TEORI
PERKEMBANGAN
KOGNITIF
• IKHSAN MAULANA
IBRAHIM(16121)
• FAZRIN FADHILLAH(17078)
• ILHAM RASYID RABBANI(18181)
• BIMA SATRIA NUGRAHA(18166)
• ARYA ADITHYA RH(18204)
BIOGRAFI
oPiaget (1896-1980) lahir di Neuchatel, Switzerland
oTahun 1920 tertarik pelajari anak ketika bekerja di Lab Binet di Paris
oTahun 1925, Piaget meneliti tingkah laku kognitif anaknya
oTahun 1929, mulai bekerja sebagai Direktur Biro Pendidikan Internasional
oMeninggal pada tahun 1980.
OVERVIEW OF THE THEORY
The General Periods of Development
Periode 1 Sensori-motor intelligence (Lahir – 2 thn)
Bayi mengorganisasikan tingkah laku fisik, seperti
menghisap, menggenggam, untuk menyesuaikan diri
dengan lingkungan
Periode 2 Preoperational Thought (2-7 tahun)
Anak belajar berpikir dengan menggunakan simbol
dan internal images, tapi tidak sistematis dan tidak
logis
Periode 3 Concrete Operations (7-11 tahun)
Anak mengembangkan kapasitas mereka untuk
berpikir sistematis, tapi hanya pada objek dan
tingkah laku kongkrit
Periode 4 Formal Operational (11 tahun – dewasa)
Individu mengembangkan kapasitas berpikir
sistematik dalam hal yang abstrak dan hipotetik
Piaget mengemukakan 2 hal penting, yaitu :
oOrganisasi tidak dapat dipisahkan dari adaptasi, merupakan proses yang saling
melengkapi dari suatu mekanisme. Organisasi adalah aspek internal, sedangkan
adaptasi adalah aspek eksternal
Contoh :
◦ Kita menambah pengetahuan dengan membaca buku
◦ Bayi mencoba mengenali objek dengan cara menggenggamnya
Akomodasi adalah penyesuaian dalam organisasi kognitif individu
karena tuntutan dari lingkungan (changes in our structure)
Contoh :
Percobaan dengan menggunakan air dalam volume yang sama di dua gelas yang berbeda tinggi
Hasil :
Pada Anak Preoperational, ada 2 jawaban :
◦ Anak gagal memahami conservation bahwa volume air sama di kedua
gelas. Anak memiliki single perceptual dimension
Contoh :
Anak mengatakan bahwa gelas A lebih banyak airnya karena lebih tinggi
Anak Concrete Operations mampu memahaminya walaupun sejumlah benda dibuat berbaris ataupun
berkumpul
SOCIAL THINKING
Animism
Anak tidak membuat perbedaan antara benda hidup dengan benda mati
Benda mati yang memiliki aktivitas (matahari, lampu) atau benda mati yang dapat bergerak (sepeda,
mobil) dihayati sebagai benda hidup