1. Efektivitas tinggi
2. Perlindungan jangka panjang ( sampai 5 tahun )
3. Mudah dalam pemakaian
4. Tidak mengganggu pengeluaran asi
5. Pasien hanya perlu kembali ke klinik bila ada keluhan
6. Pengembalian kesuburan yang cepat setelah pencabutan
7. Cara penggunaannya mudah
KERUGIAN TABLET IMPLANT
1. Implant harus dipasang dan diangkat oleh petugas
kesehatan yang terlatih
2. Gangguan pola haid
3. Beberapa wanita mungkin segan untuk
menggunakannya karena kurang mengenalnya’
4. Perubahan berat badan
5. Jerawat
KONTRAINDIKASI TABLET IMPLANT
1. Kehamilan atau disangka hamil
2. Penderita penyakit hati akut
3. Riwayat kanker payudara
4. Kelainan jiwa
5. Penyakit jantung, hipertensi, diabetes melitus
6. Memakai obat – obatan untuk epilepsi / TBC
INDIKASI TABLET IMPLANT
1. Usia eproduksi perempuan pada usia reproduksi (20-30 tahun)
2. Wanita yang tidak boleh menggunakan pil KB yang mengandung
estrogen
3. Pasca keguguran
4. Tekanan darah < 180/100 mmHg, dengan masalah pembekuan darah
5. Wanita yang mengalami kesulitan untuk mempergunakan
kontrasepsi/merasa kurang disiplin untuk minum pil setiap hari
6. Menghendaki penjarangan kehamilam jangka panjang (2
tahun/lebih) atau telah mempunyai cukup anak sesuai keinginan
tetapi belum siap progam sterilisasi
Waktu pemasangan implant
1. Sewaktu haid berlangsung
2. Setiap saat asal diyakini klien tidak hamil
3. Bila menyusui : 6 minggu-6 bulan pasca salin
4. Saat ganti cara dari metode yang lain
5. Pasca keguguran
FAKTOR – FAKTOR FORMULASI
Formulasi tablet tergantung dari beberapa faktor :
1. Zat aktif (sifat fisika-kimia, rute penggunaan obat)
2. Proses produksi
3. Cara tablet digunakan (per oral, chewable, effervescent,
trochisi, sublingual)
EVALUASI
1. Kadar obat terpenuhi
2. Memenuhi keseragaman ukuran
3. Memenuhi ketersediaan hayati
4. Penampilan baik
5. Kuat dan tahan terhadap gesekan-gesekan yang
terjadi pada waktu pentabelan,pengemasan.