Kegawatan Abdomen
Kegawatan Abdomen
4. Obstruksi usus
distensi perut, peristaltik hebat (kolik usus) yang tampak
di dinding perut, terdengar (borborigmi), dan terasa (oleh
penderita yang bergerak), tidak ada rangsangan
peritoneum
5. Ileus paralitik
distensi, bunyi peristaltik kurang / hilang, tidak ada nyeri
tekan lokal
6. Iskemia / strangulasi
distensi tidak jelas (lama), bunyi usus mungkin ada,
nyeri hebat sekali, nyeri tekan kurang jelas, jika kena
usus mungkin keluar darah dari rektum, tanda toksis
7. Perdarahan
pucat, syok, mungkin distensi, berdenyut jika aneurisma
aorta, nyeri tekan lokal pada kehamilan ektopik, cairan
bebas (pekak geser), anemia
PSOAS SIGN
OBTURATOR SIGN
PERKUSI TINJU
Kelainan ekstra abdomen yg menyebabkan
nyeri perut :
1. Pemeriksaan fisik :
- defans muskuler, khususnya jika meluas
- nyeri tekan, terutama jika meluas
- mengembangnya (distensi) perut, terutama jika
ketegangan meningkat
- massa yg nyeri, khususnya jika disertai suhu tinggi /
hipotensi
- tanda yg meragukan disertai dgn :
♣ tanda perdarahan spt : syok (dgn asidosis), anemia
progresif
♣ tanda sepsis spt : panas tinggi, lekositosis,perubahan
mental (takut, gelisah, atau somnolen)
- tanda iskemia oleh gangguan vaskuler / strangulasi :
♦ tanda intoksikasi : suhu badan ↑,takikardi, lekositosis
♦ penderita memburuk sewaktu ditangani
Pertimbangan Laparotomi Eksplorasi
2. Pemeriksaan radiologik :
- pneumoperitoneum
- distensi usus hebat yang bertambah
- ekstravasasi bahan kontras
- tumor disertai suhu tinggi
- oklusi vena atau arteri mesenterika
3. Pemeriksaan endoskopi
- perforasi saluran cerna
- perdarahan saluran cerna yang tak teratasi
4. Hasil parasentesis / laparoskopi
- darah segar, empedu, nanah, isi usus / urin