Disusun oleh : NAMA : RESTI OKTAVIA NIM : 1814201005
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN UNIVERSITAS PUANGRIMANGGALATUNG SENGKANG 2019 » PENGERTIAN EKONOMI KESEHATAN
ekonomi kesehatan adalah tentang
pembiayaan layanan kesehatan, tenaga kerja kesehatan (dokter dan perawat), institusi kesehatan, dan pendidikan profesional di bidang kesehatan. » Rentang Ekonomi Kesehatan
Rentang studi ekonomi kesehatan dirangkum oleh Alan Williams
menjadi delapan topik:
• Apa saja yang mempengaruhi kesehatan
• Definisi “sehat” dan pentingnya tetap sehat8*
• Kebutuhan akan layanan kesehatan
• Ketersediaan layanan kesehatan
• Evaluasi ekonomi mikro pada tingkat pelayanan kesehatan
• Keseimbangan pasar (market equilibrium)
• Evaluasi sistem layanan kesehatan secara menyeluruh
• Perencanaan, pendanaan, dan pengawasan mekanisme
» Konsep Ekonomi Kesehatan
• Menelaah isyu atau program spesifik sektor kesehatan
Mikro • Aspek produksi • Aspek konsumsi
• Menelaah sektor kesehatan secara menyeluruh serta
hubungannya secara timbal balik dengan sektor-sektor sosial ekonomi lainnya. Makro • Bertujuan: mengkuantifikasi kontribusi sektor kesehatan bagi pembangunan ekonomi. • Dihitung ‘benefit’ sektor kesehatan dalam ukuran moneter • Juga melihat apa pengaruh kebijakan dan pembangunan sektor lain terhadap derajat kesehatan. » Model Ekonomi Kesehatan Grossman Grossman menyebutkan bahwa setiap orang adalah produsen dan konsumen kesehatan, dan kesehatan dianggap sebagai sebuah “saham investasi” yang dapat naik-turun. Investasi pada kesehatan tergolong mahal karena tidak hanya membutuhkan dana tetapi juga waktu, misalnya untuk berolahraga.
» Ekonomi Kesehatan Masyarakat
Secara umum, ekonomi kesehatan masyarakat merupakan ranah analisis dan pengambilan keputusan untuk pengalokasian sumber daya yang terbatas (dana, perangkat, waktu, tenaga kerja) untuk memberikan layanan kesehatan masyarakat yang optimal menurut prioritas dan kebutuhan. » Peran Ekonomi Kesehatan dalam Perencanaan Kesehatan
Perencanaan kesehatan pada dasarnya
berhubungan erat dengan pemilihan, yaitu: memilih satu cara atau memilih beberapa cara diantara pilihan untuk mencapai tujuan dimasa yang akan datang
Program-program kesehatan hendaknya
dipandang sebagai suatu strategi yang menyeluruh untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi dari suatu penduduk. Strategi tersebut membutuhkan pilihan program-program yang dapat meningkatkan derajat kesehatan secara efisien. EKSTERNALISASI Eksternalisasi adalah, adaptasi diri dengan dunia sosio kultural sebagai produk manusia. Secara konseptual proses eksternalisasi tersebut dapat dijelaskan sebagaimana berikut :
Pertama, adaptasi dengan teks-teks kitab suci atau kitab rujukan.
Dalam merespon pelbagai fenomena sosial-keagamaan, elit agama berargumentasi dengan dasar-dasar teks dan kitab rujukan para pendahulunya yang dapat menguatkan pendapatnya.
Kedua,adaptasi dengan nilai dan tindakan (relasi antarumat beragama).
Terdapat dua sikap dalam adaptasi atau penyesuaian diri dengan nilai dan tindakan tersebut, yaitu sikap menerima ( receiveing) dan menolak (rejecting). DISTRIBUSI PENDUDUK
» Definisi Persebaran/Distribusi Penduduk
Persebaran penduduk secara umum adalah bentuk penyebaran penduduk
di suatu wilayah atau Negara. Persebaran penduduk dapat dibagi menjadi dua: • Persebaran/distribusi penduduk berdasarkan geografis • Persebaran/distribusi penduduk berdasarkan administrasi pemerintahan » Faktor Penyebab Persebaran/distribusi Penduduk
Faktor-faktor yang mempengaruhi • Faktor Fisiografis
penyebaran dan kepadatan penduduk • Faktor Biologis tiap-tiap daerah atau negara sebagai • Faktor Kebudayaan dan berikut: Teknologi
• Untuk mengetahui persebaran
penduduk suatau wilayah • Untuk mengetahui telah terjadi peledakan penduduk disuatu wilayah atau belum yang bersifat Kegunaan mengetahui kepadatan memonitor penduduk suatu wilayah adalah : • Untuk mengetahui penyebab perbedaan kepadatan penduduk dengan daerah lain disekitarnya. • Untuk mengetahui pusat-pusat kebudayaan, dimana budaya timbul pada penduduk yang padat dan penduduk makin padat budaya makin tinggi . • Kesuburan tanah, daerah atau wilayah yang ditempati banyak penduduk, karena dapat Faktor penyebab dijadikan sebagai lahan bercocok tanam dan persebaran sebaliknya. penduduk yang • Iklim, wilayah yang beriklim terlalu panas, terlalu tidak merata antara dingin, dan terlalu basah biasanya tidak disenangi lain: sebagai tempat tinggal • Topografi atau bentuk permukaan tanah pada umumnya masyarakat banyak bertempat tinggal di daerah datar • Sumber air • Perhubungan atau transportasi
» Dampak Persebaran Peduduk Yang Tidak
Merata • Munculnya permukiman liar • Sungai-sungai tercemar karena dijadikan tempat pembuangan sampah baik oleh masyarakat maupun dari pabrik-pabrik industri. • Terjadinya pencemaran udara dari asap kendaraan dan industri. • Timbulnya berbagai masalah sosial seperti perampokan, pelacuran dan lain-lain.