Anda di halaman 1dari 21

PERSENTASI MANAJEMEN RISIKO

DISUSUN OLEH

NAMA : RIKI RISANDI

NOMOR MAHASISWA : 10572010049

DOSEN PEMBIMBING: M.SADAR,SE,M.KOM

FAKULTAS ILMU KOMPUTER


UNIVERSITAS LANCANG KUNING PEKANBARU
Manajemen risiko adalah suatu pendekatan
terstruktur/metologi dalam mengelola
ketidakpastian yang berkaitan dengan
ancaman suatu rangkaian aktivitas manusia
termasuk penilaian risiko pengembangan
strategi untuk mengelolanya
dan mitigasi risiko dengan menggunakan
pemberdayaan/pengelolaan
sumberdaya.untuk menghindari risiko
,mengurangi efek negatif risikop dan
menampung sebagian atau semua
konsekuensi risiko tertentu.
• Sasaran dari pelaksanaan manajemen
risiko adalah untuk mengurangi risiko yang
berbeda-beda yang berkaitan dengan
bidang yang telah dipilih pada tingkat yang
dapat diterima oleh masyarakat.hal ini
dapat berupa berbagai jenis ancaman
yang disebabkan oleh
lingkungan,teknologi,manusia,organisasi
dan politik.
• Dalam perkembangan Risikio-risiko
yang dibahas dalam manajemen
risiko dapat diklasifikasi menjadi :
• Risiko Operasional
• Risiko hazard
• Risiko Finansial
• Risiko Strategik
• Hal ini menimbulkan ide untuk menerapkan pelaksanaan
manajemen risiko terintegrasi korporasi.(Enterprise Risk
Manajement).manajemen arisiko dimulai dari proses
identifikasi risiko,penilaian risiko,mitigasi,monitoring dan
evaluasi. Untuk melindungi dan mempertahankan
reputasi bank serta kepentingan semua stakeholder
dewan komisaris dan direksi menempatkan manajemen
risiko sebagai prioritas dalam kerangka strategi
keseluruhan.kami berkomitmen untuk memastikan
bahwa pendekatan manajemen risiko bank dinyatakan
dengan jelas ,proaktif dan berkelanjutan dalam uopaya
memenuhi Visi misi dan tujuan yang beroreantasi
risiko.kami memantau dan mengarahkan pekerjaan
direktorat manajemen risiko untuk mencapai tujuan-
tujuan tersebut melalui struktur evaluasi formall.
• Visi:mencapai bisnis yang
berkesinambungan dan menguntungkan
melalui penerapan fungsi manajmen risiko
yang idenfenden dan kokoh.

• Misi:memaksimalkan nilai bagi pemegang


saham melalui penerapan proses-pro ses
manajemen risiko modren untuk
memperoleh keuntungan yang wajar tanpa
adanya kejutan
• Ringkasan risiko-risiko utama
• BII menyadari bahwa risiko merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari
operasional setiap bank dan dapat
dimonitor serta dikelola secara praktis dan
efektif setiap hari dengan empat tipe risiko
utama:
• Risiko kredit yaitu risiko yang timbul apabila nasabah
tidak adapat memenuhi kewajibannya.

• Risik pasar berhubungan dengan perubahan harga-


harga pasar atau suku bunga.

• Risiko likuiditas yaitu perubahan aste dan kewajiban


yang tiba-tiba karena kejadian yang tidak diharapkan
,bank perlu memelihara dan dalam jumlah yang
memadai dan aktiva lancar untuk mengakomondasika
perubahan-perubahan permintaan dana yang muncul
dari waktu ke waktu.

• Risiko Operasional yaitu Potensi terjadinya kerugian


karena kesalahan manusia atau kegagalan proses dan
pengendalian dalam operasional bank sari-hari.
• Risiko Operasinal lebih dri 1.200 karyawan menghadiri
seminar operational Risk Manajement(ORM) dan
fraud.modul-modul ORM tersedia bagi seluruh karyawan
dan selama 2008 kampanye internal untuk
mempromosikan kesadaran risiko terus dilakukan
melalui iklan,lomba menjawab prtanyaan dan
kompetensi.paket informasi manajemen dan indikator
risiko utama telah mencakup setiap tipe bisnis dan
perangkat ORM telah disesuaikan dengan kebutuhan
spesifik setiap kelompok bisnis dan fungsi-fungsi
pendukung.praktek-praktwek ORM diperkenalkan di BII
finance center dan basisdata kerugian ORM telah
diselesaikan setelah perombakan menyeluruh kebijakan
ORM tahun sebelumnya.
• Pengertian Risiko
• Risiko berhubungan dengan
ketidakpastian ini terjadi pleh karena
kurang atau tidak tersedianya cukup
informasi tentang apa yang akan terjadi.
• Sesuatu yang tidak pasti (Uncertain) dapat
berakibat menguntungkan atau merugikan
menurut Wideman ,ketidak pastian yang
menimbulkan akibat yang merugikan
dikenal dengan istilah risiko (Risk).
• Secara umum risiko dapat diartikan sebagai
suatu keadaan yang dihadapi seseoerang atau
perusahaan dimana terdapat kemungkinan yang
merugikan,bagaimana jika kemungkinan yang
dihadapi dapat memberikan keuntungan yang
sangat besar sedangkan kalaupun rugi hanya
kecil sekali,misalnya membeli lotrei jika
beruntung maka akan mendapat hadiah yang
sangat besar tetapi jika tidak beruntung uang
yang digunakan membeli lotrei relatif
kecil.apakah ini juga tergolong risiko?jawabnya
hal ini juga tergolong risiko,selama mengalami
kerugian walau sekecil apapun hal ini
dinnnanggap risiko.
• Kategori risiko
• Risiko dapat dikategorikan kedalam dua bentuk yaitu :
• Risiko spekulatif dan
• Risiko murni
• Risiko Spekulatif adalah suatu keadaan yang dihadapi
perusahaan yasng dapat memberikan keuntungan dan
juga dapat memberikan kerugian.
• Risiko spekulatif kadang-kadang dikenal pula dengan
istilah risiko bisnis(bisiniss rik).seseorang yang
menginvestasikan dananya disuatutempat menghadapi
dua kemungkinan.kemungkinan pertama investasinya
menguntungkan atau malah investasinya
merugikan.risiko yang dihadapi seperti ini adalah risiko
spekulatif.risiko spekulatif adalah suatu keadaaan yang
dihadapib yang dapat memberikan keuntungan dan juga
dapat menimbulkan kerugian.
• risiko murni adalah sesuatu yang hanya
dapat berakibat merugikan atau tidak
terjadi apa-apa dan tidak
menguntungkan.salah satu cara
menghindari risiko mur4ni adalah dengan
asuransi.dengan demikian besarnya
kerugian dapat diminimalkan,itu sebabnya
risiko murni kadang dikenal dengan istilah
risiko yang dapat diasuransikan (insurible
risk).
Risiko Murni
Risiko murni (Pure risk) adalah sesuatu
yang hanya berkibat merugikan atau tidak
terjadi apa-apa dan tidak mungkin
menguntungkan.salah satu contoh adalah
kebakaran,apabila perusahaan menderiat
kebakaran.dengan demikian kebakaran
hanya menimbulkan kerugian,bukan
menimbulkan keuntungan,kecuali ada
kesengajaan untuk membakar dengan
maksud tertentu.
• Perbedaan utama antaera risiko spekulatif
dengan risiko murni adalah kemungkinan
untung ada atau tidak,untuk risiko
spekulatif masih teerdapat kemingkinan
untung sedangkan untuk risiko murni tidak
dapat kemungkinan untung.
• Risk Oversight Committee(ROC)
• ROC mewakili dewan komisaris
bertanggung jawab untuk mengevaluasi
seluruh kebijakan manajemen risiko
strategi risiko dan tingkat risiko yang bisa
ditolerir oleh bank,kebijakan kredit,strategi
kredit dan batasan jumlah kredit yang
boleh diberikan kepada debitur,industri
dan segmen pasar tertentu.komite ini juga
mengevaluasi:
• Tingkat risiko
• Kepatuhan terhadap kebijakan dan
prosedur
• Kriteria seleksi kredit untuk menjamin
risiko yang dapat diterima dan konsistensi
kualitas kredit
• Mekanisme peringatan dini dan penilaian
risiko secara proaktif terutama dalam
kondisi pasar dan kredit yang memburuk.
• Credit policy committee(CPC)
• CPC dibentuk tahun 2005 sebagai sub komite yang
diketahui oleh direktur manajemen risiko dan
bertanggung jawab memberikan rekomendasikan atas
masalah yang berhubungan dengan kebijakan dan
prosedur kredit,secara khusus sub-komite ini bertugas
• Memberikan saran kepada direksi mengenai manual
kebijakan perkreditan
• Mengawasi penerapan manual kebijakan perkereditan
dalam rangka memastikan kosistensi dan meryumuskan
penyelesaian masalah.
• Memastikan bahwa BII dan anak perusahaan telah
memenuhi kebutuhan kredit yang sah dan benar
• Menetapkan wewenang untuk menyetujui kredit
berdasarkan risiko dan permintaan bisnis.
• Risk Manajement Committee(RMC)
• Rmc berada ditingkat direksi dan bertanggung jawab untuk :
• Mempersiapkan kebijakan manajemen risiko dan
perubahannya,termasuk strategi manajemen risiko dan rencana
kontijensi jika terjadi kondisi eksternal yang luar biasa
• Melaksanakan kebijaka manajemen risiko dan eksposur risiko yang
diambil oleh bank
• Merevisi dan menyempurnakan penerapan manajemen risiko
secara preodik
• Merevisi keputusan bisnis yang tidak sesuaidengan prosedur umum
dan melebihi batasan
• Melakukan evaluasisecara berkala untuk memastikan keakuratan
metologi penilaian risiko,kecukupan peneraapn sistem manajemen
risiko
• Kesesuaian kebijakan risiko prosedur dan limit yang ditetapkan
• Merekomendasikan risk appetite bank kepada ROC.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai