Wahid Hasyim : Semarang.
4. Tetapkanlah parameter data laboratorium yang harus dicapai pasien!

Anda mungkin juga menyukai