Oleh:
Kelompok 3
Indra Nopian F.16.056
Jasa Ihsan Nurdin F.16.057
Khairun Sa’adah F.16.058
Khusnul Berty Indartantri F.16.059
Kriscika Gusfani F.16.060
Muhammad Maulana F.16.061
Mahdiaty F.16.062
PROGRAM STUDI FARMASI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SARI MULIA
BANJARMASIN
2018
RUTE PEMBERIAN OBAT
Cotoh
No Rute Bioavailbilitas Keuntungan Kerugian Gambar
sediaan/obat
- Serbuk
- Pil
2 Topikal Hanya - Mudah digunakan - Absorbsi tidak - Salep - Salep
memberikan efek - Efek samping menentu - Gel
lokal karena hanya sistemik minimal - Sulit - Pasta
- Mencegah first- menghilangkan - Bedak
diaplikasikan pada
pass efek noda yang terkena - Krim
tempat tertentu pada pakaian - Linimenta
saja
- Gel
- Pasta
- Bedak
- Krim
- Linimenta
3 Sublingual Menyerap obat - Mudah digunakan - Rasa obat harus - Obat ISDN - Obat ISDN
melalui membran - Obat cepat masuk enak
mukosa sehingga ke sirkulasi - Dapat terjadi
sistemik iritasi mulut
memberikan efek
- Obat tidak - Pasien harus
obat yang sistemik melintasi sadar
metabolisme - Hanya untuk obat
tingkat pertama yang lipofil
- Proses absorpsi - Hanya untuk obat
cepat yang dibuat
- Memberikan efek menjadi tablet
yang cepat
4 Bukal Sebagian berguna - Mudah digunakan - Rasa obat harus - Steroid - Steroid
untuk bahan aktif - Obat cepat masuk enak
yang menunjukkan ke sirkulasi - Dapat terjadi
sistemik iritasi mulut
bioavailbilitas
- Obat tidak - Pasien harus
yang rendah sadar
selama pemberian melintasi
metabolisme - Hanya untuk obat
non parenteral yang lipofil
tingkat pertama
- Proses absorpsi - Hanya untuk obat
cepat yang dibuat
- Memberikan efek menjadi tablet
yang cepat - Cara penggunan
tidak nyaman
5 Rektal 50% aliran darah - Obat cepat - Perlu kondisi - Suppositoria - Suppositoria
dari rektum ke diserap khusus untuk
sirkulalasi portal - Pasien tidak harus penyimpanan
sadar obat
sehingga bagian
obat diabsorpsi 2/3 - Penggunaannya
bagian bawah tidak nyaman
rektum yang
langsung mencapai
vena cava inferior
dan tidak melalui
vena porta.
6 Inhalasi Absorpsi terjadi - Pemberian dapat - Hanya untuk obat - Aerosol - Aerosol
secara cepat terus menerus yg dapat
karena permukaan walaupun pasien berbentuk gas pd
tdk sadar suhu kamar atau
absorpsi luas.
- Efek sama cepat berupa aerosol
seperti intravena - Dapat terjadi
iritasi pada
saluran nafas
- Subcutan
- Intraperitonial