Anda di halaman 1dari 31

Deteksi Dini

Kanker Payudara

dr. Rahmadian
Pengertian
Kanker payudara adalah penyakit tumor
ganas di seluruh jaringan payudara kecuali
kulit payudara
Deteksi Dini Kanker Payudara

Upaya untuk mendeteksi dan


mengidentifikasi secara dini adanya kanker
payudara, sehingga diharapkan dapat
diterapi dengan tehnik yang dampak
fisiknya kecil dan punya peluang lebih besar
untuk sembuh
Faktor penghambat deteksi dini
• Dari sisi pasien:
– Bisa menutupi kelainan dengan pakaian
– Kurang biaya
– Kurang pengetahuan
– Takut didiagnosis kanker
Faktor penghambat deteksi dini
• Dari sisi dokter:
– Belum cancer minded
– Enggan merujuk
• Dari sisi rumah sakit:
– Kurang sarana diagnostik, terapi, dan tenaga
ahli
– Rumah sakit selalu penuh
Faktor penghambat deteksi dini
• Adanya disinformasi tentang kanker di
media
– Pengobatan alternatif yang diiklankan lewat
media cetak (koran, majalah, dll)
– Disinformasi tentang kanker di internet
– Penyiaran berbagai acara pengobatan alternatif
di televisi
Kanker Payudara dideteksi
sejak dini
Pemeriksaan klinis oleh dokter dapat
85% mendeteksi sampai 85% kanker
payudara

Mammografi dapat mendeteksi sampai


90% 90% kanker payudara

BIOPSI dapat mendeteksi sampai 91%


91% kanker payudara

Kombinasi ketiganya dapat mendeteksi


99,5% sampai 99,5% kanker payudara
BREAST CANCER
Survival by stage
Percent surviving
100
Stage 0

80 Stage I

Stage IIA
60

Stage IIB
40
Stage IIIA
20
Stage IIIB

0 Stage IV
1 2 3 4 5 6
Years after diagnosis
Deteksi Dini Kanker
• Cegah kasus lanjut kanker payudara dengan
deteksi dini

• Kenali perubahan pada payudara

Perubahan tersering : BENJOLAN

9 dari 10 benjolan payudara BUKAN


KANKER
Perubahan
ke arah
Kanker ?
Ciri benjolan curiga kanker
– Hanya pada satu payudara
– Perabaan keras
– Permukaan tidak rata
– Terfiksasi (tidak mudah digerakkan)
– Sering tanpa nyeri
Perubahan pada kulit
– Kemerahan
– Cekungan seperti lesung pipi
(dimpling)
– Tampak seperti kulit jeruk
Perubahan pada puting
– Luka di puting tidak sembuh > 6 bulan
– Keluar cairan merah atau kecoklatan
– Puting tertarik ke dalam
– Kulit puting menebal
Deteksi dini kanker payudara
• Mengenali faktor risiko
• Pemeriksaan klinis payudara
• Pemeriksaan payudara sendiri
Faktor risiko kanker payudara
Diet dan faktor Hormon & faktor
Radiasi pengion reproduksi:
yang
saat pertumbuhan -Menarche < 12 th
berhubungan
payudara -Menopause >tua
dengan diet:
-Berat badan naik -- Nullipara
-Diet ala Barat -- Primipara saat
(lemak, alkohol) usia lebih tua
Kanker -Kontrasepsi oral
payudara -Infertilitas
-Tidak menyusui

Riwayat Keluarga:
termasuk BRCA1, Benign Breast
BRCA2, dan p53 disease termasuk
germline mutation atipikal duktal
hiperplasia
Pemeriksaan Klinis payudara
• Dapat mendeteksi sampai 85% kanker
payudara
• Dianjurkan 3 tahun sekali untuk wanita usia
20-30 tahun
• Dianjurkan 1 tahun sekali untuk wanita usia
di atas 40 tahun
Sebelum pemeriksaan
• Peka terhadap kekhawatiran klien Beri
kesempatan klien bicara
• Hargai privasi klien
• Jika klien gelisah, diskusikan langkah-
langkah pemeriksaan dan apa tujuan
pemeriksaan
• Jangan terburu-buru
• Pertimbangkan faktor budaya
• Dorong klien untuk bertanya
Pemeriksaan Payudara
• Inspeksi
• Palpasi
• Pencatatan hasil pemeriksaan
Inspeksi
• Kedua lengan klien di samping tubuh.
• Lihat bentuk dan ukuran payudara
• Adakah perbedaan bentuk, ukuran,
kerutan/ lekukan pada kulit
Inspeksi
• Lihat perubahan pada putting : ukuran,
ruam, krusta, keluar cairan ?
Inspeksi
• Minta klien mengangkat kedua lengan di
atas kepala, menekan kedua tangan di
pinggang untuk mengencangkan otot dada,
dan minta klien untuk membungkuk ke
depan
• Pada setiap posisi, periksa ukuran, bentuk,
dan simetri. Juga lihat lekukan penting,
kelainan kulit. Lihat apakah payudara
tergantung seimbang
Inspeksi
• Minta klien berbaring di meja periksa
• Letakkan bantal di bawah punggung pada
sisi yang akan diperiksa
• Letakkan tangan klien di bawah kepala, lihat
adanya perubahan pada payudara
Palpasi
• Menggunakan permukaan tiga jari tengah,
lakukan palpasi payudara dengan teknik
spiral mulai dari sisi terluar menuju areola
Palpasi
• Dengan menggunakan ibu jari dan telunjuk,
tekan puting payudara dengan lembut.
• Adakah cairan keruh atau berdarah keluar
dari puting.
Palpasi KGB aksila
• Penting untuk mempalpasi pangkal
payudara untuk mendeteksi benjolan atau
pembesaran KGB aksila.
Pencatatan temuan
• Contoh hasil pencatatan:

– Payudara tampak normal. Tidak ada cairan dari


puting.. Tidak ada benjolan atau nyeri saat
palpasi. Aksila normal.
Pemeriksaan Payudara Sendiri
• Mendorong wanita untuk mau melakukan
pemeriksaan payudara sendiri.
• Sebagian besar benjolan ditemukan sendiri
• Waktu terbaik : 7-10 hari setelah hari
pertama menstruasi
• Tetap periksa sebulan sekali walaupun telah
berhenti haid (menopause)
SADARI dalam 3 langkah
1 2
3
Kesimpulan

• Kanker payudara dapat dideteksi secara dini


untuk meningkatkan angka kesembuhan.

• Cara deteksi dini sederhana untuk kanker


payudara adalah Pemeriksaan Klinis
Payudara dan Pemeriksaan Payudara sendiri
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai