Perubahan tingkah laku (behavior modification) merupakan bagian dari intervensi yang
besar pengaruhnya dalam praktek pekerjaan sosial. Hal ini karena perilaku manusia
merupakan sesuatu yang kompleks, dan perilaku manusia pada dasarnya refleksi dari
berbagai gejala kejiwaan seperti pengetahuan, persepsi, minat, keinginan dan sikap. Hal-hal
yang mempengaruhi seseorang sebagian terletak dalam diri individu sendiri yang disebut juga
faktor internal sebagian lagi terletak diluar dirinya atau disebut dengan faktor eksternal yaitu
faktor lingkungan. Oleh sebab itu untuk mengubah perilaku manusia memerlukan berbagai
strategi dan teknik yang beragam pula sesuai dengan pendekatan dan teori perilaku manusia
(Fahrudin, 1997). Salah satu teknik yang biasa digunakan dalam pengubahan perilaku
manusia berdasarkan pendekatan behaviorsm adalah teknik ekonomi token (Token Economy
Technique).
Ekonomi token adalah satu bentuk pengubahan perilaku yang dirancang untuk
meningkatkan perilaku yang disukai dan pengurangan perilaku yang tidak disukai dengan
menggunakan token atau koin (Ayllon, 1999). Menurut Purwanta (2012: 148) menyatakan
bahwa Token Economy atau tabungan kepingan merupakan salah satu teknik modifikasi
perilaku dengan cara pemberian satu kepingan (atau satu tanda, satu isyarat) sesegera
mungkin setiap kali setelah perilaku sasaran muncul. Pendapat tersebut sesuai dengan Martin
dan Pear (2009: 323) yang menyatakan bahwa token ekonomi adalah sebuah program dimana
sekelompok individu akan memperoleh tokens ketika mereka melakukan perilaku yang
ditargetkan, dan dapat menukar tokens tersebut dengan hadiah.
Tokens merupakan pengukuh yang disyaratkan Token Economy adalah suatu cara untuk
penguatan tingkah laku yang ditujukan seorang anak yang sesuai dengan target yang telah
disepakati dengan menggunakan hadian untuk penguatan yang simbolik. Dalam token
ekonomi tingkahlaku yang diharapkan muncul bisa diperkuat dengan sesuatu yang diinginkan
oleh anak, sehingga hasil perilaku yang diharapkan oleh kita bisa ditukar dengan sesuatu
yang diinginkan oleh anak.
Istilah program token ekonomi merujuk pada sembarang sistem ketika seseorang dibayar
atas tindakan positifnya dan didenda jika melakukan tindakan negatif. Pembayaran dapat
dilakukan dalam bentuk koin atau poin, yang digunakan untuk membeli imbalan boleh
berupa barang atau hak istimewa (Edward 2006: 160). Token ekonomi merupakan suatu
prosedur dimana beberapa token (kupon), (misal kepingan poker, atau stiker) diberikan ketika
muncul perilaku yang dikehendaki dan dapat ditukar dengan benda-benda atau aktivitas yang
diinginkan (Davidson, 2010).
Daftar Pustaka
Aprilianti, D. H. dan Mulyasari, E. (2017). Penerapan Teknik Modifikasi Perilaku Token
Ekonomi Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal
Pendidikan Guru Sekolah Dasar. II (IV). 63-75.
Dowshen, Steven MD and Jennifer Shroff Pendley. (2008). Disciplining Your Child.
[Online] Diakses pada http://kidshealth.org/parent/emotions/behavior/discipline.html
Fahrudin, A. (2010). Panduan Terapi Psikososial Menggunakan Teknik Ekonomi Token di
Panti Sosial. Bandung: Jurusan Rehabilitasi Sosial STKS Bandung.
Martin, G & Pear, J. 1996. Behavior Modification : What It Is and How To Do It. New
Jersey. Prentice Hall International, Inc.
Mulyasa, D. (2011). Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Muriyawati dan Rohmah, F. A. (2016). Pengaruh Pemberian Token Ekonomi Terhadap
Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar. 2(2). 58 – 72.
Nurmawati, E. 2013. Penerapan metode modifikasi perilaku Token Economy untuk
mengurangi Conduct Disorder. Procedia Studi Kasus dan Intervensi Psikolog. Vol 1 (1),
31-35.
Pujiati, N. I. dan Dahlan, T. H. (2017). Modifikasi Perilaku Melalui Teknik Token
Economy Untuk Meningkatkan Perilaku Tanggung Jawab Anak Usia Dini. Journal of
Innovative Counseling : Theory, Practice & Research. 1(2). 10 – 22.
Prima, E dan Lestari, P. I. (2017). Implementasi Token Ekonomy Dalam Meningkatkan
Motivasi Belajar Anak Usia Dini. Media Edukasi. 1(2). 47 – 55.
Purwanta, E. (2015). Modifikasi Perilaku. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Ramiyati., Astutik, I., dan Halida. (2015). Peningkatan Tanggung Jawab Melalui Metode
Pemberian Tugas Pada anak Usia 4 – 5 Tahun di TK. Jurnal Pendidikan dan
Pembelajaran. 4(1). 1 – 18.
Rohmaniah, dkk. (2016). Penerapan Teknik Modifikasi Perilaku Token Economy untuk
Meningkatan Kedisiplinan Anak Usia Dini. E- journal, 4 (2).
Rusman. (2013). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sardiman, A. M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Grafindo
Persaja.