Anda di halaman 1dari 5

Serbuk, Granul, dan Kapsul

Nama Anggota Kelompok :


1. Arisma Damayanti
(P17120203026)
2. Atira Noorobby F.
(P17120203027)
3. Alda Risma
(P17120203028)
4. Niken Cahyaning W.
(P17120203030)
 Serbuk  Granul  Kapsul
 Definisi serbuk
adalah campuran kering
 Definisi granul  Definisi kapsul
bahan obat atau zat kimia yang merupakan gumpalan-gumpalan adalah sediaan padat yang terdiri
dihaluskan untuk pemakaian dari partikel-partikel yang lebih dari obat dalam cangkang keras
oral(dalam) atau untuk kecil dengan bentuk tidak merata atau lunak yang dapat larut.
pemakaian luar. dan menjadi seperti partikel
 Contoh serbuk:  Contoh kapsul:
tunggal yang lebih besar.
• Kapsul tetrasiklin,
• Zinci Undecylenatis Pulvis  Contoh granul:
Adspersorius ( For. Nas ), • Kapsul ampisilin,
Sulfanilamidi Pulvis • Ural • Kapsul kloramfenikol
• Adspersorius ( Form. Ind ), • Pupuk organik granul • Ever-E ,
• Pulvis Paraformaldehydi • Fishqua,
Compositus ( Form. Ind ), • Ultra DHA.
• Pulvis Salicylatis Compositus • Nature-E, dll
( Form. Ind.).
Serbuk
 Cara menentukan ukuran partikel 2. Metode Mikroskopik optik
serbuk Untuk pengukuran partikel yang berkisar dari 0,2
1. Metode Pengayakan µm sampai kira-kira 100 µm.
Untuk bahan-bahan yang mempunyai ukuran
minimal 38 mikrometer (ayakan nomor 400). 3. Metode Sedimentasi
Metode yang digunakan untuk mengukur diameter
partikel berdasarkan prinsip ketergantungan laju
sedimentasi partikel pada ukurannya

4. Metode Pengukuran Volume Partikel (Coulter


Counter)
Prinsip: Jika suatu partikel disuspensikan dalam
suatu cairan elektrolit, kemudian dilewatkan
melalui suatu lubang kecil, yang pada kedua sisinya
ada elektroda. Saat partikel melewati lubang akan
memindahkan sejumlah elektrolit sesuai dengan
volumenya, maka akan terjadi suatu perubahan
tahanan listrik. Laju penghitungan yaitu 4000
partikel/detik.
Granul
 Cara produksi granul
 GRANULASI BASAH
 GRANULASI KERING atau SLUGGING
Proses menambahkan cairan pengikat pada suatu
Membentuk granul secara mekanis
serbuk dalam wadah yang dilengkapi suatu
tanpa penambahan pelarut ke dalam masa
pengaduk yang akan menghasilkan aglomerat atau
serbuk.
granul.

 LANGKAH-LANGKAH GRANULASI
 LANGKAH-LANGKAH GRANULASI
KERING
BASAH
• Menggiling bahan obat dan eksipien
• Mencampur bahan obat dan eksipien
• Mencampur semua serbuk
• Mencampur larutan pengikat dengan
serbuk • Kompresi serbuk untuk menghasilkan slug
untuk membentuk masa lembap atau tablet besar
• Membentuk granul dengan ayakan atau mesin • Mengayak slug untuk memperoleh granul
Oscillating granulator • Evaluasi mutu granul
• Pengeringan granul lembap • Mencampur bahan pelicin dan penghancur
• Granul kering dilewatkan kembali melalui • Mencetak tablet
ayakan 16-20 mesh
• Granul di evaluasi mutunya
Kapsul
 Jenis bahan obat  Kelebihan
Bahan pengisi yang sering digunakan dalam • Bentuknya menarik dan praktik
formulasi sediaan kapsul adalah: • Mudah ditelan dan dicerna
 Laktosa, • Kapsul diisi dengan cepat
 Mikrokristalin Selulosa, • Dokter dapat mengkombinasikan beberapa
 Amilum. obat dan dosis yang berbeda
 Jenis cangkang kapsul
 Kapsul cangkang lunak (Soft capsule,  Kekurangan
capsule molles) • Tidak bisa dibagi-bagi
 Kapsul cangkang keras (Hard capsule, • Tidak bisa untuk zat yang mudah menguap
capsule durae) • Tidak bisa untuk zat higroskopis
• Tidak bisa untuk zat yang dapat bereaksi
dengan cangkang kapsul

(keras) (Lunak)

Anda mungkin juga menyukai