Anda di halaman 1dari 8

NILAI GUNA BARANG

 1.1. Kegunaan Bentuk (Form Utility)

Suatu barang akan lebih berguna jika diubah dari


bentuk asalnya. Misalnya kayu menjadi perabotan
rumah tangga atau benang menjadi kain.

Contoh lain : [1]


 Kayu diubah menjadi kursi.
 Kain diubah menjadi baju.
 Kulit sapi diubah menjadi sepatu.
 1.2. Kegunaan Tempat (Place Utility)

 Suatu barang akan lebih berguna jika berada pada


tempat yang tepat. Misalnya pakaian tebal digunakan di
tempat yang berhawa dingin.

Contoh lain :
 Batu di gunung diangkut ke kota sebagai bahan
bangunan.
 Pasir di desa diangkut ke kota sebagai bahan bangunan.
 Sayur di kebun diangkut ke pasar untuk dijual.
1.3. Kegunaan Kepemilikan (Ownership Utility)

Suatu barang akan lebih berguna jika telah dimiliki atau disewa
oleh orang yang membutuhkan. Misalnya, buku pelajaran di toko
buku tidak mempunyai nilai guna, tetapi jika dimiliki oleh pelajar
akan berguna untuk meningkatkan kepandaian dan pengetahuan.
Komputer yang masih berada di toko elektronik tidak mempunyai
nilai guna sebelum komputer tersebut dibeli dan dimanfaatkan
untuk mempermudah pekerjaan manusia seperti mengetik naskah
atau mendesain gambar.

 Contoh lain :
 Ikan di laut menjadi berguna setelah ditangkap (dimiliki).
 Buku di toko menjadi berguna setelah dibeli (dimiliki)
1.4. Kegunaan Waktu (Time Utility)

 Suatu barang akan bermanfaat jika digunakan pada


waktu yang tepat. Misalnya, jas hujan digunakan pada
saat hujan.

Contoh lain :
 Payung menjadi berguna pada saat turun hujan.
 Obat menjadi berguna pada saat jatuh sakit.
 Baju hangat menjadi berguna pada saat musim dingin.
5) Kegunaan Pelayanan (Service Utility)

 Suatu barang akan lebih berguna jika dapat


memberikan jasa. Misalnya televisi atau radio akan
berguna jika ada siarannya dan angkutan umum
menjadi berguna bila dijalankan.
6) Kegunaan Dasar (Elementary Utility)

 Suatu barang akan mengalami peningkatan setelah


diolah dari bahan dasar atau bahan baku menjadi barang
jadi. Misalnya, kapas sebagai bahan dasar pembuatan
benang dan benang sebagai bahan dasar kain.

Contoh lain :
 Tebu sebagai bahan pembuat gula.
 Kedelai sebagai bahan pembuat tahu dan tempe.
 Kegunaan memiliki arti kemampuan benda untuk
memenuhi kebutuhan manusia
maka yang dimaksud dengan nilai adalah arti yang
diberikan manusia terhadap benda karena benda
tersebut dapat dipakai untuk memenuhi kebutuhan
manusia atau dapat ditukarkan dengan benda lain.
Dari pengertian tersebut, diketahui ada dua macam
nilai, yaitu nilai pakai dan nilai tukar.

Anda mungkin juga menyukai