• INFEKSI HIV, SIFILIS DAN HEPATITIS B PADA BAYI LEBIH DARI 90% BERASAL
DARI IBUNYA
• MENINGKATKAN ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN BAYI DAN BALITA
• PENULARAN DAPAT TERJADI PADA MASA KEHAMILAN, SAAT PERSALINAN
DAN SELAMA MENYUSUI
• PENCEGAHAN PENULARAN DARI IBU KE ANAK , INTERVENSI EFEKTIF
Infeksi HIV pada Anak: Karakteristik
Intrapartum Services
Antenatal Services
Postpartum services
(Labor&Delivery)
PITC utk HIV sarana kesehatan atau dibantu
tenaga kesehatan PITC utk HIV
Penyediaan profilaksis ARV atau
HAART jika sdh layak Teknik persalinan yang aman Profilaksis ARV pd bayi
PITC utk HIV
Konseling dan dukungan nutrisi Profilaksis kotrimoksasol
bayi Profilaksis ARV intrapartum atau pada bayi
Tes ulang utk ibu dgn hasil awal melanjutkan HAART
negatif Konseling dan dukungan nutrisi Early Infant Diagnosis (EID)
Pelayanan KB & kesehatan bayi dan tes lanjutan untuk
reproduksi Pelayanan KB dan kesehatan menentukan status HIV
reproduksi bayi
Nutrisi bayi
Hubungan dgn pelayanan,
terapi dan dukungan
Pelayanan KB dan
kesehatan reproduksi
Penanganan bayi saat persalinan
Gunakan sarung tangan saat terpapar dengan darah atau cairan tubuh
Jepit dan potong tali pusat dengan hati-hati untuk mengurangi
kontaminasi percikan darah
Keringkan dan bersihkan kulit bayi dengan kain hangat untuk mengurangi
kontaminasi darah atau cairan tubuh ibu sebelum pindah ke ruang
perawatan
Hindari penggunaaan gastric tube yang tidak perlu untuk mencegah
trauma mukosa
Berikan vitamin K dan vaksinasi rutin
Profilaksis ARV
Profilaksis ARV
Nevirapine tidak lagi diberikan berkaitan dengan risiko resistensi jika kemudian bayi perlu
mendapatkan ART
Profilaksis Kotrimoksasol
Diberikan pada semua bayi terekspos HIV (bayi lahir dari ibu HIV) dari usia 6
minggu (termasuk atau tidak dalam program PMTCT)
Diberikan sampai infeksi HIV sudah disingkirkan DAN ibu sudah tidak
memberikan lagi ASI
Mencegah Pneumocystis Jirovecii Pneumonia dan juga efektif mencegah
toxoplasmosis dan beberapa infeksi bakteri seperti Salmonella, Haemophilus,
Staphylococcus
Profilaksis Kotrimoksasol
• ASI memberikan nutrisi optimal bagi bayi selama 6-12 bulan pertama
• ASI menurunkan risiko morbiditas dan mortalitas pada satu tahun
pertama. (WHO Collaborative Study, Lancet 2002)
Masalah: ASI memiliki risiko transmisi HIV
• Meski ASI mengandung semua unsur yang diperlukan untuk nutrisi bayi
yang sempurna, ASI juga bisa mengandung virus HIV
• Penularan bisa terjadi sepanjang masa menyusui
• Risiko absolut ibu menularkan HIV melalui ASI adalah 10%
• 40% bayi yang terinfeksi HIV: melalui pemberian ASI
Sangat dianjurkan ASI eksklusif untuk usia 6 bulan
pertama
Setelah usia 6 bulan diberi MP-ASI dan ASI diteruskan
hingga 2 tahun.
Metode pemanasan ASI
Bayi • Diet
• Mixed feeding
• Exclusive breastfeeding
• Lamanya periode menyusui
Susu formula ?
•Ibu dan keluarga mampu secara benar & higienis menyimpan & menyiapkan peralatan yg
bersih:
•Memiliki akses terhadap penyediaan air bersih
•Menyiapkan PASI dengan gizi cukup dan bebas mikroba
Safe •Mampu mencuci tangan dan peralatan dengan sabun dan secara teratur mensterilkan
peralatan dgn merebus
•Dapat merebus air untuk menyiapkan PASI
•Dapat menyimpan formula yang belum dipakai dalam wadah yang bersih dan tertutup dan
terlindungi dari tikus, serangga dan binatang lain
Early Infant Diagnosis
• Bila ada bayi/anak berumur < 18 bulan dan dipikirkan terinfeksi HIV, tetapi
perangkat laboratorium untuk PCR HIV tidak tersedia, tenaga kesehatan
diharapkan mampu menegakkan diagnosis dengan cara DIAGNOSIS
PRESUMTIF.
Langkah-langkah diagnosis presumtif
Peran penting PITC
Uji serologi HIV positif
JADWAL KUNJUNGAN BAYI (DISESUAIKAN DENGAN MODUL)
Imunisasi
• Bayi yang terpapar HIV harus mendapat imunisasi sesuai dgn jadwal
Kemkes RI atau IDAI untuk melindungi dari berbagai penyakit
• Prinsip umum: tidak memberi vaksin hidup bila sudah terdapat gejala
infeksi HIV
• Perhatian khusus utk BCG
Pencegahan penularan SIFILIS dari ibu ke bayi
• ANC terpadu
• Tes pada kunjungan pertama
• Tetap skrining meski kunjungan pertama di atas usia kehamilan 16 minggu
• Terapi pada ibu yang serologi positif
• Obati pasangan seksual
SIFILIS KONGENITAL
• Bayi lahir dari ibu sifilis, titer serologi min 4x lebih tinggi dari titer ibu atau
tetap positif 4 bulan
• Dalam 2 th pertema timbul gejala klinis dan serologis positif
(pembengkakan sendi, pilek, bula pada kulit, hepatosplenomegali, ikterik,
anemia, perubahan radiologis tulang panjang)
• Bayi lahir mati dari ibu sifilis tidak diobati adekuat
Tatalaksana SIFILIS KONGENITAL
Infeksi HBV
• PROMOSI KESEHATAN
• PERLINDUNGAN KHUSUS
• PEMBERIAN IMUNISASI
• SURVEILANS HEPATITIS
• PENGENDALIAN FAKTOR RESIKO
• DETEKSI DINI DAN PENEMUAN KASUS
• PENANGANAN KASUS
PENCEGAHAN PENULARAN VERTIKAL
• IMUNISASI HEPATITIS B :
- IBU HAMIL HBSAG -/?
< 24 JAM LAHIR (HB-0)
LANJUT SESUAI PROGRAM
HBSAG POSITIVE
Yes
HBV DNA
>108 Copies/ml
Infant Receives
HBIG + HBV Vaccine at Birth
TERIMA KASIH