TUTORIAL KLINIK

UROLITHIASIS
Raih Viguruh Hermarwan
15711077
Definisi

• Urolithiasis adalah suatu kondisi dimana dalam saluran

kemih individu terbentuk batu berupa kristal yang
mengendap dari urin (Mehmed & Ender, 2015).
Epidemiologi

• Urolithiasis terjadi antara rentang 120-140 per 1000.000

orang didunia. Urolithiasis lebih sering menyerang pria
dibadingkan pria dengan rasio perbandingan 3:1
Faktor resiko

• Laki-laki : sedikit sitrat & kalsium lebih banyak

• Etnis : amerika, afrika dan & israel
• Riwayat keluarga : produksi mukoprotein
• Riwayat kesehatan : isk
• Diet : dehidrasi, intake minuman, sodium, oksalat, lemak,
protein, gula, karbohudrat kasar dan vitamin C.
• Lingkungan : tropis
• Obat-obatan : idanavir & allupurinol
Anatomi
Patofisiologi

• 1) Teori Nukleasi Teori

• Inti batu yang terdiri dari senyawa jenuh
yang lama kelamaan akan mengalami
proses kristalisasi. urin dengan kepekatan
tinggi lebih beresiko untuk terbentuknya
batu
• 2) Teori Matriks Batu

• Me rangsang pembentukan batu karena memacu

penempelan partikel pada matriks tersebut. Pada
pembentukan urin seringkali terbentuk matriks yang
merupakan sekresi dari tubulus ginjal dan berupa protein
(albumin, globulin dan mukoprotein) dengan 14 sedikit
hexose dan hexosamine yang merupakan kerangka
tempat diendapkannya kristal-kristal batu.
• 3) Teori Inhibisi

• Inhibitor yang dapat menjaga dan menghambat

kristalisasi mineral yaitu magnesium, sitrat, pirofosfat dan
peptida. Penurunan senyawa penghambat tersebut
mengakibatkan proses kristalisasi akan semakin cepat
dan mempercepat terbentuknya batu (reduce of crystalize
inhibitor).
Klasifikasi

• radiopak yaitu: kalkuli kalsium oksalat dihidrat, kalsium

oksalat monohidrat, dan kalsium phospat

• radiopak lemah: magnesium amonium 12 phospat,

apatite, dan sistin

• radiolusen: kalkuli asam urat, amonium urat, xanthin, 2,8-

didroksiadenin, batu karena obat-obatan
Manifestasi klinis

• Tidak menunjukan gejala

• perlahan mulai muncul gejala
• Kolik
Diagnosis

• Anamnesis
• Pemeriksaan fisik
• Pemeriksaan laboratorium
• Pemeriksaan penunjang
– BNO IVP
– USG
USG
BNO
IVP
• Identitas Pasien
• Nama : Ny. SS

• Alamat : Roworejo, Kebumen

• Umur : 35 tahun
• Tanggal RO : 30 Desember 2019
• Nomor RO : 111546
• Nomor RM : 431***
• Keluhan Utama : Nyeri pinggang
• Riwayat Penyakit Sekarang :
• Pasien datang dengan keluhan nyeri pinggang sejak 5
hari yang lalu. Demam (-) nyeri saat BAK (-) mual (-)
muntah (-) BAK berbusa (-) BAK berdarah (-) sulit BAK (-)
BAB dalam batas normal (+) Riwayat trauma (-).
• Riwayat Peyakit Dahulu :
• Pasien baru pertama kali mengalami keluhan seperti ini.
DM (-) HT (-) alergi (-) asma (-).
• Pemeriksaan Fisik : • Status lokalis
• KU/KS : Cukup/GCS E4M6V5 CM
• TD : 120/80 N : 80x/m RR 20
• R. Abdomen
x/mnt, S : 36,6 • I : distensi (-)
• Kepala : t.a.k
• A : BU (+) 13x/menit
• Mata : t.a.k
• Leher : t.a.k • P : NT hipogastric sinistra
• Thoraks : t.a.k (+), defans muskular (-)
• Hidung : t.a.k nyeri ketok ginjal sinistra
• Telinga : t.a.k (+)
• Abdomen : lihat status lokalis
• P : timpani (+)
• Genital : t.a.k.
• Ekstremitas : t.a.k
• Deskripsi :
• BNO : lesi opak di pelvis (S) ukuran 6mm
• IVP : nefrogram kedua renal serentak
• 15-45 : calyx ren dextra cupping dan pelvis tak melebar
calyx renal sinistra flattening dengan pelvis sinistra
melebar. Ureter dextra kaliber normal dan sinistra
melebar. Tampak lesi opak BNO berada kurang lebih di
UVJ sinistra/ superior UVJ sinistra
• Kesan :
• Hidroefrosis sinistra grade 2 disertai hidroureter sinistra
et causa batu di ureter sinistra distal dan batu di UVJ
sinistra
• Renal dextra dan ureter dextra tak tampak kelainan
• Fungsi void tak dapat dinilai
• Pada foto BNO-IVP, telah dilakukan pengambilan gambar pada
rentang waktu 5 menit 15 menit 30 menit 45 menit dan post mixie.
Pada foto BNO didapatkan lesi opak di pelvis sinistra ukuran 6mm
yang menandakan bahwa terdapat batu. Pada IVP didapatkan
nefrogram serentak di kedua ren menunjukan bahwa filtarasi
renal bagus. Pada IVP menit 15-45 didapatkan calyx ren dextra
tidak melebar dan calyx sinistra melebar menunjukan bahwa
teradapat hidronefrosis renal sinistra. Ureter sinistra kaliber
melebar menunjukan adanya hidroureter. Hidronefrosis adalah
suatu keadaan pelebaran dari pelvic ginjal dan calyx. Hidroureter
merupakan pelebaran ureter (Muttaqin & Sari, 2012). Tampak lesi
opak BNO berada di UVJ sinistra menandakan bahwa terdapat
batu di UVJ.